(Minghui.org) Per tanggal 10 Maret 2018, lebih dari 299 juta orang Tiongkok telah mengumumkan pengunduran diri mereka dari organisasi komunis, termasuk partai komunis sendiri, Liga Pemuda, dan Pionir Muda.

Untuk merayakan tonggak sejarah ini, praktisi Falun Gong bersama warga Toronto lainnya mengadakan pawai di Clarence Park di pusat kota pada tanggal 10 Maret.

Dengan tema “Mengundurkan Diri dari Partai Komunis demi Masa Depan yang Lebih Baik,” pawai terbagi tiga bagian: manfaat dari Falun Gong, 19 tahun penganiayaan di Tiongkok, dan mengapa penting bagi seseorang mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT).

Tian Guo Marching Band memimpin pawai pada tanggal 10 Maret 2018

Pawai menarik perhatian banyak pengunjung

Hentikan Penganiayaan

Belinon dan Callie Gray, kakak beradik dari Scarborough, telah mendengar tentang Falun Gong beberapa tahun lalu. Mereka tahu bahwa latihan ini meningkatkan kesehatan dan karakter seseorang. Ketika mengetahui tentang penganiayaan di Tiongkok, khusus pengambilan organ dari praktisi Falun Gong yang masih hidup, mereka terkejut dan menyemangati praktisi agar memberitahu lebih banyak orang tentang masalah ini. “Ini adalah kejahatan sebuah negara dan harus dihentikan,” kata Belinon.

Seorang warga lainnya, Paul Welsh, terkesan dengan pawai dan sangat menyukai warna seragam Tian Guo Marching Band. Setelah mengetahui bagaimana komunis Tiongkok menyusup ke luar negeri dan mempengaruhi mahasiswa di Kanada, dia sepenuhnya mendukung upaya praktisi untuk membantu rakyat Tiongkok mundur dari partai komunis. “Apa yang kita lakukan di sini adalah mengirim pesan yang kuat dan saya merasa gembira melihat begitu banyak orang telah memutuskan hubungan dengan partai komunis,” ujarnya.

Paul Collins, seorang penulis yang melihat kegiatan tersebut, pernah mendengar tentang Falun Gong dan penganiayaan selama sembilan tahun. “Apa yang kalian lakukan adalah sangat penting. Teruskanlah,” pungkasnya.

Mary berasal dari Polandia telah melihat kehancuran yang disebabkan komunisme di Rusia dan Polandia, juga di Tiongkok serta negara lainnya. “Komunisme telah merusak tradisi dan membunuh rakyat kami. Mundur dari rezim ini akan membantu Tiongkok dan orang Tiongkok. Saya merasa gembira dapat melihat pawai pada hari ini,” katanya.

Para pejalan kaki berbincang-bincang dengan praktisi dan membaca informasi

Umpan Balik dari Warga Tiongkok

Ren telah tinggal di Daerah Pecinan di Toronto selama 20 tahun. Dia melihat kegiatan Falun Gong setiap tahun dan sangat menyukai mereka. Dia berkata, “Semua yang kalian lakukan akan sangat membantu masyarakat.”

Tan, yang mengejar Gelar Master di University of Toronto, berbicara dengan seorang praktisi dan setuju mundur dari organisasi PKT. “Kakek saya adalah seorang profesor, dan partai komunis mengirimnya ke sebuah ladang selama bertahun-tahun,” jelasnya, “Setelah meninggalkan Tiongkok, saya baru tahu betapa jahatnya partai komunis itu. Saya merasa sangat senang bisa mundur dari partai komunis.”

Lian berasal dari Tiongkok mengucapkan terima kasih kepada praktisi yang mengadakan kegiatan tersebut. “Jumlah orang yang mundur dari PKT terus bertambah,” katanya. “Ini berarti mereka ingin memisahkan diri dari rezim totaliter. Prinsip Sejati-Baik-Sabar merupakan harapan bagi Tiongkok.”