(Minghui.org) Praktisi Falun Gong mengadakan acara di Trafalgar Square pada tanggal 23 Maret untuk merayakan 300 juta orang mengundurkan diri dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi afiliasinya. Mereka juga berbicara dengan penduduk dan pengunjung tentang manfaat yang di peroleh dari berlatih Falun Gong.

Latihan bersama di Trafalgar Square pada tanggal 23 Maret 2018 merayakan 300 juta orang mengundurkan diri dari organisasi Partai Komunis Tiongkok (PKT)

Komunisme Adalah Ancaman bagi Semua Orang

Patrick Hayden berbicara dengan pasangan tentang Falun Gong

Partai Komunis Tiongkok melarang Falun Gong pada tahun 1999, dan penganiayaan brutal telah berlangsung 19 tahun, kata praktisi Patrick Hayden. "Faktanya, komunisme adalah ancaman bagi seluruh umat manusia karena merusak moralitas," tambahnya. “Orang-orang akan mengetahui ini cepat atau lambat.” Dia mengatakan bahwa penindasan terhadap Falun Gong harus dihentikan, dan gerakan global “Mundur dari PKT” dalam skala besar adalah dorongan besar untuk menghentikan kejahatan ini.

Patrick dan praktisi lain percaya bahwa peristiwa untuk meningkatkan kesadaran publik sangat penting karena mereka membantu orang memahami kebrutalan dan kebohongan rezim Tiongkok.

Peningkatan Karakter

Lasitha Senanayake berbicara dengan seorang wisatawan tentang Falun Gong

Lasitha Senanayake telah menghabiskan waktu di lokasi wisata di London setiap hari Sabtu selama beberapa tahun terakhir. Selama acara tanggal 23 Maret, banyak orang bertanya kepadanya tentang Falun Gong dan dia senang memberi tahu mereka tentang manfaat yang peroleh dari berlatih.

Dia berkata, "Saya dulu memiliki temperamen buruk, dan latihan itu membuat saya lebih tenang dan lebih toleran."

Karena beberapa orang tertarik dengan meditasi, Lasitha bercerita kepada mereka peningkatan fisik dan spiritual yang ia alami dari melakukan meditasi Falun Gong. Orang-orang dapat dengan mudah memahami apa itu Falun Gong dari berbicara dengan praktisi.

Lebih Banyak Orang Perlu Tahu Fakta

Tili Nesbit berbicara dengan seorang pria dari Belanda, yang mengucapkan terima kasih dan menandatangani petisi yang menyerukan untuk mengakhiri penindasan

Tili Nesbit, yang tinggal di London, mengatakan 300 juta orang yang mundur dari organisasi PKT adalah tonggak sejarah. Dia berkata, "Ini menunjukkan banyak warga Tiongkok telah mengenal sifat asli Partai dan bersedia memutuskan hubungan dengan rezim. Saya berharap lebih banyak orang Tiongkok dapat bergabung karena ini penting untuk masa depan mereka."

Pada satu kesempatan, Tili berbicara dengan seorang pria Tiongkok di Pecinan. Dia menjelaskan bahwa Falun Gong telah memberi keberuntungan kepada praktisi dan masyarakat, dan praktisi yang tidak bersalah di Tiongkok dianiaya karena keyakinan mereka. Pria itu mengangguk dan setuju untuk mundur dari organisasi PKT. Tili merasa sangat bahagia dan mencoba untuk menjangkau orang-orang Tiongkok sebanyak yang dia bisa, sehingga lebih banyak orang lagi dapat membuat keputusan yang tepat.

Pejalan kaki berbicara dengan praktisi

Patrick mengatakan bahwa dia sering pergi ke British Museum, sebuah tempat wisata yang populer, untuk berbicara dengan para wisatawan Tiongkok dan menghilangkan prasangka propaganda kebencian yang mereka dengar di Tiongkok. “Saya dapat mengatakan bahwa beberapa dari mereka masih takut berbicara dengan kami atau menerima materi informasi kami. Tapi saat kami terus melakukan, saya pikir situasinya akan berubah.”

Karena penganiayaan selama 19 tahun di Tiongkok, banyak orang Tiongkok telah disesatkan oleh propaganda dan telah memusuhi praktisi dan prinsip-prinsip Falun Gong Sejati-Baik-Sabar. Patrick mengatakan, “Ini tidak baik untuk mereka. Jadi saya akan terus menceritakan kisah nyata dan pengalaman saya. Saya pikir mereka akan memikirkan sendiri suatu hari nanti."

Orang-orang berhenti untuk mengetahui lebih lanjut tentang Falun Gong dan menandatangani petisi yang menyerukan untuk mengakhiri penindasan di Tiongkok