Hong Yin VI

Li Hongzhi

(Versi Draft Bahasa Indonesia, diperbarui 14 Januari 2024)


Menyanyi Demi Kehidupan

Peradaban lima ribu tahun adalah jalan tembus kembali ke Langit
Cemerlang memesona Dewa pun kagum
Kearifan kuno adalah jalan yang ditunjukkan Dewa
Konsep-perilaku masa kini adalah mengikuti iblis
Ateisme-teori evolusi adalah menebar racun
Menelantarkan tradisi bagaikan danau kering-kerontang
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa yang menantikan Sang Maha 
     Pencipta
Kembali ke Langit barulah kebahagiaanmu
Kami meliukkan tangan-kaki dalam tari demi penyelamatan
Dengan belas kasih memainkan setiap nada
Adalah Sang Maha Pencipta yang menyuruhku menyanyikan penyelamatan

London, 26 Januari 2010

Hanya Sang Maha Pencipta yang Mampu Menyelamatkanmu

Manusia sudah di dalam malapetaka hanya saja tak melihatnya
Kembali ke tradisi - baru dapat selamat dan dibersihkan
Konsep-perilaku masa kini sedang mencelakakan diri sendiri
Ateis-Evolusi adalah iblis merah tengah menipumu
Terbentuk-bertahan-rusak-musnah adalah hukum--langit tengah tercerai-berai
Manusia-Dewa semua dalam bencana, tiada satu pun merasa aman
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa datang ke dunia menghindari bencana
Menantikan Sang Maha Pencipta menciptakan alam semesta baru menyelamatkan 
     makhluk hidup
Di tengah mahabencana hanya Dia yang mampu menyelamatkan, tiada siapa pun 
     mampu menandingi

10 Desember 2017

Penantian Kehidupan

Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa yang menantikan Sang Maha 
      Pencipta
Berulang kali reinkarnasi, melupakan sumpah janji mentalitas pun berubah
Jalan pulang ke Langit telah terbuka hanya saja masih tersesat
Konsep dan perilaku menyimpang, dapat memusnahkan generasi penerus
Ateisme-teori evolusi tengah mencelakakan manusia
Setan dan iblis merah telah ditaklukkan di bawah kaki-Nya
Dia menugaskan pengikut Dafa menyelamatkan orang
Pahami fakta kebenaran singkirkan rintangan penyelamatan dirimu

31 Januari 2018

Ikrar Janji

Manusia adalah kehidupan pemberian Sang Maha Pencipta
Tradisional adalah jalan rancangan-Nya bagi manusia
Jalan ini dapat membersihkanmu-memperoleh Fa kembali ke Langit
Hilang tradisi maka hilang pula kemanusiaan
Konsep masa kini adalah kubangan dalam yang berlumpur
Mempropagandakan ateisme-teori evolusi adalah perintah iblis merah
Mayoritas manusia adalah Dewa turun ke dunia berikrar janji dengan Sang Maha 
     Pencipta
Memperoleh Fa berkultivasi, membentuk kembali tubuh Dewa barulah 
     kemuliaanmu
Karena engkau memiliki ikrar menyelamatkan makhluk hidup Kerajaan Langitmu

26 Februari 2018

Kerinduan Praktisi

Kampung halaman di tanah Tiongkok, terasing di negeri Barat
Merindukan tanah kelahiranku
Merindukan gadis tambatan hati
Mayoritas manusia adalah Dewa yang lahir ke dunia
Menantikan penyelamatan Sang Maha Pencipta pulang ke Surga
Perilaku-konsep masa kini tipuan iblis
Ateisme-teori evolusi adalah ilusi kebohongan
Demi menyebarkan fakta kebenaran ini
Oleh karenanya dianiaya berkelana ke negeri orang

Musim panas 2018

Pencerahan Setelah Terbangun

Mengembara di kehidupan manusia demi martabat semu
Bergumul tiada henti di tengah harta-takhta-cinta
Terbelenggu dalam karma penyakit, bagai dalam lumpur dan air kotor
Menoleh kembali di usia senja menyesali pencerahan nan terlambat
Kehidupan aslinya adalah dewa dari Langit
Alam semesta dalam bencana tak mampu diredakan
Turunlah ke dunia menantikan Sang Maha Pencipta
Melenyapkan karma membersihkan dosa pulang kembali ke Kerajaan Langit
Jalan Dewa telah terhubung - terhalang hati manusia
Ateisme menyembunyikan kekejian di belakangnya
Teori evolusi lebih-lebih tak berdasar
Perilaku masa kini memperbesar jurang dengan Tuhan
Beragam konsep adalah rintangan
Berapa orang terselamatkan, itulah yang kembali

