(Minghui.org) Sebelum Hari Falun Dafa Sedunia, 13 Mei 2020, praktisi Falun Dafa di Ottawa berbagi cerita dan menceritakan bagaimana mereka mulai berlatih. Pada hari yang istimewa ini, mereka ingin mengucapkan terima kasih dan rasa syukur yang tulus kepada Guru, dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru.

Praktisi di Ottawa dengan hormat mengucapkan Selamat Ulang Tahun Kepada Guru!

Kenangan Berharga: Ceramah Guru Di Ottawa

Presiden Himpunan Falun Dafa Kanada, Li Xun [Pria], mengingat hari ketika Guru Li Hongzhi datang ke Ottawa dan berceramah Fa di konferensi pada 19 Mei 2001.

Seorang praktisi Falun Dafa dari Toronto membawa artikel yang ditulis oleh Guru Li 19 tahun yang lalu, berjudul, "Kemuliaan Para Pengikut." Guru berkata:

Pengikut Dafa adalah mulia, karena yang kalian kultivasikan adalah mahahukum fundamental alam semesta, karena kalian telah membuktikan kebenaran Dafa dengan pikiran lurus, kalian tidak tumbang di tengah bencana raksasa.” (“Kemuliaan Para Pengikut,” Petunjuk Penting Untuk Gigih Maju II)

Li Xun berkata, “Saya sangat tersentuh ketika membaca ini. Pada saat itu, penganiayaan terhadap Falun Dafa sangat ketat jadi artikel ini adalah dukungan besar dari Guru.”

Li Xun juga ingat Guru tiba di tempat konferensi sekitar tengah hari dan dia berbicara selama 20 menit. Praktisi sangat terkejut dan banyak dari mereka menangis. Beberapa mengatakan mereka bisa merasakan medan energi yang kuat saat Guru berbicara. Banyak praktisi dari seluruh dunia datang untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia. Baik Associated Press maupun CNN melaporkan bahwa Guru menghadiri konferensi Fa di Ottawa.

Insinyur: Guru Membimbing Saya Melewati Hari-Hari Gelap Saya

Wang Yang [Pria] adalah seorang insinyur dan karyawan penting di sebuah perusahaan perangkat lunak terkenal. Ia tertarik pada nilai-nilai tradisional ketika masih muda dan belajar agama Buddha, Taoisme, dan Konfusianisme. Pada Mei 1998, pamannya memberi tahu dia tentang Falun Dafa. Banyak pertanyaannya terjawab dengan membaca ajaran Falun Dafa. Dia tergerak oleh prinsip-prinsip mendalam Dafa dan mulai berlatih.

Wang, yang sekarang telah berlatih Falun Dafa selama lebih dari 20 tahun, berkata, "Fa Guru tampaknya mudah dimengerti tetapi selalu mengandung lapisan makna lain setiap kali anda membacanya."

Ketika penganiayaan dimulai 20 tahun yang lalu, seperti banyak praktisi lain di Tiongkok, Wang merasa kehilangan arah. Selama masa yang sangat sulit, praktisi lain yang ia temui mendorongnya untuk teguh dan terus berkultivasi.

Wang mengatakan dia ditahan secara ilegal di kamp kerja paksa di Bai Miao, Provinsi Zhengzhou, di mana dia disiksa oleh PKT (Partai Komunis Tiongkok). Dia berkata, “Saya sedang berjalan di koridor di kamp, ketika seorang pria berjalan dari arah berlawanan dengan suara kecil berkata, 'Jangan pernah melepaskan keyakinan mu!' Dari pertemuan kebetulan ini, saya tahu praktisi lain juga ditahan di sana. Dorongan praktisi itu memperkuat tekad dan keyakinan saya pada Falun Dafa.

Semua praktisi adalah satu tubuh. Setiap kata dorongan benar-benar menyentuh. Setelah saya dibebaskan dari kamp kerja paksa, saya mengetahui bahwa situs web Minghui melaporkan kasus saya. Seorang teman sekelas memberi tahu saya bahwa dia mengetahui apa yang terjadi pada saya dari membaca laporan Minghui. ” Wang berkata bahwa dia berterima kasih kepada Guru yang belas kasih dan sangat menghargai kesempatan kultivasi ini.

