(Minghui.org) Para praktisi Falun Dafa asal Rusia, Ukraina, Belarusia, dan Lithuania bertemu di Moskow untuk Konferensi Berbagi Pengalaman Falun Dafa Tahunan ke 20 yang diadakan pada tanggal 12 dan 13 Oktober 2019. Lima belas praktisi berbagi pengalaman bagaimana mereka meningkat dalam jalan kultivasi mereka dengan mematut diri pada prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Berbagi pengalaman kultivasi

Para peserta di konferensi

Melakukan latihan gerakan sebelum konferensi

Berikut adalah beberapa pengalaman yang dibagikan oleh para praktisi di konferensi:

Pameran Seni Berlangsung Baik Meski Dimundur

Yuri Shmatov

Yuri Shmatov berencana mengadakan Pameran Internasional Seni Zhen-Shan-Ren (Sejati-Baik-Sabar) di Siberia. Ada banyak yang perlu dilakukan, tetapi hanya sedikit bantuan. Para praktisi setempat menyadari bahwa mereka harus hati-hati merencanakan acara ini, bekerja sama dengan baik satu sama lain, dan memikirkan orang lain saat melenyapkan pikiran buruk. Alhasil, mereka menggelar sebuah pameran setelah orang lain dan banyak mempelajari kebenaran tentang Dafa dari pameran ini.

Yuri berbicara mengenai keajaiban yang terjadi di Belokuriha. “Tempat ini pada awal kami pesan tidak terlihat bagus. Kami temukan sebuah pusat pameran di pusat kota dimana sangat banyak orang berlalu-lalang. Hari berikutnya kami pergi ke pusat itu untuk berbicara dengan si manajer, tetapi dia keluar kota. Saya menelponnya dan mempelajari bahwa biaya sewanya sangat tinggi. Saya memberitahunya bahwa Pameran Seni adalah bersifat edukasi dan gratis bagi semua orang, dan memintanya untuk menurunkan biayanya. Dia memberitahu saya bahwa ini boleh saja, dan dia akan memberikan bantuan yang diperlukan. Kami akhirnya menemukan tempat terbaik dalam waktu begitu singkat!”

Kebenaran Yang Kami Sedang Cari

Nina Solovyova

Nina Solovyova, bersama suaminya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 2009. “Untuk waktu yang sangat lama saya mencari arti kehidupan, dan belajar berbagai keyakinan, agama, teori, surga, dan bahkan terapi yang berbeda. Saya tidak menemukan kebenaran lagi, tetapi hanya kebohongan dan penipuan, “ katanya. Pada suatu hari suaminya Igor pulang dengan sebuah buku Zhuan Falun. Dia membacanya dan berulang kali berkata, “ini adalah kebenaran yang saya cari selama ini!”

Setelah mempelajari Falun Dafa, pembuluh vena Nina yang terlihat parah mulai membaik. Ingatannya membaik, dan dia tidak perlu memakai kacamata lagi untuk rabun dekat. Suaminya mulai berhenti minum dan rokok. Mereka menjadi memikirkan satu sama lain. Karena lindungan Guru Li (pencipta Falun Dafa) terhadap pasangan ini melewati bahaya api tanpa cedera.

Mengenali dan Melenyapkan Gangguan

Yulia asal Chelyabink.

Yulia berasal dari Chelyabinsk baru saja menjadi seorang ibu. Menjadi ibu di rumah, dia relatif memiliki waktu lebih banyak untuk klarifikasi fakta kepada orang mengenai Dafa. Dengan menggunakan media sosial, dia dan sejumlah praktisi memberitahu orang-orang mengenai penganiayaan terhadap Falun Dafa di Tiongkok, dan kenapa itu salah. Mereka telah membantu puluhan orang Tiongkok mengundurkan diri dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi pemudanya.

Yulia klarifikasi fakta kepada para petani Tiongkok setempat, yang membantu melenyapkan rasa takutnya. “Seorang pria Tiongkok dengan tato sangat marah, dan meminta kita untuk pergi. Dia meminta agar orang yang saya ajak bicara untuk tidak mendengarkan kita, dan tidak mengundurkan diri dari PKT. Saya meminta Guru Li untuk membantu saya klarifikasi fakta kepada pria ini. Saat sedang berbicara padanya, ekspresi wajahnya melembut, dan perilakunya berubah. Dia akhirnya mengundurkan diri dari PKT.”

Saat Yulia klarifikasi fakta di bandara udara, Guru Li sekali lagi membantu, “Ada angin ribut saat saya menempelkan poster di lapangan udara. Saya frustasi, “Dua pria datang entah dari mana dan membantu saya membenarkan poster di jalur. Di situ, para turis bisa lihat “Falun Dafa bagus” saat mereka keluar dari bandara. Banyak orang Tiongkok tersenyum dan melambaikan tangan. Beberapanya sudah mengerti kebenaran mengenai Dafa dan mengundurkan diri dari PKT.”

