(Minghui.org) Tian Guo Marching Band dan kelompok praktisi yang memperagakan latihan Falun Gong berpartisipasi dalam Pawai Rose Festival Grande di Welland, Kanada, pada hari Minggu, 23 Juni 2019.

Pawai tersebut disiarkan secara langsung melalui YourTV, sebuah saluran komunitas setempat. Penyelenggara Rose Festival memposting foto praktisi Falun Gong di Pawai Grande di website resmi mereka.

Tian Guo Marching Band dan peragaan latihan Falun Gong menjadi penutup barisan pawai. Saat barisan Falun Gong melewati jalanan, para penonton bertepuk tangan dan bersorak.

Foto peragaan latihan Falun Gong di website resmi Rose Festival

Praktisi Falun Gong berpartisipasi dalam Pawai Rose Festival Grande di Welland, Kanada, pada hari Minggu, 23 Juni 2019

Warga Welland, Maria dan ibunya Yoly bertepuk tangan dengan antusias saat Tian Guo Marching Band lewat. “Mereka sungguh luar biasa! Saya sangat menyukai musik mereka,” kata Maria.

Ini adalah pertama kalinya Maria mendengar tentang Falun Gong (juga dikenal Falun Dafa) dan penganiayaan di Tiongkok.

Maria berkata, “Pemerintah Tiongkok mengabaikan hukum dan melakukan apa yang disukainya. Itu mengerikan. Saya berlatih yoga yang membantu saya menjadi rileks. Falun Dafa juga sebuah latihan personal. Setiap orang seharusnya memiliki hak berlatih apa yang mereka inginkan.”

Yoly berterima kasih kepada praktisi Falun Gong atas penampilan mereka di dalam pawai dan berbagi pesan mereka dengan masyarakat Welland. “Saya akan membaca lebih banyak tentang Falun Gong di internet setelah pulang ke rumah,” katanya.

Jane dari Toronto mengatakan sudah membaca brosur Falun Gong sebelumnya dan tahu itu adalah latihan kultivasi tradisional. “Saya pernah mendengar tentang penganiayaan di Tiongkok. Saya pikir mereka [partai komunis] sedang melakukan hal yang sungguh jahat,” ujar Jane.

Ni dan suaminya berasal dari Provinsi Jilin di Tiongkok dan telah tinggal di Toronto selama bertahun-tahun. Mereka tinggal bersama dengan putri mereka di Welland dan memutuskan untuk menonton pawai.

Ni tahu tentang Falun Gong dan penganiayaan saat mereka masih tinggal di Tiongkok. “Saya menyukai Tian Guo Marching Band,” kata Ni. “Mereka [praktisi Falun Gong] adalah orang baik. Apa yang dilakukan oleh Partai Komunis adalah kejahatan yang tidak bisa dimaafkan.”