20 Agustus 2018

Demi Kembali ke Langit di Kehidupan Ini

Melintasi puluhan ribu tahun
Melintasi lapisan demi lapisan langit
Turun ke dunia menantikan Sang Maha Pencipta
Di masa paling akhir Dia memperbarui kembali seluruh ciptaan
Menyebarkan Maha Hukum menyelamatkan makhluk hidup
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa
Demi menantikan takdir pertemuan ini menanggung penderitaan
Mata janganlah terkelabui konsep masa kini
Ateisme-teori evolusi semuanya hanyalah rekayasa
Jalan panjang tak berujung ditautkan oleh jodoh kehidupan demi kehidupan
Bereinkarnasi demi pulang kembali ke Langit di kehidupan ini

31 Agustus 2018

Pengikut Dafa Memimpin Perjalanan

Bencana besar di masa paling akhir tak jauh lagi
Manusia di dunia asalnya adalah raja di Langit
Menjadi manusia menantikan Sang Maha Pencipta
Berkultivasi mencapai Buah Sejati pulang ke Surga
Jodoh puluhan ribu tahun kini di sisimu
Manusia sibuk bergegas demi perolehan pribadi
Fakta penyelamatan tersebar di mana-mana
Namun mata dibutakan oleh prasangka
Bebaskan belenggu hati carilah fakta kebenaran
Pengikut Dafa memimpin perjalanan

7 September 2018

Kembali ke Triloka

Bertahan di lembah gunung entah berapa musim gugur
Fa meluruskan badan langit, alam semesta lama berakhir
Kelak keluar gunung meratakan kekalutan dunia
Setan kacau-orang jahat hendak kabur ke mana

23 September 2018

Demi Anda dan Makhluk Hidup

Masa nan indah hanya bisa disimpan dalam kenangan
Lama terbuai semilir kehangatan cinta
Penganiayaan memaksa segalanya kembali ke harapan awal
Penindasan membuatmu mencemaskanku, menderita dan tak dapat tenang
Mayoritas manusia adalah Dewa yang datang ke dunia menantikan Sang Maha 
     Pencipta
Ateisme-teori evolusi tengah menyesatkan manusia
Perilaku-konsep masa kini adalah jalan buntu
Makna kehidupan manusia adalah kembali ke Kerajaan Langit
Demi memberitahukan fakta kebenaran kepada makhluk hidup
Agar kau tak ikut terdampak
Masa-masa nan indah hanya bisa disimpan dalam kenangan

12 Desember 2018

Cinta Pengikut Dafa

Pupus sudah, sungguh tak berdaya
Di tengah penindasan tak ingin kau terseret
Berpisah agar kau tak tersakiti
Dikarenakan ku ingin memberitahu manusia apa hakikat kehidupan
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa yang menantikan Sang Maha 
     Pencipta
Ateisme-teori evolusi tengah merusak umat manusia
Konsep-perilaku masa kini adalah kegagalan kehidupan manusia
Demi kau dan manusia dapat diselamatkan
Ku ingin menyebarluaskan fakta kebenaran ini di dalam dan luar negeri

23 Desember 2018

Tersesat Tak Mau Sadar

Awan gelap dan suram, tak terlihat cahaya
Pengikut Dafa tak hentinya menyelamatkan di tengah bahaya
Manusia dunia di masa paling akhir hanya mengenal uang
Tak menyadari terpikat setan membantu roh jahat
Dosa sebesar langit masih tak sadar pula
Menciptakan dunia agar kau kembali ke Kerajaan Langit

1 Januari 2019

Terpaksa

Di tengah perjalanan hidup, ku bertemumu
Cinta telah bersemi di relung hati kita
Karena dianiaya, tak ingin melibatkanmu
Amat terpaksa harus berpisah
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa
Menantikan penyelamatan Sang Maha Pencipta
Ateisme-teori evolusi adalah doktrin semu
Konsep-perilaku masa kini adalah mencelakakan diri sendiri
Demi menyuarakan pesan teramat penting ini
Oleh karenanya dianiaya, terpaksa harus berpisah
Saat rezim merah runtuh, kau dan aku akan jumpa kembali

6 Januari 2019

Menjadi Debu

Mayoritas manusia datang demi Fa
Masuk dunia fana langsung terkubur dalam kesesatan
Fa menyebar-dianiaya, tak juga terbangun
Kehidupan beserta kekayaan dan keuntungan berubah menjadi debu

22 Januari 2019

Manifestasi Dewa

Ayunan tarian membuyarkan kabut kelam karmamu
Alunan musik dewata menembus tabir penghalang kembalinya kesejatianmu
Inilah anugerah dari Sang Maha Pencipta
Lepaskan bingkai konsep-perilaku masa kini yang aneh
Pulihkan kebaikan dan kejujuranmu
Ateis dan teori evolusi adalah kanker ganas kehidupan
Jalan tradisional adalah panggung sakral menuju Surga
Manifestasi Dewa adalah demi menyelamatkan kehidupan
Yang kau rasa dan saksikan adalah pengaturan-Nya
Melawan arus-gagah melaju menyelamatkan dengan belas kasih
Shen Yun adalah jiwaku