Kekuatan dari Memancarkan Pikiran Lurus

Anna dari Moskow akan membantu seorang pria tua mengundurkan diri dari PKT setelah menjawab banyak pertanyaan yang dia ajukan. Tiba-tiba cangkir dia jatuh ke lantai. Dia menjadi marah, dan tidak mau bicara. “Saya menyadari sesuatu telah mengganggu,” kata Anna, yang menyadari pentingnya memancarkan pikiran lurus.

Untuk menghentikan gangguan, memancarkan pikiran lurus adalah alat yang kuat, tapi ini mesti dilakukan tanpa rasa takut, Anna berkata, “Saya sering cemas mengenai keselamatan saya, takut saya tidak bisa klarifikasi fakta secara efisien, dan orang-orang akan mencaci maki saya. Saya lihat ke dalam, menjejerkan setiap perasaan takut saya, dan menemukan sebuah cara untuk melenyapkan mereka semua berbasiskan ajaran Guru Li. Saya sadari bahwa perasaan takut adalah sebuah substansi, dan ini bukanlah bagian dari kita. Saat ia timbul, kita akan mulai merasa takut.”

Anna menyimpulkan bahwa betapa baiknya kita menyelamatkan orang berdasarkan seberapa baik kita berkultivasi, dan berapa besar waktu yang kita curahkan untuk upaya kita. “Kita mesti terus melenyapkan keterikatan kita setelah mereka terekpos melalui klarifikasi fakta. Ini adalah bagaimana kita terus melakukan dengan baik,” kata Anna.

Berbagai Konflik Terselesaikan

Katya Dynik asal Ukraine

Katya Dynik dari Ukraina pernah diberitahu untuk membantu rekan kerja yang tidak bisa memenuhi tenggat waktu. Setelah pekerjaan selesai, rekan kerjanya sangat senang dan berterima kasih padanya. Beberapa bulan kemudian seseorang di perusahaan memberi tahu Katya bahwa rekan kerjanya yang dia bantu memfitnahnya di depan penyelia mereka. Pengawas berencana memecat Katya. Katya memutuskan untuk mengikuti ajaran Sejati, Baik, Sabar, dan menolak bertengkar. Pada saat yang sama orang lain di perusahaan memilih untuk berdiri dan berbicara untuk Katya. Rekan kerja itu kemudian dipecat.

Teracuni oleh Ideologi Modern

Ilnar Karim

Ilnar Karim, seorang pelukis berusia 35 tahun, pernah hidup dengan gaya hidup yang merosot. “Saat saya mengunjungi kedua orang tua saya, mereka tidak mau tetangga saya melihat saya. Mereka cemas bahwa para tetangga akan merasa saya ini preman, dan pecandu. Saya memiliki rambut panjang dan apa yang saya pakai adalah umumnya dipakai di komunitas seorang seniman. Gaya hidup saya menyimpang dari tradisi.”

Setelah Ilnar menjadi seorang praktisi, dia merasa malu membawa tekanan seperti itu dan rasa derita pada kedua orang tuanya. Kini, dia sering menelepon dan mengunjungi mereka dimana hal ini membuat mereka bahagia. Perubahan-perubahannya menyentuh istrinya, yang kemudian menjadi seorang praktisi.

Menaklukkan Hasrat Saya terhadap Obat-Obatan

Yuri Mesheryakov

Yuri Mesheryankov, 32 tahun pernah menjadi seorang alkoholik, dan perokok berat. Dia kecanduan obat-obatan dan video game sejak dia berusia 25 tahun. Bukan bahagia, gaya hidupnya malah membawakan hasil terasa hampa. Dia ingin berubah, tetapi tidak berdaya. Suatu hari dia melihat video ceramah Guru secara online, yang akhirnya merubah hidupnya. “Saya dipenuhi dengan perasaan senang dan terbebas dari rasa sakit. Saya dapat mengontrol tubuh saya sendiri, dan tidak lagi merasa putus asa. Saya merasa kebahagiaan semacam ini tidak bisa dijelaskan dalam kata-kata ini. Saya telah menderita, dan setelah begitu lama, saya akhirnya menemukan Guru!”

Meninggalkan obat-obatan sangatlah sulit, tetapi Yuri mendapatkan bantuan Guru. Saat malam Tahun Baru dia bersama teman-temannya dan mulai memakainya. “Keinginan saya untuk menggunakannya sangat tergoda. Saya mulai menyerah dan kecanduan telah menyelimuti saya. Saya tidak memiliki kekuatan, secara fisik dan mental, untuk melawan hasrat saya ini. Saya meminta bantuan Guru untuk menbantu saya. Pada saat itu sebuah energi kuat menyelimuti tubuh saya. Ia memberikan saya kekuatan untuk menaklukkan hasrat saya ini!”