Jalan Berbeda, Keyakinan yang Sama -- Cerita-Cerita di Monumen Washington

(Minghui.org) Beberapa ribu praktisi Falun Gong membentuk lambang Falun di Monumen Washington pada tanggal 22 Juni. Falun (Roda Hukum) adalah lambang Falun Gong (juga dikenal sebagai Falun Dafa). Kuning, biru, putih, dan merah di lambang Falun -- kontras dengan lanskap hijau di sekitar monumen.

Para praktisi berasal dari berbagai negara dan daerah, termasuk Hong Kong, Macao, Taiwan, Vietnam, Kanada, Prancis, Jerman, Ukraina, Meksiko, Finlandia, dan Amerika Serikat. Mereka berbagi pengalaman tentang manfaat dari berlatih Falun Gong.

Beberapa ribu praktisi Falun Gong melakukan latihan bersama di Monumen Washington pada tanggal 22 Juni

Hidup di Jalur yang Tepat Setelah Berlatih Falun Gong

Matthieu Fouassier adalah seorang veteran. Dia datang dari Paris untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Dia berkata, “Sangat berarti untuk bergabung dengan kegiatan. Acara hari ini adalah skala besar. Orang-orang mungkin ingin tahu tentang hal itu dan mereka mungkin memulai kultivasi mereka dengan cara ini.”

Fouassier memulai kultivasi secara tidak sengaja: “Saya diserang pada tahun 2013. Seseorang memukul tulang di sekitar mata kiri saya. Dokter memberi tahu saya untuk beristirahat selama sebulan dan kembali ke rumah sakit untuk operasi jika situasi saya tidak membaik. Saya berpikir, 'Ini terjadi pada saya karena saya sering minum.' Saya bertanya-tanya bagaimana saya bisa menjadi orang yang lebih baik. Saya tidak ingin menjalani operasi, jadi saya pikir mungkin Falun Gong dapat membantu saya.”

Dia memiliki buku Zhuan Falun yang diberikan oleh seorang praktisi Falun Gong pada tahun 2012. Ketika dia kembali ke dokter, dia diberi tahu bahwa dia telah pulih sepenuhnya. Dia tidak lagi minum atau bermain video game dan bebas alkohol dalam empat bulan.

Chris Yophe Flechard adalah koki kue dari Perancis. “Ini adalah pertemuan yang luar biasa. Kami melakukan hal yang sama bersama setiap tahun. Kami memiliki keyakinan yang sama. Ini juga kesempatan bagi orang Amerika untuk memahami fakta kebenaran.”

Flechard mulai berkultivasi pada 2009. Ia menghadiri lokakarya di Norwegia dan melihat peragaan latihan Falun Gong. “Saya merasakan energi yang sangat kuat ketika saya belajar latihan dan memiliki perasaan yang sangat indah. Saya memutuskan untuk mulai berlatih Falun Gong. Segalanya telah berubah sejak saya melakukan latihan 9 tahun yang lalu. Saya tidak lagi menghabiskan waktu di pesta dan minum. Tujuan hidup saya berbeda sekarang.”

Matthieu Fouassier (kiri) dan Chris Yophe Flechard melakukan latihan di Monumen Washington

Fabian berasal dari Jerman. Dia berkata, “Saya telah berkultivasi Falun Gong selama lebih dari setahun. Saya memiliki banyak frustrasi dalam hidup, jadi saya bertanya kepada orang-orang secara online: 'Apa yang harus saya lakukan?' Beberapa merekomendasikan cara berbeda. Seseorang memperkenalkan Falun Gong kepada saya. Saya memulai penelitian saya dan menyadari bahwa Falun Gong adalah baik, jadi saya memulai kultivasi. Saya mendapat banyak manfaat. Saya mengerti apa yang terjadi. Saya memiliki standar baru dalam hidup saya.”

Ilmari Nfvasmaa adalah ahli osteopati dari Finlandia. “Saya telah berkultivasi selama tiga tahun. Saya memiliki beberapa masalah dengan pelajaran dan keluarga saya. Setelah berlatih Falun Gong, saya belajar lebih giat dan merasa semakin sedikit konflik dengan orang tua. Keluarga saya hidup dalam harmoni.”

Jackson berasal dari Kanada. Dia adalah produser di perusahaan media. “Saya sangat tersentuh oleh acara hari ini. Cuaca tidak bagus, dengan hujan deras. Praktisi semua gigih. Saya bisa merasakan hati tulus mereka bersinar seperti emas. Saya telah mencari keyakinan spiritual sebelum berlatih Falun Gong. Praktisi Falun Gong mempromosikan latihan ini di komunitas saya pada tahun 1998. Saya melihat bahwa mereka begitu damai. Mereka menonjol. Saya ikut berlatih. Saya mendapat banyak manfaat dari itu: tubuh dan keluarga saya. Saya telah menemukan makna kehidupan.”

Zhou Minghui, seorang psikolog dari Taiwan, telah berkultivasi selama 14 tahun. “Saya memiliki kehidupan yang bahagia dan telah mengalami perubahan ajaib dalam tubuh saya. Saya adalah seorang pemimpin mahasiswa dan unggul secara akademis, tetapi saya tidak senang. Saya menderita insomnia selama belajar di sekolah kedokteran. Saya menemukan Falun Gong di kampus. Insomnia itu membaik sejak hari pertama.”

Dia menambahkan bahwa keluarganya juga mendapat manfaat dari latihannya, “Pengetahuan profesional saya memberi tahu saya bahwa semua pasangan bertengkar. Kultivasi Falun Gong mengajarkan saya untuk mencari ke dalam, mempertimbangkan orang lain. Ketika istri saya sibuk, saya berpikir tentang apa yang dapat saya lakukan untuknya meskipun saya sendiri sangat sibuk. Ini adalah kunci untuk keluarga yang bahagia. Ini adalah perubahan besar dalam hidup saya.”

Mengklarifikasi Fakta Kebenaran dan Menolak Penganiayaan

Mud dari Kanada berbagi, “Saya datang ke acara ini untuk memberi tahu orang-orang bahwa Falun Gong mengultivasi Sejati-Baik-Sabar. Manfaat kesehatannya luar biasa. Itu juga mengajarkan kita untuk mencari ke dalam dan menjadi orang baik. Latihannya sederhana, tetapi saya bisa merasakan perubahan besar dalam diri saya.

“Kami datang ke Washington DC untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan di Tiongkok dan menyerukan agar penganiayaan ini diakhiri, termasuk pembunuhan praktisi demi organ mereka. Saya telah berkultivasi selama 10 tahun. Saya tidak akan pernah menyerah. Saya mendapat banyak manfaat dari kultivasi saya. Saya akan melanjutkan.”