(Minghui.org) Chen Ying, wakil ketua Komite Sosial dan Hukum untuk Konferensi Konsultatif Politik Rakyat Tiongkok (CPPCC), Provinsi Hubei, sedang diselidiki menyangkut kasus suap pada tanggal 5 September 2017. Pada tanggal 9 Januari 2019, dia didakwa atas penyuapan dan penyalahgunaan jabatan, dan dipecat dari kantor publik.

Seperti kebanyakan pejabat tinggi Tiongkok yang diturunkan dalam beberapa tahun terakhir, Cheng terlibat dalam penganiayaan terhadap Falun Gong. Faktanya, dia bertanggung jawab atas banyak kasus penganiayaan Falun Gong sampai akhirnya dia diselidiki pada tahun 2017.

Ikhtisar karier politik Cheng:

Februari 1955: Lahir di Kota Yicheng, Provinsi Hubei

Maret 1999: Diangkat sebagai anggota tetap serta sebagai direktur Departemen Organisasi Komite Partai Kota Xian’ning

Mei 2003: Diangkat sebagai wakil sekretaris, sekretaris Komite Inspeksi Disiplin, dan direktur Departemen Politik Komite Partai Kota Xian’ning

Oktober 2003: Diangkat sebagai wakil sekretaris dan sekretaris Komite Inspeksi Disiplin Komite Partai Kota Xianning

Januari 2007: Diangkat sebagai wakil sekretaris Komite Partai Kota Kota Xianning

November 2007: Diangkat sebagai wakil sekretaris Komite Partai Kehakiman Hubei, serta wakil direktur Departemen Kehakiman Hubei; juga sebagai Sekretaris Partai dan direktur Administrasi Penjara Hubei

Januari 2015: Diangkat sebagai wakil ketua Komite Sosial dan Hukum untuk CPPCC di Provinsi Hubei

5 September 2017: penyelidikan mulai dilakukan

Bertanggung Jawab atas Cuci Otak di Kota Xian’ning

Chen berpartisipasi aktif dalam penganiayaan terhadap Falun Gong sejak dimulai pada 20 Juli 1999, ketika penganiayaan pertama kali dimulai. Pada saat itu, Kantor 610 belum beroperasi di banyak kota. Namun, sebagai direktur Departemen Organisasi, Chen memberi perintah untuk menggunakan sesi cuci otak untuk memaksa para praktisi melepaskan keyakinannya. Sesi cuci otak ini diatur oleh Departemen Organisasi, tempat Cheng bertanggung jawab secara langsung.

Contohnya, sesi cuci otak yang diadakan di Sekolah Kedokteran Xianning pada tanggal 1 Agustus 1999. Para praktisi yang ditahan di sana termasuk Hu Zhenwu, Li Mincai, Xu Changhong, Wang Lidi, Li Yun, dan Zheng Shuanghua.

Pada tanggal 2 September 1999, sesi cuci otak diadakan di Hotel Xianning 131. Tujuh praktisi dari agen kesehatan tingkat kota ditahan di sana. Mereka termasuk Sekolah Kedokteran Xianning (Li Mincai, Zheng Shuanghua, Wang Lidi, dan Mei Wuxuan), Rumah Sakit Pusat (Xu Changhong), Pusat Pengujian Kualitas Obat Kota (Chen Jingwen) dan Perusahaan Konstruksi Kota (Liu Aimin). Xu dan Wang kemudian di kirim ke kamp kerja paksa, sementara Liu meninggal pada tanggal 6 Juni 2005, akibat dari penganiayaan selama penahanan.

Pada tanggal 2 September 1999, lima praktisi dikirim ke sesi cuci otak di Hotel Yunquan, Xianning. Mereka termasuk Xu Xiulan, Fang Jinlian, Chen Yanping, Chen Fang, dan Yu Jinguang. Chen Fang yang usia kandungannya sudah lebih lima bulan, tetap ditahan selama lebih dari 30 hari. Fang kemudian dikirim ke kamp kerja paksa.

