Hualien, Taiwan: Praktisi Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa Hualien berkumpul di Taman Beibin pada tanggal 3 Mei 2020, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-21. Hualien terletak di Pantai Timur dan merupakan kabupaten terbesar di Taiwan. Daerah ini terkenal dengan lokasi wisata di daerah pegunungan.

Falun Dafa diperkenalkan ke publik oleh Li Hongzhi pada tanggal 13 Mei, yang bertepatan dengan ulang tahun Guru Li. Ketika Guru Li datang ke Taiwan pada bulan November 1997, Guru juga mengunjungi Danau Sun Moon, Hualien, dan tempat-tempat lainnya.

Praktisi Falun Dafa Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di Taman Beibin pada tanggal 3 Mei 2020.

Menjadi Warga Negara yang Lebih Baik

Sementara banyak negara telah memberlakukan kebijakan tinggal di rumah karena pandemi coronavirus (juga dikenal sebagai Virus PKT) yang ditutup-tutupi oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT), Taiwan adalah salah satu daerah paling awal yang terpapar virus, sebagian karena jaga jarak selama berpuluh-puluh tahun dari PKT.

Perayaan itu termasuk latihan bersama, membaca buku-buku Dafa bersama, dan diskusi kelompok tentang peningkatan diri berdasarkan prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Latihan Falun Dafa di taman

Cuirong, seorang pensiunan guru, telah berlatih Falun Dafa selama 17 tahun. Dia tidak hanya memperoleh kesehatan fisik yang baik tetapi juga meningkatkan karakternya. Selain berusaha menjadi orang yang lebih baik, ia mengajar murid-murid pentingnya nilai-nilai moral.

Dia berkata, “Pandemi coronavirus telah mempengaruhi hampir semua negara di dunia. Saya merasa, kami para praktisi sangat beruntung berlatih Falun Dafa." Dia dan praktisi lain memberi tahu publik tentang penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa dan kebohongan yang disebarkan oleh rezim. Dengan menjauhkan diri dari PKT, orang-orang dapat mengatasi krisis dan mendapatkan manfaat dalam jangka panjang juga.

Cui Rong, seorang pensiunan guru, berkata bahwa Falun Dafa membantunya tetap awet muda dan menjadikannya orang yang lebih baik.

Hidup dengan Tujuan

Yuzhen pertama kali mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 2001 dan hanya melakukan latihan pada waktu itu. Setelah kembali latihan beberapa tahun yang lalu, ia mulai membaca buku-buku Dafa dan bergabung dengan berbagai kegiatan untuk memperkenalkan latihan kepada orang lain.

Dia menjelaskan, "Saya telah menemukan ajaran Falun Dafa sangat mendalam -- saya hampir merasa seperti orang baru. Ketika berinteraksi dengan orang lain di tempat kerja atau acara sosial lainnya, saya telah belajar untuk mencari ke dalam, berbuat lebih baik, dan berhenti mengeluh tentang orang lain."

Yuzhen juga menemukan bahwa ia memiliki kejernihan mental yang lebih, menjadi lebih energik, dan sembuh dari alergi yang mengganggunya sejak kecil. "Saya sangat berterima kasih kepada Guru Li," katanya, merujuk pada pendiri Falun Dafa.

Ini adalah pertama kalinya praktisi Xiufen berpartisipasi dalam acara Hari Falun Dafa Sedunia. Selama beberapa tahun terakhir, dia melihat banyak dari teman-temannya menua, jatuh sakit, atau bahkan meninggal, dan itu membuatnya memikirkan kembali hidupnya.

Dia berbagi, “Setelah belajar Falun Dafa, saya menemukan bahwa nama dan uang tidak sepenting yang dipikirkan orang. Memiliki kesehatan yang baik dan mengetahui tujuan hidup seseorang lebih penting. Saya merasa sangat beruntung bahwa Falun Dafa telah memberi saya kedamaian dan kebahagiaan."