(Minghui.org)

Salam kepada Guru yang terhormat!

Salam kepada rekan-rekan praktisi!

13 tahun sudah semenjak saya memperoleh Dafa. Melihat kembali jalur kultivasi saya, saya mempunyai banyak pengalaman dan pemahaman yang akan saya sampaikan kepada Guru dan rekan-rekan praktisi.

1. Memasuki Jabatan Baru Dalam Pekerjaan

Setelah menyelesaikan dinas militer di tahun 2000, saya dipindahkan ke sebuah departemen media pemerintah yang penting. Pada saat itu, Partai Komunis China (PKC) secara besar-besaran tengah memfitnah Falun Gong dan Guru, begitu juga menganiaya para pengikut Dafa. Dengan sangat banyak desas desus yang memutarbalikkan fakta,  sangatlah sulit bagi orang-orang untuk membedakan kebenaran dari kepalsuan itu. Benar-benar merupakan lambang "Teror Merah." Kemudian untuk memperburuk permasalahan, departemen di mana saya baru saja bergabung - ditugaskan  di baris terdepan dari penganiayaan jahat ini.

Maka di sanalah saya, seorang praktisi bekerja di suatu pekerjaan yang menganiaya Dafa. Mendadak hidup saya menjadi sangat rumit! Dari satu sudut pandang, saya ingin keluar dari pekerjaan, karena bagaimanapun juga saya tidak ingin menimbulkan kerugian bagi Dafa. Anggota keluarga saya dan saya telah berlatih Dafa selama lebih dari lima tahun, sehingga kami semua telah mengalami kegembiraan yang tidak terhingga serta berkah yang Guru dan Dafa berikan ke dalam hidup kami. Perasaan semacam itu tidak dapat diutarakan dengan kata-kata, melebihi semua bahasa manusia.

Juga, saya merasa gelisah bahwa jika saya terus bekerja di departemen itu, bagaimana saya bisa secara acuh tak acuh berhubungan dengan segala macam desas desus jahat, yang mempersulit saya untuk berkultivasi dengan baik. Sebagai tambahan, saya merasa cemas bahwa saya tanpa sadar akan merugikan Guru dan Dafa, dengan begitu secara negatif mempengaruhi komunitas Dafa setempat dan menghancurkan kesempatan saya untuk berkultivasi, dalam sekejap. Setelah belajar Fa dan bertukar pemahaman dengan rekan-rekan praktisi, satu paragraf di dalam "Zhuan Falun" telah dapat merangkum situasi saya dengan singkat:

"Setiap bidang usaha harus eksis, hati manusia-lah yang tidak lurus, bukan pada  pekerjaan apa yang dilakukan.[...] Pada  berbagai tingkat  sosial  adalah  memungkinkan  untuk  menjadi  orang  baik, pada  tingkat sosial yang berbeda ada konflik yang  berbeda.  Pada status sosial tinggi ada bentuk konflik tingkat sosial tinggi, selalu dapat saja menyikapi konflik secara benar, bagaimana cara menjadi orang baik  pada  tingkatan itu,  selalu dapat diwujudkan dengan melepas hambar segala nafsu keinginan dan keterikatan hati. Pada berbagai  tingkat  berbeda selalu dapat tampil sebagai orang baik, selalu dapat Xiulian pada tingkat sosial tempat diri sendiri berada." ( Ceramah Empat, Zhuan Falun)

Rekan-rekan praktisi juga membantu saya menguraikan aspek-aspek "Kehilangan" dan "Memperoleh" dari pekerjaan baru saya. Sebagai praktisi, kita semua tahu bahwa jalur kita di dalam kehidupan telah diatur oleh Guru, maka tidak ada sesuatu yang kebetulan kalau saya bekerja di tempat sekarang. Oleh karena itu, saya harus mengikuti segala sesuatunya secara wajar: Semakin jahat sebuah departemen PKC, semakin banyak praktisi Dafa yang dibutuhkan untuk mengklarifikasi fakta di sana.

Saya berpikir pada diri sendiri, "Jika saya dapat menghentikan kejahatan dari menganiaya Dafa dan mengklarifikasi fakta di tempat yang terburuk itu, bukankah ini merupakan jalan yang terbaik untuk melindungi Dafa?" Oleh karena itu, saya berjanji bahwa saya akan berkultivasi di dalam Dafa Guru di lingkungan di mana pun saya berada, dan tidak akan mengijinkan seorang pun untuk merubah kepercayaan dan keyakinan saya terhadap Guru atau Dafa. Dengan pemahaman yang lurus ini, saya memasuki jabatan saya yang baru.

