(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa berpartisipasi dalam acara kesehatan dan kebugaran “I Love Me” yang diadakan di Helsinki Expo and Conference Center dari tanggal 21 hingga 23 Oktober 2022. “I Love Me,” sebuah pameran berskala besar di Eropa utara, menyatukan orang-orang yang tertarik pada kesehatan, kebugaran, kecantikan, dan mode.

Ketika pengunjung melewati stan Falun Dafa, mereka disambut oleh praktisi yang tersenyum, beberapa praktisi membagikan brosur sedangkan yang lain memperagakan latihan. Banyak orang menonton peragaan latihan. Setelah mengetahui tentang Falun Dafa dan bagaimana Partai Komunis Tiongkok (PKT) menganiayanya, orang-orang menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Pengunjung mempelajari tentang Falun Dafa dan menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

Penyelenggara pameran menyediakan ruangan di mana praktisi dapat menunjukkan latihan kepada orang-orang. Setiap hari banyak yang datang karena tertarik untuk mempelajarinya. Setelah melakukan latihan, orang-orang mengatakan bahwa mereka merasa rileks dan nyaman.

Seorang pengunjung mengatakan dia merasakan sesuatu berputar di antara lengannya ketika dia melakukan latihan perangkat kedua. Dia bertanya kepada seorang praktisi yang sedang mengajarkan latihan apakah yang dia rasakan itu. Wanita lain berkata, “Ketika saya melakukan latihan perangkat keempat, saya merasa sangat baik sehingga saya tidak ingin berhenti.”

Orang-orang mempelajari latihan meditasi.

Seija berkata setelah mempelajari latihan, “Saya merasa nyaman. Gerakannya terlihat sederhana tetapi tidak mudah dilakukan. Saya bisa merasakan energi positif di seluruh tubuh saya. Saya tidak tahu bagaimana menggambarkannya, tetapi jiwa saya tersentuh.”

Mengacu pada musik latihan, Seija mengatakan, “Musik ini membuat saya merasa nyaman dan rileks. Meskipun tubuh saya ada di sini, saya merasa seperti berada di tempat lain.” Putrinya Jenni yang telah berlatih yoga selama empat tahun berkata, “Entah mengapa musiknya membuat saya ingin menangis. Ini sangat kuat.”

Praktisi berkata bahwa Falun Dafa mengajarkan orang untuk mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi baik. Seija berkata, "Saya suka tiga kata ini." Beberapa orang yang berbicara dengan praktisi tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Falun Dafa. Mereka berterima kasih kepada para praktisi dan berharap mereka memiliki nasib yang baik.

Dua gadis kecil mengikuti ayah mereka ke stan dan melihat foto seorang praktisi bermeditasi. Seorang praktisi berkata, “Jika anda ingin mempelajarinya, kami dapat mengajari anda.” Kedua gadis itu mengangguk. Ayah mereka mengambil foto mereka saat mereka melakukan latihan. Beberapa orang yang lewat melihat gadis-gadis itu mempelajari latihan dengan konsentrasi tinggi dan berhenti untuk menonton. Setelah itu, gadis yang lebih muda mengambil brosur di atas meja dan dengan malu-malu menyerahkannya kepada orang yang lewat.

Dua saudari mempelajari latihan Falun Dafa.

Seorang praktisi menyerahkan pamflet kepada seorang pria yang berhenti untuk melihat praktisi melakukan latihan. Dia menjelaskan sedikit tentang Falun Dafa dan memberitahunya bagaimana latihan ini dianiaya di Tiongkok. Dia mengatakan dia tahu tentang itu dan dia telah berlatih meditasi selama 30 tahun. Dia mengatakan bahwa, meskipun dia agak jauh, dia bisa merasakan energi ketika para praktisi melakukan latihan.

Jonatta menerima brosur dan membaca “Falun Dafa” dengan lantang. Dia mengatakan ini adalah pertama kalinya dia mendengar tentang Falun Dafa tetapi dia tahu tentang partai komunis dan kekejamannya. Dia mengatakan dia khawatir tentang infiltrasi komunisme ke negara-negara Barat. Praktisi menyarankan agar dia membaca buku How the Specter of Communism Is Ruling Our World. Dia mengambil gambar judul buku dengan teleponnya dan berkata bahwa dia akan membacanya. Dia berkata, “Anda melakukan hal yang sangat penting dan saya mendukung anda. Tuhan memberkati. Saya akan memberi tahu teman-teman saya.”

Latar Belakang: Apa itu Falun Dafa dan Mengapa PKT Menganiayanya?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual ini sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah memeluk ajarannya, yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, dan Sabar, dan telah mempelajari lima perangkat latihan telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap semakin populernya disiplin spiritual ini sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT dan pada 20 Juli 1999, ia mengeluarkan perintah untuk memberantas latihan tersebut.

Di bawah arahan pribadi Jiang Zemin, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah organisasi keamanan ekstra legal dengan kekuatan untuk mengesampingkan polisi dan sistem peradilan dan yang fungsi satu-satunya adalah melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.

Minghui.org telah mengkonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 23 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Praktisi yang tak terhitung jumlahnya telah dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT mendukung pengambilan organ dari praktisi yang ditahan yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ Tiongkok.