Edinburgh, 23 Januari 2019

Karunia Tak Terkatakan

Kami menarikan energi penyelamatan
Musik menembus kehidupan memanggil nuranimu
Warna indah cemerlang sedang memulihkan kebaikan manusia
Jangan percaya pada ilusi teori evolusi
Konsep-perilaku masa kini mengubah hakiki manusia
Yang kami tampilkan adalah belas kasih Sang Maha Pencipta
Karunia tak terkatakan tengah menyinari harapanmu

Edinburgh, 25 Januari 2019

Perubahan Hidup

Reinkarnasi berulang kali menyelamatkan sepuluh penjuru dunia
Hidup-mati lagi dan lagi, niat semakin teguh
Derita yang dialami tiada yang tahu
Sendirian di ketinggian melihat perubahan

29 Januari 2019

Dapat Mengerti Pertanda Keberuntungan

Angin dingin berhembus menerpa wajah
Dafa menghangatkan hatiku
Mempertahankan kebohongan secara gila-gilaan takkan bertahan lama
Sang Maha Pencipta tengah menyelamatkan manusia pulang ke Surga
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa-janganlah bingung
Konsep-perilaku masa kini pembawa sial
Ateisme-teori evolusi menyesatkan
Demi agar fakta kebenaran ini tersebarkan
Ku tak gentar akan penganiayaan dan kegarangan
Dingin beku-panas terik ku tetap sebarkan fakta kebenaran

16 Februari 2019

Menyapu Debu

Mayoritas manusia dunia adalah reinkarnasi Dewa dengan bentuk manusia
Sekelompok demi sekelompok datang demi Fa
Reinkarnasi berulang kali telah melupakan niat awal
Terkubur di tengah nama, kepentingan dan Qing
Konsep-perilaku masa kini bagai menyusuri tebing curam
Ateisme-teori evolusi mencengkerammu di jalur iblis
Sang Maha Pencipta datang menyelamatkan Triloka
Penantian puluhan ribu tahun tidaklah sia-sia
Bilamana mengerti maka carilah fakta kebenaran
Adalah Sang Maha Pencipta yang menyuruhku menyapu debu yang 
     menyesatkanmu

Seattle, 31 Maret 2019

Sakral

Kami datang dari Timur nan jauh
Membawa misi sakral
Dengan penuh belas kasih
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa
Tersesat di tengah nama, kepentingan dan Qing, melukai diri sendiri
Konsep-perilaku masa kini menyesatkan arah
Di balik ateisme-teori evolusi tersembunyi konspirasi
Memperoleh Fa kembali ke Langit adalah keinginanmu
Gerbang Langit telah terbuka, namun takkan lama
Yang ku beritahumu adalah fakta kebenaran
Adalah Sang Maha Pencipta yang menyuruhku menyelamatkan manusia kembali  
     ke Langit

8 April 2019

Nubuat

Semasa kecil, leluhur mewariskan nubuat
Momok merah akan mengacaukan dunia beberapa dasawarsa
Moralitas dan tradisi semua tak luput dari bencana
Manusia di masa paling akhir hanya mengenal uang
Nubuat ini sedang terjadi di depan mata
Konsep-perilaku masa kini telah berada di ambang bahaya
Ateisme-teori evolusi adalah kebohongan demi kebohongan
Penganiayaan pengikut Dafa adalah kejahatan yang belum pernah ada
Nubuat itu mengatakan manusia harus menjaga kebajikan dan hati
Saat dinasti merah runtuh, muncullah yang Sakral dan Bijak
Karena Sang Maha Pencipta reinkarnasi ke dunia, menyelamatkan manusia yang 
     dikasihi-Nya
Temukan Dia dan terselamatkan, kembali ke Langit menapaki lotus emas

25 April 2019

Arah Menuju Terselamatkan

Menyelamatkan manusia di masa paling akhir, kunyanyikan fakta kebenaran
Di bawah rezim merah, percaya Tuhan disebut membangkang
Maka dianiaya, mengembara ke mana-mana
Tak kuhiraukan kehilangan harta-status
Selamatkan manusia adalah misi, takkan kulupakan
Sang Maha Pencipta telah turun ke dunia membukakan Hukum Langit
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa, datang demi harapan terakhir ini
Ateisme-teori evolusi adalah terperangkap iblis
Konsep-perilaku masa kini akibat akal sehat telah bejat
Pertahankan tradisi dan kebaikan, kepribadian akan mulia
Itulah arah menuju terselamatkan
Fakta yang kunyanyikan seharusnya menggugah hatimu
Gelegar runtuhnya dinasti merah seiring semakin nyaringnya laguku

Di dalam pesawat dari London menuju Los Angeles, 29 April 2019

Lima Ribu Tahun Nan Baru

Dewi sehalus giok bagaikan apsara terbang
Menolehkan mata tersenyum sambil meliukkan selendang panjang
Lengan gaun anggun ditarik-dilontarkan, berputar bagai pelangi
Tampilkan kebudayaan lima ribu tahun nan baru

26 Mei 2019

Penari Pria Shen Yun

Teknik mencapai puncak, menjuarai dunia tari
Penuh vitalitas-keunggulan dengan aspirasi adiluhung
Meloncat lurus ke udara, menendang Gerbang Awan
Salto kaki terangkat ke atas, jenderal langit pun turun

