(Minghui.org) Praktisi Falun Gong dari Jacksonville, St. Augustine, Port Orange, dan Gainesville, Florida berkumpul di Plaza de la Constitucion di St. Augustine pada hari Jumat, tanggal 20 Juli 2018, untuk mengenang rekan-rekan praktisi yang dianiaya dan meninggal dunia karena keyakinan mereka di Tiongkok. Mereka memberitahu komunitas setempat tentang Falun Gong dan mengumpulkan tanda tangan untuk mengakhiri pengambilan organ paksa dari praktisi Falun Gong yang masih hidup di Tiongkok.

Pada tanggal 20 Juli 2018, penganiayaan di Tiongkok sudah memasuki tahun ke-19. Praktisi Falun Gong di Tiongkok ditindas dengan cara paling ekstrem dan mengerikan hanya karena memegang teguh keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar, prinsip dari Falun Gong.

Plaza de la Constitucion merupakan taman bersejarah di St. Augustine. Didirikan pada tahun 1565 oleh penjelajah Spanyol, St. Augustine merupakan pemukiman tertua yang didirikan orang Eropa di benua Amerika Serikat. Dinamai oleh Royal Ordinance pada tahun 1573, Plaza de la Constitucion adalah taman umum tertua di Amerika Serikat. Karena alun-alun tersebut diapit oleh beberapa bangunan kolonial, Basilika Katedral St. Augustine, dan toko-toko di Jalan St. George, tempat tersebut menarik wisatawan dari seluruh dunia.

Dengan diiringi musik khidmat, praktisi memasang poster-poster untuk memperkenalkan Falun Gong, membahas mengapa ditindas di Tiongkok, dan memperlihatkan aksi damai yang dilakukan oleh praktisi di seluruh dunia untuk mengakhiri penganiayaan.

Di ujung poster-poster terdapat sebuah meja bagi orang-orang yang ingin menandatangani petisi untuk mendesak legislator Florida mengambil aksi terhadap pengambilan organ praktisi Falun Gong secara paksa di Tiongkok dan melindungi warga Amerika Serikat dari menjadi penerima organ terlarang yang tanpa disadari terlibat dalam kejahatan terhadap kemanusiaan ini.

Kegiatan praktisi menarik perhatian banyak orang yang berhenti untuk membaca poster-poster dan mendengar penjelasan praktisi tentang penganiayaan. Orang-orang terkejut dengan kebrutalan dari penganiayaan ini, dan banyak yang mengungkapkan keprihatinan mereka untuk praktisi Falun Gong.

Walaupun sudah malam, orang-orang tetap membaca poster-poster yang diterangi dengan lilin. Warga dan pengunjung dari Florida, Georgia, Texas, Alabama, Tennessee, Pennsylvania, Arizona, dan Maryland menandatangani petisi untuk mendukung Falun Gong.