2. Dengan Teguh Membela Dafa

Pada bulan Juli 2000, saya melapor pada tempat kerja yang baru. Pada waktu itu, literatur PKC yang  berhubungan dengan saya kebanyakan merekayasa desas desus yang menyerang Dafa. Departemen Propaganda Komunis China suatu kali mengeluarkan pengumuman yang memerintahkan semua media berita daerah untuk menerbitkan kembali beberapa artikel-artikel fitnahan Kantor Berita Xinhua. Karena pengaruh propaganda jahat PKC, artikel-artikel yang ditulis oleh rekan-rekan kerja saya juga mengikuti pola anti-Falun Gong yang sama, mengulangi secara harafiah slentingan yang mematikan tersebut.

Ketika menyaksikan kehormatan Guru dan Dafa tengah diserang secara keji, saya merasa seolah-olah sebuah pisau menyayat-nyayat di dalam hati saya. Sebelum 1999, ada beberapa ratus ribu orang berlatih Dafa di kota saya saja, ditambah lagi ada lebih seratus tempat latihan yang tersedia di wilayah perkotaan. Saya pribadi telah menyaksikan banyak peningkatan baik pada sisi kesehatan maupun karakter moral, begitu juga lingkungan sosial, berkat latihan Falun Gong dan mengikuti prinsip ‘Sejati-Baik-Sabar.’

Penganiayaan kejam Jiang Zemin terhadap latihan yang sangat baik ini sepenuhnya tidak dapat diterima oleh pengikut Dafa sejati mana pun. Pada waktu itu, setiap propaganda dari unit kerja kami - yang diteruskan kepada beberapa ratus unit kerja lainnya, memiliki suatu pengaruh yang sangat besar dan kuat. Di bawah kondisi-kondisi demikian, saya merasa bahwa tanggung-jawab saya yang utama adalah dengan teguh melindungi Dafa. Itu adalah pertama kalinya saya benar-benar merasakan makna dari tanggung- jawab yang saya pikul. Saya tahu bahwa saya tidak dapat membiarkan bahkan sepatah kata pun dicetak untuk menyerang Dafa.

Segera saya dipromosikan ke jabatan pimpinan di dalam sebuah departemen yang bertanggung jawab untuk menulis artikel-artikel propaganda secara besar-besaran. Saya mengatakan kepada personil di dalam departemen saya bahwa saya perlu menyetujui semua salinan naskah. Jika saya secara kebetulan menemukan materi-materi dari unit kerja lain yang berisi kata-kata yang menyerang Dafa, saya menghancurkannya dengan seketika. Sesungguhnya, saya telah menyimpan sebuah arsip dari semua artikel-artikel fitnahan ini sebagai bukti penganiayaan PKC, dan bahkan mengirim beberapa arsip kepada “Organisasi Dunia untuk Penyelidikan Penganiayaan terhadap Falun Gong” (WOIPFG). Ini adalah bagaimana saya dengan teguh dan secara konsisten melindungi Dafa selama beberapa tahun terakhir.

3. Menjelaskan Fakta Kebenaran dengan Bijaksana

Kebanyakan orang di tubuh PKC telah dicuci otaknya secara paksa, membuat pola pikir mereka sangat picik. Sebagian dari orang-orang ini tidak mempunyai pikiran mereka sendiri dan akan mengikuti Partai jahat sampai akhir. Beberapa lainnya mengetahui bahwa Dafa adalah baik tetapi mereka masih menganiaya para praktisi, hanya untuk mempertahankan pekerjaan mereka. Sangatlah sulit untuk menjelaskan kebenaran kepada orang-orang ini, tetapi ketika mereka memahami, tidak hanya mereka akan terselamatkan, tetapi mereka juga berhenti menambah karma yang sangat besar dengan melakukan kejahatan menentang Dafa.

Berikut adalah bagaimana saya menghadapi orang-orang seperti ini: Pertama, saya mengirimi mereka materi-materi klarifikasi fakta dari Clearwisdom.net. Jika saya terlalu sibuk untuk melakukan hal ini, saya mengumpulkan nama-nama para pemimpin unit kerja dan menyampaikannya ke rekan-rekan praktisi, meminta mereka untuk mengirimkan materi-materi klarifikasi. Kedua, disaat saya sedang bekerja, saya bercerita kepada orang lain tentang kebenaran Dafa secara langsung, menggunakan kesempatan apa pun, seperti berbincang-bincang dengan para pengemudi, para rekan kerja, wartawan, dan staf di dalam departemen saya.

Ketiga, saya memilih beberapa materi yang secara khusus ditujukan ke beberapa mahluk yang telah merosot moralnya dan telah melakukan kejahatan terhadap Dafa, kemudian mengirimkannya kepada mereka. Keempat, saya sering memberi salinan "Mingguan Minghui" kepada para rekan kerja saya yang saya download dari Clearwisdom.net dan  bahan bacaan lain yang dapat membantu menjernihkan kesalahpahaman mereka tentang Falun Gong.