27 Mei 2019

Kembali ke Langit dengan Berkultivasi Dafa

Kami datang dengan hati penuh belas kasih
Kami membawakan buku mustika penyelamat manusia
Menampilkan fakta kebenaran di masa paling akhir
Mayoritas manusia adalah Dewa pilihan dari Langit
Menantikan panggilan Sang Maha Pencipta tatkala Dia turun ke dunia
Dia telah datang ke dunia menyebarkan Dafa
Kembali ke Langit harus dengan Fa mengubah hati-tubuh manusia
Lepaskan perilaku dan konsep masa kini
Ateisme adalah penipuan umat manusia terbesar
Teori evolusi lebih tak masuk akal lagi
Jalan tradisional adalah pengaturan Dewa
Demi terselamatkan lepaskanlah dengar sepihak-opini bias
Kembali ke Langit, carilah Dafa dan berkultivasi

6 Juni 2019

Malapetaka

Sang Maha Pencipta tengah di dunia, Gong-Nya berada di Langit
Meluruskan Fa dengan tubuh manusia, dewa-hantu menggila
Iblis merah-dewa kacau melecehkan Dafa
Beragam dewa kalut tampak gamblang, ikut musnah
Menganiaya pengikut Dafa, dosanya tak terampuni
Langit hendak berubah siapa yang mampu menghadang
Di masa paling akhir, dalam makroskopis-mikroskopis mayoritas adalah hantu
Semuanya dimasukkan ke dalam tungku pelebur Dan, menyempurnakan kosmos 
     besar

4 Juli 2019

Mengamati Bulan

Di tengah hutan menggapai bulan
Makhluk hidup di alam semesta bersuka cita
Meskipun alam Fa tanpa Qing
Perubahan Langit bagai luapan air bah
Iblis merah di Triloka ketakutan
Makhluk hidup yang terselamatkan meloncat haru
Menyapu bersih setan pengacau dunia
Mendengar musik sakral di bawah sinar bulan

15 Agustus 2019

Sulit Ditutupi

Reinkarnasi berulang kali di manakah gerangan rumah
Di tengah nama-kepentingan-Qing menilai keberhasilan-kegagalan
Mayoritas manusia datang dari Langit
Demi menantikan Sang Maha Pencipta
Konsep masa kini jauh dari Tuhan
Teori evolusi takut sinar mentari
Ateisme mencelakakan manusia
Harapan manusia tertutupi
Dafa untuk pulang ke Langit telah disebarkan
Pengikut Dafa tahu fakta kebenaran
Uraikan kebingungan, pecahkan misteri, jalan Dewa terhubung

23 Agustus 2019

Menaiki Bahtera Penyelamatan

Kita datang dari badan langit yang sangat jauh
Membantu Sang Maha Pencipta selamatkan manusia, naiklah ke panggung
Ini adalah misi nan sakral
Penantian makhluk hidup yang tak terbilang
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa yang telah tersesat
Menantikan diselamatkan-Nya kembali ke Langit, dibersihkan jiwanya
Konsep-perilaku masa kini adalah kanker ganas
Tak percaya Dewa sulit diselamatkan, di masa paling akhir menjadi debu
Nama-kepentingan-Qing tak dapat dibawa pergi
Menaiki bahtera penyelamatan, hidup tak lagi menderita
Menaiki bahtera penyelamatan kembali ke Langit keluar dari kabut kesesatan

24 Agustus 2019

Lepaskan Hati Manusia, Jalan Dewa Akan Tampak

Penantian nan jauh
Ikrar janji nan lampau
Terlahir berulang-ulang, kehidupan demi kehidupan
Laut-darat silih berganti, terus berulang
Bunga mekar-layu, manusia menantikan jodoh pertemuan
Bulan purnama, lagi dan lagi, manusia menantikan pulang ke Langit
Di masa paling akhir Sang Maha Pencipta datang menyebarkan Dafa
Inilah cita-cita makhluk hidup datang ke dunia
Di tengah kemerosotan moral, mencari fakta tautkan jodoh sakral
Lepaskan hati manusia, jalan Dewa akan tampak bagimu

24 Agustus 2019

Yang Keras Kepala Akan Tersesat

Langit tinggi, bumi luas, air mengalir jauh
Masa demi masa datang dan berlalu, demi siapa?
Aliran Tao berbicara Tao, aliran Buddha berbicara Dharma
Siapa yang tahu sebab penciptaan dunia

25 Agustus 2019

Yang Tak Percaya Adalah Tersesat Muslihat

Angin musim gugur sejuk sepoi-sepoi
Lembayung senja sia-sia pamerkan sinar kemilau
Berandal melakukan kejahatan terbesar abad ini
Mimpi kamar merah pupus bagai debu
Siapa Nakhoda yang mengubah langit dan bumi
Sang Pencipta demi menebus langit dan bumi,
Membawa prinsip ( )
     ke maha alam semesta ( hóng),
     bercita-cita agung ( zhì)
       menyelamatkan makhluk hidup kembali ke Surga