Pada tanggal 2 September 1999, lima praktisi dikirim ke sesi cuci otak di Asrama Biro Ladang Xianning. Mereka adalah Chen Liqun (dari Institut Ilmu Pertanian), Chen Qian (dari Pabrik Kapas Xianning), Hu Lan (Biro Listrik Kota), dan Fang Lurong dan Zhang Hongping (keduanya pemilik usaha kecil).

Pada Oktober 2002, sembilan praktisi ditahan di pusat cuci otak di Jalan Fushan di Kota Xianning. Mereka termasuk Zhang Juhan, Zou Zhujiao, Ren Huifang, Chen Jingwen, Hu Lan, Liang Ying, Yang Dongxiang, Zhou Xinhua, dan Chen Liqun.

Antara tanggal 6 September sampai 4 Oktober 2005, enam praktisi ditahan di Sanatorium Petrokimia Wuhan di Xianning. Mereka termasuk Ni Lihua, Shao Qingming, Xu Changhong, Fang Lurong, Zheng Xinghua, dan praktisi wanita dari Kota Chibi. Fang dan Xu dikirim ke kamp kerja paksa.

Selain itu, pusat pencucian otak didirikan di lokasi seperti berikut: Distrik Pemandian Air Panas, Pusat Tahanan Shuangheqiao, Pusat Tahanan Daerah Tongshan, Pusat Tahanan Daerah Chongyang, Pusat Tahanan Daerah Jiayu, Pusat Tahanan Daerah Tongcheng, Pusat Tahanan Kota Chibi, Kamp Kerja Paksa Xianning, dan Pusat Tahanan Maoershan.

Praktisi Ditahan dan Dianiaya di Kota Xianning

Antara Juli 1999 dan Oktober 2008, ketika Cheng menjadi pejabat tinggi di Kota Xianning, banyak praktisi di kota itu dibawa ke pusat pencucian otak, kamp kerja paksa, dan penjara. Beberapa dari mereka, seperti yang disebutkan di bawah, meninggal akibat penganiayaan.

63 praktisi dari berbagai tempat dibawa ke pusat pencucian otak:

Kota Chibi: Zheng Yuling, Huang Chengxiu, Huang Lianqing, Gong Zhongnan, Xiong Baisong, Chen Caiwang, Duan Shousheng, dan Huang Junliang. Zona Pengembangan Musim Semi: Zhang Qi, Zhang Hongping, Fang Jinlian, Fang Jinhong, Huong Hongmei, Wang Lidi, Yu Jinguang, Hu Lan, Zheng Xinghua, Su Xiaolian, Yang Xiaohua, Huang Yanbi, Wang Yongzhen, dan Yu Jinbing. Daerah Tongshan: Cheng Deyong dan Wang Bangji. Daerah Jiayu: He Ping dan He Guihong. Daerah Xian: Mei Xinhua, Wang Xinquan, dan Luo Ying. Daerah Chongyang: Tang Chunfang. Daerah Tongcheng: Li Yanhong, Wei Yuexiu, dan Luo Yuefeng. Zhen Yuling dari Kota Chibi meninggal akibat penganiayaan.

Ada 323 praktisi yang dikirim ke kamp kerja paksa di Xianning. Rentang usia mereka dari 21 -67 tahun. Beberapa praktisi ini berasal dari Kota Chibi: Zhong Shoubang, Zhou Guoqiang, Zhen Yu, Zheng Yuling, Lei Shengping, Chen Caiwang, dan Gong Pinnan. Zona Pengembangan Mata Air: Yang Dongxiang, Cai Huilan, Xu Changhong, Chen Jianping, Tao Xizhen, Li Mincai, Liu Aimin, Wang Lidi, Shi Youyan, Chen Xinhua, Chen Qian, Zhou Keli, Xiong Chunzhi, Chen Weiqun, Chen Yiqun, Chen Liqun, Zhang Qi, Chen Larong, Xu Han , Hu Wei, Li Xuehong, Wu Weihua, Su Xiaolian, Li Jianhui, Ren Huifang, dan Gao Zhi. Daerah Jiayu: He Ping, Wang Guoping, dan Wang Jinyan. Distrik Xianan: Feng Xiaomi, Luo Ying, Li Honghe, Zeng Qingchun, Xiang Debin , dan Liu Shehong. Daerah Tongcheng: Hong Haihua, Xia Shilong, Luo Yuefeng, dan Zhang Zhilin. Daerah Chongyang: Wang Yiyuan dan Li Shiwen. Daerah Tongshan: Shen Yuanxing, Zheng Yuling, Gong Pinnan, Liu Aimin, Zhou Keli, dan Zheng Xinghua semuanya meninggal akibat penyiksaan.