Selama beberapa tahun terakhir, para rekan kerja saya pada dasarnya telah memahami kebenaran tentang Dafa. Beberapa dari mereka telah mengundurkan diri dari PKC dan organisasi-organisasi gabungannya, dan yang lainnya secara sungguh-sungguh berlatih Falun Gong. Para praktisi baru ini tidak hanya mematut diri mereka sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar, tetapi mereka juga telah berperan positif sebagai partikel-patikel Dafa di dalam pekerjaan mereka masing-masing.

4. Menghancurkan Kejahatan dengan Pikiran Lurus

Karena pekerjaan saya mencakup aktivitas dan tanggung-jawab khusus dengan jangkauan luas, saya sering menghadiri berbagai konferensi yang diselenggarakan oleh PKC. Ketika penganiayaan pertama kali dimulai, para pemimpin PKC memperbicangkan tentang perlunya untuk "menjaga stabilitas" pada setiap pertemuan. Pada waktu yang sama, mereka mengambil kesempatan untuk mengarang desas desus yang menyerang Falun Gong, terutama di dalam konferensi yang diadakan oleh unit-unit Departemen Politik dan Hukum serta Kantor 610. Suasana di sana bahkan lebih kental.

Dari saat permulaan, saya menggunakan berbagai alasan yang dapat saya pikirkan untuk menghindari konferensi-konferensi seperti itu, berpikir bahwa pikiran seorang praktisi seharusnya tidak ternoda di dalam suatu lingkungan kejahatan seperti itu. Sebagai tambahan, segera ketika saya mendengar beberapa kata-kata yang tidak hormat terhadap Guru dan Dafa, saya menjadi sangat gusar dan ke luar dari pertemuan-pertemuan itu.

Kemudian Guru menerbitkan artikel "Dafa Kukuh Tak Terhancurkan," menghendaki kita untuk "Mengklarifikasi fakta secara menyeluruh, memberantas kejahatan dengan pikiran lurus, menyelamatkan semua mahluk hidup dan melindungi Fa dengan teguh." Ketika mengenang kembali, saya menyadari bahwa pemahaman saya tentang perlunya memiliki pikiran lurus belum memenuhi kriteria pada waktu itu, serta apakah saya mempunyai kepercayaan yang teguh terhadap Guru atau Dafa.

Suatu hari pada sebuah konferensi, para pemimpin teras PKC menyampaikan sebuah dokumen bagi para kader tingkat tinggi yang isinya menyerang Dafa. Segera setelah saya menyadari bahwa mereka berniat untuk membacakan dokumen tersebut, saya mulai memancarkan pikiran lurus untuk membasmi unsur-unsur jahat di dimensi lain, menghentikan mereka menggunakan dokumen tersebut untuk menyerang Dafa.

Kemudian, walaupun dokumen itu dibacakan dengan suara lantang, bagian yang menyerang Dafa telah dilompati! Ini merupakan kesaksian kekuatan dari pemancaran pikiran lurus.

Sebelum Pertandingan Olimpiade tahun ini, Kantor 610 setempat mengumumkan bahwa akan diadakan suatu pertemuan khusus untuk mendiskusikan rencana untuk mengintensifkan penganiayaan terhadap Falun Gong. Segera setelah saya mendengar tentang pertemuan ini, beberapa praktisi dan saya memancarkan pikiran lurus untuk menghancurkan tangan-tangan hitam dan setan-setan busuk di belakang para personil Kantor 610, dengan begitu memperlemah efek mereka secara keseluruhan.

5. Membuktikan Kebenaran Dafa dengan Perilaku

Di bawah praktek lalim PKC tentang “Apa pun yang saya katakan harus dilaksanakan,” media yang diawasi partai tidak mempunyai kebebasan untuk menerbitkan pandangan mereka sendiri secara independen. Sebagai gantinya, setiap surat kabar, stasiun pemancar radio, dan stasiun televisi harus mengikuti arahan partai komunis, tanpa penyimpangan, segalanya melewati saluran resmi Departemen Berita sebelum diijinkan untuk disiarkan.