31 Agustus 2019

Agar Terselamatkan Melangkah di Jalan Dewa

Reinkarnasi berulang kali tanpa henti
Mayoritas manusia adalah makhluk dari Langit
Terperosok ke dunia fana puluhan ribu tahun
Demi menyambut Sang Maha Pencipta, memperoleh Dafa
Dalam nama-Nya kita menyelamatkan manusia
Dia menyuruh kita menyadarkan manusia kembali ke Kerajaan Langit
Jangan sampai mata disesatkan penampakan palsu dunia
Konsep masa kini dapat menutupi pikiran lurus
Ateisme-teori evolusi memang tak berdasar
Memahami fakta kebenaran dapat terselamatkan, melangkah di jalan Dewa

31 Agustus 2019

Esai Ringan

Alam semesta makroskopis-mikroskopis amatlah luas
Bersandar pada palang mengamati dunia
Dinasti Merah napas kehidupannya telah habis
Reputasi buruknya dicaci puluhan ribu tahun
Peradaban manusia kembali ke masa Tiongkok Agung
Di Tiongkok berbicara bahasa kuno
Yin-Yang kembali seimbang
Kembali ke ibu kota, beristirahat di ketinggian

3 September 2019

Berapa Banyak yang Beruntung

Harta tak mampu melawan penyakit
Kekuasaan tak mampu kendalikan jiwa
Qing adalah rumput liar bergoyang di angin
Mayoritas manusia adalah makhluk langit dengan sifat kedewaan
Menantikan perintah Hukum Sang Maha Pencipta agar diselamatkan
Konsep-perilaku masa kini mengandung unsur iblis
Ateisme-teori evolusi berlatar belakang tak bersih
Dafa penyelamat telah disebar, memperoleh atau tidak anda yang tentukan
Berapa banyak yang bimbang, berapa banyak yang beruntung

3 September 2019

Anugerah Sakral

Nyanyikan sebuah lagu mengungkap suasana hati
Lagu menguak kabut pekat memecah halimun gelap
Menyelamatkan dengan belas kasih kini saatnya
Sang Maha Pencipta telah datang sejak lama
Konsep masa kini adalah kanker ganas
Ateisme menepis sifat kedewaan
Teori evolusi muncul dari seorang pandir
Lagu adalah fakta kebenaran, makna lirik sangatlah jelas
Setiap nada membuka kebijakan, menembus kerangka manusia
Jalan penyelamatan manusia terhubung dengan panggung
Maha Hukum yang menciptakan dunia menautkan jodoh sakral
Budi maha besar maha luas jalan Dewa telah terbuka

7 September 2019

Mengaitkan Benang Jodoh

Mendaki ketinggian memandang jauh mengamati dunia seribu ragam
Kumandangkan lagu belas kasih memecahkan tirai kesesatan
Menebar embun manis di Barat dan tanah Timur
Penyelamatan luas makhluk hidup keluar dari keduniawian
Mayoritas manusia adalah Dewa dari Langit
Demi menyelamatkan makhluk langit tersiksa derita
Kembali pulang ke Langit, harus menantikan Sang Maha Pencipta
Membentuk kembali tubuh Dewa diantar pulang ke Langit

7 September 2019

Demi Ini Tak Pernah Bosan

Fakta telah kukatakan berkali-kali
Mengapa melihat namun tak terlihat
Apakah penganiayaan membuatmu takut
Ataukah kebohongan telah menipumu
Mayoritas manusia datang dari Kerajaan Langit Singgasana Dewa
Masa paling akhir bencana di badan langit, turun ke dunia menanti perubahan 
     Langit
Sang Maha Pencipta menciptakan kembali badan langit telah tertunaikan
Dafa disebarkan di dunia, penyelamatan tergantung niat manusia
Yang memendam hati busuk, merendahkan dirinya sendiri
Jalan Dewa digelar sebagai pijakan bagi yang memiliki niat kebaikan
Demi ini, aku tak pernah bosan mengklarifikasi fakta

20 September 2019

Siapa Mengenali Esensinya

Sekali Dafa bersuara, sampah debu beterbangan
Asap pekat polusi racun berandal komunis
Lapis demi lapis badan langit menjatuhkan kabut mayat
Langit buram-bumi suram kejahatan tak bertepi
Saat pemusnahan siapakah Dewa
Mengacau penciptaan dunia dosanya tak terampuni
Alam semesta terbentuk-jadi, berada dalam Tao
Saat rusak, terpisah dari Tao, semua makhluk demi dirinya sendiri
Di masa paling akhir, yang rusak-jahat menunggu tercerai-berai
Saat ini menyelamatkan, berapa yang dapat terselamatkan
Langit bumi tak lurus, siapa mengenali esensinya