12 praktisi dijatuhi hukuman penjara selama periode tersebut dari berusia 27-57 tahun: Huang Bin, 5 tahun; Zheng Yuling, Yuan Xibao dan Cheng Deyong, masing-masing 4 tahun; Fang Longchao, Cai Huilan, Jiang Sihua, Wei Yuexiu, Xu Changhong, dan Xia Shilong, masing-masing 3 tahun; dan Wang Lidi, dan Yu Jinguang, masing-masing 3,5 tahun.

Selama periode waktu ini, 21 praktisi meninggal akibat penyiksaan, termasuk empat praktisi di Kota Chibi, satu praktisi di Distrik Xianan, enam praktisi di Wilayah Jiayu, tujuh di Wilayah Tongcheng, dan tiga di zona pengembangan air panas. Beberapa dari mereka kehilangan nyawanya karena para petugas berulang kali menyiksa praktisi hingga meninggal dunia.

Salah satu contohnya adalah Liu Xiaolian, 68 tahun, dari Kota Chibi. Selain empat kali ditangkap, dia juga diseret oleh lima orang dan disuntik dengan obat mematikan. Dia meninggal dunia pada tanggal 26 Oktober 2008.

Pada Festival Budaya Bambu Internasional Tiongkok Pertama di Xianning, pada tanggal 11-13 Oktober 2003, banyak wisatawan dari mancanegara, sehingga praktisi memasang spanduk “Falun Dafa baik” dan “Bawa Jiang ke Pengadilan,” memenuhi sepanjang jalan utama. Spanduk itu membuat marah Jiang Zehui, adik perempuan Jiang Zemin, yang ditemani pejabat daerah. Mereka memerintahkan petugas Xianning untuk segera menyelesaikan masalah ini atau mereka akan dicopot dari jabatan mereka. Kepolisian Xianning melancarkan penangkapan massal dan penggeledahan rumah. Lebih dari 10 praktisi yang ditangkap untuk tanggal 9 Oktober saja. Xu Yufeng, 46 tahun, karyawan Perusahaan Dekorasi Xianning, meninggal dunia setelah penangkapan dan penggeledahan rumah.

Selain itu, sejumlah besar praktisi diganggu dan didenda karena menolak keyakinan mereka. Sebagai salah satu pejabat penting di Kota Xianning, Cheng bertanggung jawab atas kejahatan ini.

Penganiayaan di Provinsi Hubei

Pada November 2008, Cheng meninggalkan Xianning dan dipromosikan menjadi wakil sekretaris Komite Yudisial Partai Hubei, dan wakil direktur Departemen Kehakiman Hubei. Dia juga ditunjuk sebagai Sekretaris Partai dan direktur Administrasi Penjara Hubei. Dalam posisi ini, dia memiliki peran besar dalam sejumlah operasi di Penjara Wanita Fanjiatai dan Penjara Wanita Wuhan. Para praktisi di fasilitas ini menjadi sasaran cuci otak secara intensif dalam upaya memaksa melepaskan keyakinan mereka.

Pada Januari 2015, Cheng diangkat sebagai wakil ketua Komite Sosial dan Hukum untuk CPPCC di Provinsi Hubei. Pada Maret 2016, Stasiun Radio Chutian di Hubei, memfitnah Falun Gong atas instruksi Wu Hui, Sekretaris Partai Komite Urusan Politik dan Hukum Xianning, menggunakan propaganda melalui berbagai saluran media dari April-Mei 2016. Media yang terlibat seperti papan buletin dan publikasi, TV kabel Xianning, Harian Xianning, poster, dan pengeras suara di desa dan masyarakat. Banyak praktisi di tangkap, disiksa, dan dipenjarakan.

Selama 20 tahun terakhir penganiayaan terhadap Falun Gong, Cheng aktif berpartisipasi selama 18 tahun, sampai ia diselidiki pada tahun 2017.