(Minghui.org) AT5 (Amstel Television 5) adalah sebuah stasiun televisi terkenal di Amsterdam, ibukota Belanda. Seorang reporter dari stasiun itu sering melihat praktisi melakukan latihan di tempat latihan setempat, dan tertarik dengan kedamaian latihan itu. Saat reporter itu mempelajari lebih lanjut tentang Falun Gong dan penganiayaan brutal di Tiongkok, ia menyarankan untuk melakukan serangkaian laporan mendalam, untuk memberi tahu orang-orang tentang latih meditasi dan untuk mengungkap apa yang terjadi di Tiongkok.

AT5 menyiarkan sebuah acara tentang Falun Gong pada malam tanggal 19 Agustus 2019. Praktisi direkam saat melakukan latihan di taman, dan beberapa orang yang mengalami penyiksaan di Tiongkok diwawancarai. Stasiun TV juga memublikasikan sebuah artikel mengenai Falun Gong di websitenya.

AT5 TV memfilmkan dan mewawancarai praktisi Falun Gong untuk laporan berita malam

Berita AT5 menyiarkan sebuah acara tentang Falun Gong

Screen shot dari laporan tentang Falun Gong yang dipublikasikan di website Berita AT5 (Headline: “Terlarang, kelompok meditasi Tiongkok di taman Amasterdam – Tetapi tentang apa semua itu?”

Praktisi Mengingat Kejamnya Penganiayaan

Praktisi Falun Gong Wu (pria) diwawancarai untuk acara itu. Ia memperkenalkan latihan, dan mengatakan berlatih Falun Gong meningkatkan kesehatan fisik dan membantu orang untuk rileks. Di Tiongkok dulu banyak orang yang berlatih, tetapi rezim komunis takut dengan berkembangnya popularitas latihan ini akan mengancam kekuasaannya dan meluncurkan kampanye brutal untuk menekan gerakan itu.

Beberapa praktisi membagikan pengalamannya dianiaya di Tiongkok karena keyakinan mereka. Seorang pria yang dulu bekerja di tingkat manajemen sebuah perusahaan besar mengatakan bahwa minumannya diracuni oleh polisi. Seorang wanita mengungkapkan bahwa ia dijatuhi hukuman empat tahun di penjara, dan dipisahkan dari anaknya yang masih kecil.

Wanita lainnya menceritakan pengalamannya ditahan di sebuah kamp kerja selama dua setengah tahun. Ia mengatakan ia disiksa secara fisik maupun mental, dikurung di sebuah sel gelap tanpa cahaya matahari sedikit pun.

Beberapa orang Barat telah ikut berlatih setelah melihat praktisi melakukan latihan ini di taman lokal. Seorang wanita Belanda mengatakan bahwa temannya memberi tahu dia bahwa Falun Gong adalah yang dibutuhkannya. Ia mencobanya, dan menemukan ternyata memang benar adanya.