20 September 2019

Sulit Menyelamatkan Manusia-Diri Sendiri

Pengikut Dafa berkultivasi tidaklah sulit
Berlapis-lapis hati manusia menghadang di mana-mana
Orang berkebijakan tinggi, menguraikan kesulitan dengan senyum
Orang berkebijakan sedang, tak berlapang dada menghadapi kendala
Orang berkebijakan rendah, hati manusia tak ada habisnya
Dafa menyebar di dunia bukanlah hal sepele
Selamatkan orang lain, diri sendiri, kembali dengan kesempurnaan
Berapa yang mampu, berapa hanya omong kosong

22 September 2019

Jalan Pulang dengan Berkultivasi Dafa

Kehidupan bagai perahu kayu mengapung sendirian
Di kala tenang tak ada yang dicemaskan
Di kala angin ombak terombang-ambing tak berdaya
Di manakah daratan, kapankah berakhir
Mayoritas manusia datang dari Surga, mencampakkan misinya
Ateisme-teori evolusi tengah membelenggu sifat kedewaan
Pertahankan kebaikan jangan terperosok mengikuti moralitas kebanyakan
Di tengah metamorfosis pertahankan tradisi, Dewa ada di segala penjuru
Pulang ke Langit, dengan berkultivasi Dafa

27 September 2019

Sebuah Kesan

Awan kabut mengelilingi paviliun
Asap wangi menerpa wajah
Alam tenang di luar dunia fana
Keheningan terlepas dari kerangka manusia

27 September 2019

Jalan Dewa Takkan Menyimpang

Kilas balik kehidupan manusia hanyalah sesaat
Di tengah nama-kepentingan-Qing, kukuh saling berebut
Keterikatan seumur hidup apa yang dibawa pergi
Kedua tangan kosong hampa, alam fana bagaikan asap
Datang ke dunia demi menantikan Sang Maha Pencipta
Memperoleh Fa meluruskan diri terselamatkan pulang ke Langit
Ateisme-teori evolusi adalah tipuan iblis merah
Konsep masa kini dikendalikan oleh siapa
Pertahankan kebaikan, jalan tradisional
Terselamatkan, jalan Dewa takkan menyimpang

27 September 2019

Jangan Gagal

Reinkarnasi jiwa adalah penantian
Segalanya tiba pada era rusak-musnah
Sang Maha Pencipta menciptakan lagi badan langit baru
Karena Dia berbelas kasih pada makhluk hidup
Mayoritas manusia adalah Dewa yang turun ke dunia membawa kepercayaan dari 
     Kerajaan Langit
Aku menyebarkan fakta atas perintah Sang Maha Pencipta
Jangan melangkah di atas konsep-perilaku masa kini
Nama-kepentingan-Qing, tak dapat dibawa saat pulang ke Langit
Ateisme-teori evolusi tengah mencelakakan manusia
Pertahankan kebaikan dan tradisi, jangan mengkhianati diri sendiri
Demi makhluk hidup Kerajaan Langitmu terselamatkan, jangan gagal

Gunung Longquan, 1 Oktober 2019

Kunyanyikan Sebuah Lagu Sakral

Kunyanyikan sebuah lagu yang sakral
Iramanya mengandung gelombang energi yang menembus relung hati
Liriknya meluruskan kembali yang telah terbalik
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi dari Surga, menantikan Maitreya
Dia adalah titisan Sang Maha Pencipta yang menyebarkan Dafa
Jangan dengarkan seruan gila ateisme-teori evolusi
Konsep-perilaku masa kini tengah meraba ke area setan
Yang diaduk iblis merah adalah pusaran kemusnahan
Pertahankan kebaikan dan tradisi, Dewa tengah memercikkan embun manis
Dafa adalah kereta penyelamatan cepat yang telah kau nantikan selama ribuan 
     Tahun

3 November 2019

Guncangan Pikiran Sekilas

Pikiran sekilas menyelamatkan makhluk hidup
Badan langit muncul angin topan
Turun ke dunia, marabahaya berlapis-lapis
Alam semesta baru diperebutkan para iblis
Kalian sulit menuruti keinginan
Dewa kacau menggila di masa paling akhir
Kekuatan lama menjadi iblis raksasa
Hancur beserta alam semesta lama

26 November 2019

Apa Itu Bahagia

Apa itu bahagia
Kekayaan tak mampu membeli tubuh-tulang yang sehat
Nama-Qing adalah debu kotoran yang beterbangan
Konsep-perilaku masa kini tengah menutupi jalan ke Langit
Tak percaya Dewa, mengelabui diri sendiri
Tradisi menjadikan manusia polos-rendah hati
Kebaikan akan disaksikan seluruh Dewa
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa menantikan Sang Maha Pencipta
Di masa paling akhir memperoleh Fa, membentuk kembali tubuh Dewa keluar 
     dari kesesatan-penderitaan
Selamatkan makhluk hidup Kerajaan Langitmu adalah janjimu saat turun ke dunia
Genderang Langit telah ditabuh mengabarkan penyebaran Dafa Sang Maha Sakral
Berapa orang terbangun dari mimpi, rasional dan jernih
Berapa orang terselamatkan pulang ke Istana Kerajaan Langit