Praktisi Muda: Guru Menyelamatkan Saya

Wang Haotian berusia 15 tahun dan dilahirkan dalam keluarga praktisi Falun Dafa. Dia mulai berlatih gerakan ketika berusia empat tahun. Ketika dia dapat berbicara, dia mulai melafal Hong Yin dan Zhuan Falun. Prinsip-prinsip panduan, "Sejati-Baik-Sabar," selalu berakar dalam hatinya. Setiap kali dia menghadapi masalah di sekolah, dia menggunakan prinsip Dafa untuk menyelesaikannya dan dia mencari ke dalam.

Ketika PKT menahan orang tuanya karena berlatih Falun Dafa, Haotian harus tinggal bersama kerabatnya. Sekolahnya terpengaruh dan nilainya jatuh. Dia berkata bahwa dia merasa takut dan kesepian tetapi tetap teguh pada keyakinannya bahwa Falun Dafa adalah lurus. Setiap kali dia bertemu dengan kesengsaraan, dia memikirkan Guru, memancarkan pikiran lurus, dan melafalkan, "Falun Dafa baik." Bahkan selama situasi yang paling menantang, dia selalu baik-baik saja. Tahun ini, di bawah perlindungan Guru, Haotian dan keluarganya pindah ke Kanada.

Dia menghargai lingkungan yang damai di Kanada dan bergabung dengan praktisi lain untuk mengklarifikasi fakta. Suatu hari pada latihan sepak bola, seorang teman menyeruduknya. Dia jatuh dengan keras, tidak bisa bangun, dan mengira tulangnya patah. Teman-teman sekelasnya terkejut. Dia segera mengoreksi pikirannya dan ingat dia adalah seorang praktisi dan bahwa dia baik-baik saja. Dia diam-diam berkata, "Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik." Setelah beberapa saat dia bisa berdiri dan baik-baik saja.

Untuk menghormati Hari Falun Dafa Sedunia, dia ingin mengatakan, “Terima kasih, Guru, karena terus-menerus mencerahkan saya dan dalam kesengsaraan terus-menerus membimbing saya. Saya tetap aman dalam situasi berbahaya. Saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru!”

Penyakit Sembuh

Pu Huailin Pu [Perempuan] pindah ke Kanada 38 tahun yang lalu. Ketika dia berusia 50 tahun, usahanya sedang krisis dan stres memicu penyakit radang yang disebut lupus erythematosus. Rasa sakitnya tidak tertahankan. Dia mencoba banyak hal — pengobatan Barat dan Timur, dan bahkan pergi ke gereja-gereja dan kuil-kuil Buddha — tetapi tidak ada yang membantu. Sebaliknya, penyakitnya makin memburuk.

Pada 25 April 1999, dia melihat di berita bahwa banyak praktisi Falun Dafa pergi ke Kantor Petisi Pusat di Beijing untuk memohon hak untuk berlatih keyakinan mereka. Bulan Juni itu, dia membaca sebuah artikel tentang bagaimana seorang praktisi pulih setelah kecelakaan mobil yang parah.

Artikel itu memberinya harapan. Dia segera menghubungi praktisi di artikel itu dan praktisi tersebut mengajarinya latihan dan memberinya buku Zhuan Falun. Ketika dia mulai membacanya untuk pertama kalinya, dia langsung terbenam di dalamnya.

Dia mengatakan bahwa, setelah dia membaca Zhuan Falun, banyak pertanyaannya terjawab dan dia juga mengerti mengapa orang bisa sakit. Dia bertekad untuk berlatih Falun Dafa.

Dia pergi ke tempat latihan setempat setiap pagi dan membaca Zhuan Falun ketika dia sampai di rumah. Ketika dia pergi untuk pemeriksaan tiga bulan kemudian, dokternya mengatakan bahwa dia sangat sehat. Pu mengatakan kepadanya, "Itu karena saya sudah mulai berlatih Falun Dafa. Penyakit berat saya sembuh!”

Pu berkata bahwa dia tahu Guru memberinya kehidupan baru. Dia rajin berlatih selama hampir 21 tahun. Belajar Fa dan berlatih gerakan telah menjadi bagian penting dari hidupnya. Dia menyatakan rasa terima kasihnya yang tulus kepada Guru yang baik hati dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru.

'Siapa yang tahu tentang kesengsaraanmu, siapa yang tahu kesulitanmu, dan siapa yang tahu berapa banyak yang telah kau korbankan, dan siapa yang tahu seberapa besar penderitaanmu ......' Mari kita menyanyikan lagu ‘Syair Pujian kepada Guru 'untuk menyampaikan penghargaan tulus dan rasa hormat kita kepada Guru."