(Minghui.org) Saya mengenal Falun Gong melalui internet pada Maret 1996. Saya mengunduh materi-materi Dafa dan mulai membacanya bersama istri. Kami berdua sangat terkesan dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar, serta dampak langsung dari latihan ini. Ajarannya sangat rasional dan mudah diterima. Kami berdua sangat bahagia karena telah menemukan apa yang kami cari selama ini.

Pada waktu itu belum ada kelas belajar di Inggris, tetapi seminggu kemudian saya menghadiri konferensi Falun Gong di Swedia. Saya tinggal selama enam hari dan bertemu banyak praktisi. Saya terkesan dengan keramahan dan kebaikan para praktisi dan sangat menikmati waktu saya di sana. Pada hari terakhir, saya tahu bahwa Falun Gong adalah ajaran sangat baik yang dapat saya terapkan.

Mulai saat itu saya sepenuhnya berubah. Berikut ini akan saya jelaskan beberapa perubahan yang saya sadari.

Kinerja saya di kantor mengalami peningkatan. Saya sebagai konsultan manajemen bertugas untuk menasihati perusahaan tentang cara mengelola karyawan mereka. Sebelum berlatih Falun Gong, saya berambisi untuk mencapai pucuk posisi perusahaan secepat mungkin. Ketika tidak menerima promosi yang saya harapkan, saya menjadi sangat kecewa. Sejak berlatih Falun Gong, saya tidak lagi khawatir tentang promosi. Saya mencoba melakukan yang terbaik untuk klien saya dan benar-benar mendengarkan apa yang ingin mereka capai, tanpa mengkhawatirkan keuntungan yang saya dapatkan pada proyek ini. Jika ada pakar lain yang lebih dapat membantu klien, saya akan memberitahu klien tersebut untuk bekerja dengan orang itu—bukannya mencoba mendapatkan proyek untuk diri sendiri. Sebenarnya alasan saya menghargai proyek ini karena saya tidak ingin memperlakukan klien mana pun secara tidak adil. Dalam dua tahun terakhir saya telah dipromosikan dua kali, dan saya berhasil menjual empat kali lebih banyak bagi perusahaan dari sebelumnya. Saya yakin ini tidak akan terjadi jika saya tidak berlatih Falun Gong.

Di kantor, Falun Gong juga telah membantu saya mengatasi tekanan dalam pekerjaan. Jika terjadi kesalahan dalam pekerjaan, perusahaan saya akan menderita kerugian ratusan ribu pound. Sebelum berlatih Falun Gong, saya pernah beberapa kali tidak bisa tidur karena khawatir dengan pekerjaan saya. Setelah berlatih Falun Gong, saya dapat tidur dengan nyenyak meski tekanan dalam pekerjaan saya meningkat. Ini karena saya tidak lagi memiliki keterikatan yang tidak sehat terhadap pekerjaan atau posisi saya di perusahaan. Saya selalu berusaha melakukan yang terbaik. Jika ada kesalahan, saya akan memperbaikinya dengan cepat, kemudian melanjutkan lagi. Saya tidak pernah mencoba menyembunyikan kesalahan saya.

Dalam kehidupan rumah tangga, saya juga telah berubah. Sebelum berlatih Falun Gong saya terikat untuk memiliki yang terbaik dalam segala hal. Saya sangat materialistis dan memiliki mentalitas bersaing. Saya terikat untuk memiliki gadget teknologi terbaru, mobil terbaik, rumah, liburan, pakaian, makanan, dan lain-lain. Sekarang saya berbeda. Saya hanya membeli barang-barang yang penting dan telah menyumbangkan banyak barang yang saya beli sebelumnya. Saya juga melunasi semua hutang yang saya miliki dan sedapat mungkin hidup sederhana.

Sejak berlatih Falun Gong, saya mencatat telah memiliki lebih banyak vitalitas. Sebelumnya, saya harus tidur sekurangnya 8 jam setiap malam. Sekarang cukup tidur antara 4 sampai 5 jam setiap malam, saya tidak merasa lelah sama sekali. Saya menggunakan waktu ekstra ini untuk melakukan hal lain.

Kepribadian saya juga berubah. Sebelum berlatih Falun Gong, saya selalu menggunakan segala cara untuk memenuhi tujuan pribadi dalam segala hal. Sekarang saya memikirkan cara terbaik untuk membantu orang-orang di sekitar saya. Sebagai contoh, saya secara sukarela menggunakan waktu luang untuk mengadakan kelas-kelas belajar Falun Gong sehingga orang lain juga mendapatkan manfaatnya. Sebelum berlatih Falun Gong saya tidak pernah membayangkan akan menghabiskan waktu untuk suatu kegiatan tanpa imbalan finansial.

Satu ujian yang harus saya lewati saat ini adalah memperlakukan semua orang secara sama. Baik di kantor maupun di kehidupan pribadi, ada beberapa kenalan yang langsung saya sukai dan beberapa orang tidak saya sukai. Meski saya tidak mengatakan ini kepada mereka dan hanya memikirkannya dalam hati, namun saya menyadari bahwa ini adalah hasil dari keterikatan hati. Saya cenderung menyukai orang-orang yang sejalan dengan saya dan menjauhi orang-orang yang berpandangan berbeda. Ini berarti saya menganggap pemikiran saya yang terbaik, dan tentu saja ini adalah sebuah keterikatan. Sebagai contoh, ada orang baru yang ingin belajar Falun Gong di London. Gaya bicaranya kurang sopan dan kasar. Saya memiliki pandangan bahwa hanya orang "baik" yang tulus baru bisa menjadi praktisi Falun Gong. Saya berpikir bahwa perempuan ini tidak akan sanggup melakukan latihan dan akan cepat melepaskan Falun Gong. Saya terkejut melihat dia bisa bertahan amat baik, selama lebih dari satu setengah jam pada hari pertama. Kemudian dia membeli buku Falun Gong. Ini menunjukkan kesalahan saya dalam menilai orang lain berdasarkan konsep saya.

Kesimpulannya adalah, Falun Dafa merupakan hal terindah dalam hidup saya. Dafa mengubah saya menjadi seseorang yang jauh lebih baik, membuat hidup lebih bahagia dan mudah. Saya akan terus berupaya yang terbaik dan meningkatkan diri sendiri.