12 Desember 2019

Shen Yun Adalah Harapan

Demi memberitahumu fakta kebenaran
Kuingin nyanyikan lagu dengan lantang
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa
Demi menantikan Sang Maha Pencipta, diselamatkan ke Surga baru
Alam semesta lama tengah tercerai-berai, barulah manusia datang ke dunia
Ateisme-teori evolusi adalah tipuan muslihat menghancurkan manusia
Konsep-perilaku masa kini tengah mengubah wujud manusia
Metode penyelamatan bukanlah seperti bayangan orang-orang
Siapa yang tahu Shen Yun memiliki energi penyelamatan
Gerbang Langit telah terbuka namun takkan lama
Inilah anugerah Sang Maha Pencipta
Inilah harapan umat manusia

24 Desember 2019

Memancarkan Cahaya Terang

Semua makhluk, manusia, dewa adalah kehidupan karunia Sang Maha Pencipta
Dia menetapkan hukum terbentuk-bertahan-rusak-musnah
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa, menantikan diselamatkan dari 
     kemalangan
Berulang kali bereinkarnasi, manusia kehilangan sifat kedewaan
Karma dosa manusia terakumulasi menjadi dilema bencana masa akhir
Konsep-perilaku masa kini adalah melangkah di jalur iblis
Ateisme-teori evolusi, ajaran sesat yang tak berdasar
Masyarakat kacau menjerumuskan manusia ke kubangan lumpur
Iblis merah komunis tengah menyebarkan virus
Sang Maha Pencipta telah datang, terlihat tenang
Dia dengan fakta kebenaran, mencari-membersihkan orang baik
Dafa tersebar luas, adalah Dia tengah memancarkan cahaya terang

Tahun 2020

Datang Demi Menyelamatkanmu

Belas kasih adalah kelapangan hati mahabesar 
Kebaikan telah menempa wujud tubuh yang mulia 
Di tengah terpaan angin ganas tak goyah 
Di tengah pujian, hati lapang tak sombong, sikap tak berubah 
Karena kami datang demi makhluk hidup 
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa, terkubur dalam kesesatan 
Jalan pulang ke Langit telah diatur Sang Maha Pencipta bagi manusia 
Demi fakta dapat dibabarkan di masa paling akhir yang menggila 
Maka dianiaya 
Di tengah bahaya kesulitan, keyakinan takkan berubah 
Berhasil berkultivasi menjadi Sang Sadar yang sejati, barulah dapat memecahkan 
     kabut kelam

Tahun 2020

Nyanyianku

Di kampung halamanku beredar sebuah lagu
Tatkala dinasti merah datang, jangan ikuti arus
Di masa paling akhir, Sang Maha Pencipta datang memercikkan embun manis
Manusia yang terselamatkan dilindungi Dewa
Mayoritas manusia berasal dari Surga, tertutup kesesatan
Konsep-perilaku masa kini tengah mengarah pada bahaya
Ateisme-teori evolusi adalah mencekoki arak beracun
Jangan sia-siakan nyawa demi mengikuti nafsu ekstrem iblis merah
Pertahankan kebaikan dan tradisi, hari-hari partai jahat takkan lama lagi
Pengikut Dafa tengah menyebarkan fakta pulang ke Langit

Tahun 2020

Keyakinan

Karena hatiku penuh kebaikan
Karena aku menyebarluaskan Dafa
Di tengah kekacauan dunia, aku berdiri di sisi Dewa
Di tengah penyisihan, melihat semua kesusahan-kesedihan mereka yang tak 
     percaya Dewa
Sang Maha Pencipta menunjukkan belas kasih dan kekuatan luar biasa
Dewa menciptakan manusia demi menyelamatkanmu kembali ke Surga
Jangan menjadi macan-serigalanya iblis
Menaati jalan Dewa barulah dapat bahagia diberkahi
Karena segala hal dan kehidupan di alam semesta adalah ciptaan-Nya

Tahun 2020

Melihat Hati Manusia di Tengah Kekacauan Dunia

Mengapa dunia demikian kacau
Semua petaka datang karena hati manusia tak lagi baik
Tak percaya Dewa di masa paling akhir, tubuh tercerai-berai jiwa melayang
Konsep-perilaku masa kini adalah bersahabat dengan iblis
Dewa menciptakan manusia, bukan menyuruhnya hidup begitu berantakan
Menantikan Dewa memberikan lagi kesempatan pulang ke Langit
Anugerah agung Sang Maha Pencipta memutar roda Fa
Nama-kepentingan-Qing bukanlah cita-cita saat datang ke dunia
Jauhi partai jahat, saat kegilaan masa paling akhir akan terhindar maha bencana
Yang mampu bertahan melewati penyisihan besar, itu barulah pemenang

