Mengukur Diri Saya dengan Fa dan Memperlakukan Keluarga dengan Belas Kasih

(Minghui.org) Saya mulai berlatih Falun Dafa tahun 2008. Saya telah melewati banyak ujian selama lebih dari sepuluh tahun kultivasi dan telah meningkat selangkah demi selangkah di bawah perlindungan belas kasih Guru. Saya percaya ini adalah takdir pertemuan yang saya telah nantikan sepanjang hidup.

Seorang Suami yang Tidak Setia

Saya telah menikah selama lebih dari dua puluh tahun dan memiliki seorang anak laki-laki dan perempuan. Saya umumnya tidak suka berbicara, namun saya memiliki temperamen keras kepala dan selalu yang menentukan di dalam keluarga saya.

Setelah berlatih Falun Dafa, saya mulai untuk mengubah diri saya untuk berasimilasi dengan kualitas Dafa semampu saya. Lingkungan rumah saya pun menjadi lebih baik, yang membantu saya untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek Dafa dan melakukan tiga hal yang para praktisi harus lakukan.

Namun, perilaku suami saya terhadap saya berubah di tahun 2014. Dia tidak ingin berbicara kepada saya ketika ia berada di rumah, dan ia akan semakin jarang menelepon saya ketika ia pergi untuk urusan bisnis. Akhirnya, ia bahkan tidak ingin memberi saya uang untuk menyokong keluarga kami.

Sebagai seorang praktisi Falun Dafa yang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar, saya tidak berdebat dengannya. Saya mengiriminya pesan ketika ada masalah keluarga yang perlu saya diskusikan dengannya. Saya tidak meminta uang kepadanya, dan saya memperlakukannya bahkan lebih baik dari sebelumnya saat ia pulang ke rumah.

Menggunakan Fa untuk Memecahkan Masalah

Suami saya meminta cerai pada musim semi tahun 2018. Saya tidak takut akan hal ini, saya tahu bahwa saya tidak melakukan suatu kesalahan. Saya membelanjakan uang dengan berhati-hati, terutama setelah saya mulai berlatih Falun Dafa. Saya telah menahan diri dengan menggunakan standar Fa, dan saya baik kepada orang lain.

Saya rasa dia tidak memiliki alasan apa pun untuk menceraikan saya dan berpikir bahwa mungkin itu hanyalah kesalahpahaman di antara kami.

Sepupu saya membeli sebuah komputer dan ingin meletakkannya di rumah saya untuk memproduksi DVD Shen Yun untuk distribusi. Suami saya tidak senang ketika melihatnya. Dia menanyakan saya dari mana asalnya, tapi saya tidak memberi tahunya, karena suami sepupu saya sangat menentang Dafa. Jadi saya pikir suami saya menjadi curiga.

Alasan lainnya saya pikir suami saya ingin bercerai karena saya tidak memiliki hasrat seksual yang kuat terhadapnya.

Saya mengetahui bahwa suami saya telah bertukar pesan genit dengan seorang wanita sejak tahun 2015. Pada musim panas tahun 2016, saya membawa anak-anak saya ke kota lain untuk menemuinya dan menemukan pesan yang mirip di telepon genggamnya lagi. Dia kemudian menghapusnya setelah ia menyadari bahwa saya telah membacanya.

Saya memintanya untuk menjelaskan hubungan macam apa yang ia miliki dengan orang tersebut, namun ia menyangkal ada yang terjadi di antara mereka.

Setelah kembali ke rumah, saya berpikir bahwa saya harus melakukan hal sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya harus menyelamatkannya dengan hati belas kasih.

Ketika ia kembali mengangkat masalah perceraian, saya berkata kepadanya dengan serius, “Saya seorang yang Xiulian. Kamu bisa mengatakan kepada saya jika saya telah melakukan sesuatu yang salah, dan saya akan berubah. Saya tidak takut akan perceraian. Saya dana pensiun dan bisa menjaga diri saya sendiri. Tapi saya tidak ingin menyakiti seorang pun di keluarga ini dan tidak ingin anak-anak kita memandangmu rendah karena perselingkuhanmu.”

“Sebagai lelaki, kamu harus bertanggung jawab atas keluarga. Apa kamu pikir kamu sudah mampu menghasilkan uang? Tidak, itu karena saya berlatih Dafa sehingga membawa berkah bagimu. Jadi jika kamu benar-benar ingin menceraikan saya, kamu mungkin akan kehilangan berkah tersebut. Jika kamu bersikeras, saya akan setuju terhadap hal itu,” tambah saya.

Dia tidak lagi menyebut perceraian setelah itu.

Suami saya benar-benar berubah setelah saya berbicara kepadanya. Dia kini sering menelepon saya dan mendiskusikan masalah keluarga dengan saya. Dia memberi saya uang dan berterima kasih kepada saya karena membesarkan anak-anak kami dengan baik. Dia juga membeli buah segar dan memajangnya di depan foto Guru untuk berterima kasih kepada Guru atas kesehatan saya.

Saya menyadari bahwa seorang Xiulian tidak dapat memecahkan masalah dengan cara manusia. Jika kita ingin sadar dan meningkatkan diri kita, hanya Fa yang dapat membantu.

Saya dengan tulus berterima kasih kepada Guru karena memberikan saya kesempatan ini untuk menyingkirkan keterikatan saya dan meningkatkan diri. Saya berjanji kepada Guru bahwa saya akan melakukannya dengan lebih baik di masa mendatang dan mengikuti Guru dalam perjalanan pulang ke rumah.