(Minghui.org) Sebelum Pan Xiaoping [wanita] pulih akibat dicekok paksa obat-obatan beracun selama tiga tahun penahanannya karena berlatih Falun Gong, pihak berwenang menangkapnya tiga kali lagi dan mencekokinya kembali dengan obat-obatan beracun. Sekarang dia menderita gangguan mental parah dan tidak mampu merawat dirinya sendiri.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah latihan jiwa-raga yang telah dianiaya secara kejam oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.

Pan, dari Kota Shifang, Provinsi Sichuan, ditangkap pada bulan Juli 2015 karena berbicara kepada orang-orang tentang Falun Gong dan kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun di Penjara Wanita Provinsi Sichuan.

Dua bulan sebelum masa penahanannya berakhir, para penjaga mulai mencekokinya dengan obat-obatan yang tidak diketahui, terkadang dilakukan setiap hari dan terkadang dua hari sekali. Dia tidak ingat berapa kali telah dicekoki obat-obatan, namun dia tahu bahwa sehari sebelum dibebaskan dia masih dicekoki “obat”.

Obat-obatan membuat tangan, kaki, dan giginya sakit. Tubuhnya menjadi kaku dan dia kehilangan pendengarannya serta menderita palpitasi jantung.

Ketika kembali ke rumah pada bulan Juli 2018, gejala gangguan mental Pan memburuk hari demi hari. Dia kembali berlatih Falun Gong dan gejalanya mulai membaik.

Pada tanggal 18 Oktober 2019, polisi menangkap Pan lagi dan menahannya di Rumah Sakit Jiwa Kota Shifang selama dua bulan lebih. Dokter memerintahkannya untuk meminum obat-obatan yang tidak diketahui. Ketika dia menolak, mereka mencekokinya dan mematahkan gigi depannya.

Hanya dalam waktu satu bulan setelah pembebasannya, polisi kembali menangkapnya, tanggal 26 Januari 2020, hari kedua Tahun Baru Imlek. Dia ditahan di Rumah Sakit Kota Shifang hampir selama enam bulan dan dibebaskan pada bulan Juli. Dokter masih mencekokinya obat-obatan yang tidak diketahui. Empat gigi depannya lepas selama pencekokan makan selama dua kali penahanannya.

Sejak bulan Agustus 2020, Kantor Jaminan Sosial Kota Shifang mulai menahan dana pensiun Pan. Dia pergi ke kantor mereka tanggal 14 September 2020, dan menanyakan dana pensiunnya. Seorang anggota staf di sana menelepon suaminya agar membawa Pan pulang.

Hanya dalam waktu 10 menit setelah mereka sampai di rumah, polisi muncul di depan pintu. Suami Pan mencoba menghentikan mereka membawa Pan pergi, namun dia didorong ke lantai.

Butuh waktu beberapa hari baginya untuk mengetahui bahwa Pan dibawa kembali ke rumah sakit jiwa untuk yang ketiga kalinya. Ketika dia menolak untuk minum obat-obatan yang tidak diketahui, dokter mencekokinya lagi dan merontokkan gigi depannya yang lain.

Sejak dia dibebaskan pada tanggal 29 Desember 2020, dia tidak mampu merawat dirinya sendiri dan suaminya harus sering diam di rumah untuk merawatnya.

Zhang Shengqiang, direktur Komite Komunitas Beiwai, berpartisipasi di ketiga penangkapan dan penahanan Pan.

Kontak Informasi Pelaku Kejahatan:Zhang Shengqiang (张生强), direktur Komunitas Beiwai: +86-18190069559

Shen Xuhong (沈绪洪), sekretaris Komunitas Beiwai: +86-15308261616

Laporan terkait (dalam bahasa Inggris):

Sichuan Woman Driven Insane After Being Force-fed Toxic Drugs

Ms. Pan Xiaoping from Shifang City Sentenced to One Year of Forced Labor

Sichuan Practitioner Pan Xiaoping Sentenced to Prison