Tahun 2020

Hati Manusia Menghadang

Penantian nan jauh lampau
Panggilan nan kekal abadi
Mayoritas manusia datang dari Langit, membawa niatan luhur
Reinkarnasi berulang-ulang, tersesat selubung dunia fana
Kemerosotan moral manusia, hati manusia menyimpang
Di balik ateisme-teori evolusi adalah setan
Sang Maha Pencipta menciptakan kembali alam semesta, menyelesaikan bencana 
     Langit
Di masa paling akhir, menyelamatkan manusia pulang ke Langit, memutar roda Fa
Makhluk hidup tengah membaca dan berkultivasi dalam Dafa yang 
     menyelamatkan
Berapa yang terselamatkan, berapa yang menyesal
Menyelamatkan manusia tak sulit, hati manusialah yang menghadang

London, 21 Januari 2021 

Jodoh Puluhan Ribu Tahun Demi Kali Ini

Ada jalan pulang ke Langit-ini bukanlah mimpi
Dafa yang menuntun ke Langit adalah kendaraan besar penyelamatan
Penantian ribuan tahun hanya demi kehidupan kali ini
Saat ini Sang Maha Pencipta datang ke dunia meluruskan Fa
Konsep-perilaku masa kini hanya mempermainkan diri sendiri
Di balik ateisme-teori evolusi adalah roh jahat tengah melompat
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa, membawa misi
Menantikan penyelamatan Sang Maha Pencipta, datang menghadap
Dia menyuruh kita memberitahukan fakta kebenaran
Dia menyuruh kita menyebarluaskan Dafa

19 Februari 2020

Hidup Manusia Adalah Penantian

Hidup manusia adalah penantian
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa dari luar Langit
Reinkarnasi berulang kali, hanya demi menantikan Sang Maha Pencipta, tiada hal 
     lain
Dia menyelamatkan alam semesta dari tercerai-berai dan kehidupan dari rusak- 
     binasa
Konsep masa kini telah mencelakakan diri sendiri
Tak percaya Dewa, barulah mengundang wabah melanda seluruh daratan
Di balik pemikiran ekstrem adalah ulah iblis merah
Saat penyisihan, pengikut Dafa menarik manusia kembali dengan fakta kebenaran
Karena ini adalah titah Sang Maha Pencipta

18 September 2020

Berbelas Kasih Lagi

Penyintas pasca bencana, hati belumlah tenang
Puluhan ribu sengketa-keangkuhan mereda
Menyampaikan fakta kebenaran tanpa lelah, dengan nasihat baik
Berapa banyak hatinya terpanggil ke jalan kebaikan
Dataran besar bersemi lagi, langit-bumi cerah
Raja pulang disambut makhluk hidupnya
Fa meluruskan manusia, berbelas kasih lagi
Melihat lagi antara kebaikan-kejahatan, sudah jelaskah
 

27 September 2020 

Semerbak Harum Belas Kasih

Aku berdiri di persimpangan jalan, hati tengah bersedih
Bencana besar masa paling akhir tergantung di atas kepala
Di tengah kesibukan, ke manakah orang-orang kan pergi
Dafa Penyelamat membuat Gerbang Langit terbuka lebar
Kusebarkan lembaran fakta kebenaran ini
Adalah Sang Maha Pencipta menyuruhku menolong manusia
Mayoritas manusia adalah reinkarnasi Dewa, terlahir sebagai manusia
Ateisme-teori evolusi adalah sup menyesatkan
Konsep-perilaku masa kini tengah melukai diri sendiri
Fakta ini dapat menyelamatkan, membuat manusia sehat-selamat
Dia adalah belas kasih dan semerbak harum yang memancar di tengah kekacauan

27 September 2020 

Baik-Jahat Terungkap dari Hati Manusia

Kunyanyikan lagu di dunia fana memaparkan kata-kata sejati
Tak senandungkan cinta kasih pria-wanita
Di masa paling akhir, manusia berada di tengah bahaya
Penyisihan-penyelamatan berada di pelupuk mata
Menyikapi dengan baik atau jahat, hati manusia tengah dinilai
Kiri-kanan-belakang tampaklah baik dan jahat
Menghormati kebaikan-mengikuti kejahatan, pilihlah sendiri
Setelah bencana berlalu, yang tertinggal adalah yang baik dan bijak

1 November 2020 

Pemilihan Akbar

Langit-bumi cerah, iblis merah mengacau
Negara adidaya dilanda bencana kecurangan
Masyarakat dibodohi, hati manusia membeku
Keadilan-hati nurani, kapan terpanggil kembali

8 November 2020

Fa di Tengah Manusia

Mendeklamasikan puisi mengungkap kandungan hati
Mayoritas manusia datang dari Langit
Bereinkarnasi berulang kali, siklus demi siklus kehidupan
Hanya demi memperoleh Fa, terkubur dalam kesesatan
Sang Sakral Maha Pencipta masuk ke dunia fana
Di tengah kekacauan dunia, mengamati merah-hitam-putih
Ateisme-teori evolusi adalah teori sesat
Iblis merah mengacau dunia, beracun bagai kanker
Konsep masa kini adalah bobrok
Membendung gelombang ganas, menghapus kabut jahat
Anugerah agung meluruskan alam manusia
Langit-bumi kembali cerah bagaikan pulau dongeng Penglai

8 November 2020