Ms. Han Xuelian Menderita Keguguran Setelah Dianiaya Oleh Polisi Kabupaten Dingxing Di Provinsi Hebei
(Minghui.org) Pada malam hari tanggal 23 Juli 2007, 16 orang petugas, termasuk Zhu Xiaotao dan Jia Qingchuan dari Divisi Keamanan Domestik Kepolisian Kabupaten Dingxing di Provinsi Hebei; Yao Gang, kepala Kepolisian Kotapraja; dan Duan Fuzheng, sekretaris keamanan dari brigade produksi, menggeledah rumah praktisi Ms. Han Xuelian, dan menangkapnya, suami - Lu Zhensheng (nama panggilan Tieqiang, bukan praktisi), adik iparnya nona Lu Wenjie (bukan praktisi), serta mertuanya nyonya Ren Jinfeng. Petugas-petugas itu juga merampas komputer, TV, printer, buku-buku Falun Dafa, 3 ponsel, parabola dan 90 Yuan milik Lu Zhensheng.
Pada waktu itu, Ms. Han sedang hamil 2 bulan dan secara jelas telah memberitahu tentang kehamilannya pada petugas-petugas itu. Walaupun demikian, mereka tidak mempedulikannya. Zhu Xiaotao dan Jia Qingchuan memaksanya untuk berdiri tidak boleh bergerak dengan tangan direntang dalam waktu lama. Dua hari kemudian Ms. Han keguguran di kantor Divisi Keamanan Domestik.
Setelah mengalami keguguran, para petugas Divisi Keamanan Domestik membawa Ms. Han ke rumah sakit kabupaten. Tapi mereka mengarang cerita bahwa dia mengalami pendarahan karena infeksi. Ms. Han hanya diberikan obat Baiyao (obat herbal tradisional China untuk pendarahan dalam dan luar) dan langsung dibawa dari rumah sakit kembali ke pusat tahanan. Pada 8 Agustus 2007, Ms. Han dibawa ke Kamp Kerja Paksa Shijiazhuan dan seterusnya ditahan di sana.
Ketika Ms. Han ditahan, suami dan adik iparnya, suaminya dan nona Lu, yang bukan praktisi, menanyai petugas-petugas itu, âKenapa kamu menahannya? Hukum apa yang telah dia langgar?â Setelah itu mereka langsung dipukuli dan ditahan.
Nona Lu baru berusia 16 tahun. Berdasarkan hukum, dia masih terlalu muda untuk melakukan kerja paksa. Petugas-petugas di Kepolisian Kabupaten Dingxing membohonginya, mengatakan bahwa mereka akan membebaskannya jika dia mau mengaku sebagai praktisi. Jika tidak, dia akan dikirim ke kamp kerja paksa. Dengan polosnya, Ms. Lu mempercayai mereka dan mengaku sebagai praktisi. Setelah itu, petugas-petugas dari Divisi Keamanan Domestik Kepolisian Kabupaten Dingxing langsung mengganti umurnya dari 16 menjadi 26 dan membawanya ke kamp kerja paksa untuk dihukum karena berlatih Falun Dafa.
Otoritas yang terlibat penganiayaan:
Kantor Polisi Kotapraja Liuzhuo, Kabupaten Dingxing, Provinsi Hebei: 86-312-6950014
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/1/12/170123.html
English:
http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/1/24/93556.html