Dalam rangka memaksa para pemimpin lokal dan kader-kader tingkat lebih rendah untuk terlibat di dalam penganiayaan Falun Gong, PKC melaksanakan (dari atas sampai ke bawah) yang disebut "sistem veto satu tiket," yang bekerja sebagai berikut: Tak peduli betapa baiknya prestasi suatu unit kerja atau betapa efektif dan menguntungkannya suatu perusahaan pada tahun tertentu, sepanjang bahkan walau hanya satu orang praktisi Falun Gong ditemukan bekerja di dalam perusahaan itu (berlatih Falun Gong dianggap sebagai "peristiwa politik") atau satu kegiatan menghimbau (keadilan bagi Falun Gong) yang signifikan terjadi atau bahkan satu peristiwa besar telah terjadi, dll., penghargaan, promosi, dan bonus para pemimpin unit semua akan ditahan.

Sejak awal penganiayaan Falun Gong oleh PKC dan penganiayaannya terhadap masyarakat umum China, baik bencana alam atau pun bencana akibat ulah manusia telah terjadi di China, satu demi satu. Ketika suatu kecelakaan terjadi pada unit kerja tertentu, staf departemen yang terkait akan selalu diminta untuk menutupi semua peristiwa itu dengan menawarkan atau pemberian uang suap. Praktek-praktek pencurian dan korupsi, penyebaran desas desus dan kebohongan, sekarang ini merupakan hal yang sangat umum di China, sebagian besar dikarenakan oleh kebijakan "veto satu tiket ".

Saya sering mempunyai perasaan bahwa bekerja dalam suatu lingkungan yang demikian adalah serupa dengan terjerembab ke dalam sebuah parit yang sangat kotor. Ketika orang-orang secara terus menerus dikelilingi oleh kebohongan dan desas desus, mereka menjadi terbiasa untuk menceritakan kebohongan dan desas desus serta mempunyai pikiran yang tidak lurus. Seperti apa yang Guru katakan:

"Saya berpendapat sekarang ini sudah sulit membedakan antara baik dan buruk, jika  ada seseorang diberi tahu bahwa dia melakukan perbuatan jahat, dia tidak percaya. Sebab nilai moral manusia telah mengalami perubahan, sebagian orang berusaha demi keuntungan semata-mata, asalkan dapat memperoleh uang, perbuatan apa pun juga  dilakukan. Jika manusia tidak mementingkan diri, akan ditumpas oleh langit dan dimusnahkan oleh bumi, prinsip ini sudah menjadi motto!" (Ceramah Empat, Zhuan Falun)

Setelah mulai bekerja pada jabatan yang baru, saya sering mengingatkan pada diri untuk secara ketat mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar, menggunakan secara benar wewenang saya, memimpin rekan-rekan kerja sedemikian rupa sehingga mereka mendapatkan suatu kesan baik terhadap Dafa, serta membantu orang-orang untuk secara berangsur-angsur memahami bahwa Falun Dafa adalah baik serta Sejati-Baik-Sabar adalah baik, dengan demikian menyelamatkan mereka.

Pada suatu tahun, seorang pemimpin perusahaan memberi saya beberapa ribu Yuan di dalam upayanya untuk mendapatkan beberapa "perlakuan khusus" dari saya. Saya secara pribadi mengunjunginya dan mengembalikan semua uang itu, kemudian berkata kepada dia bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa. Ketika saya menerima uang yang tidak dapat dikembalikan karena berbagai pertimbangan, saya menyumbangkan uang tersebut baik ke unit kerja saya atau mendermakannya ke kalangan yang tidak mampu.

Di tahun-tahun terakhir ini, saya telah mengembalikan atau mendermakan beberapa puluh ribu Yuan. Diantara manusia biasa, ketika anda melakukan suatu kebaikan kepada orang lain, mereka ingin berterima kasih dan memberi penghargaan kepada anda. Bagi manusia biasa, ini adalah wajar, tetapi sebagai seorang praktisi, saya tidak boleh memandang dengan cara yang sama terhadap hal-hal tersebut.

Guru telah mengajarkan kita bahwa, "Mulai sekarang kalian berbuat sesuatu harus lebih dulu memikirkan orang lain, mengkultivasi diri hingga mencapai kesadaran lurus yang tanpa egois dan tanpa kepentingan diri sendiri." ("Sifat ke-Buddha-an Tanpa Kebocoran" dari Petunjuk Penting untuk Gigih Maju). Karena saya gigih di dalam mempertahankan standar ‘Sejati-Baik-Sabar’ disaat melakukan pekerjaan saya, prestasi kerja saya yang sangat baik telah memperoleh penghargaan dan pengakuan dari semua orang di dalam unit kerja saya. Tahun demi tahun saya secara resmi dihargai sebagai seorang "pegawai negeri teladan."

Hal-hal di atas menggambarkan beberapa pengalaman kultivasi saya yang telah saya lalui selama beberapa tahun terakhir. Rekan-rekan praktisi, mohon untuk menunjukkan dengan belas kasih segala sesuatu yang tidak pantas.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/11/27/190542.html  
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/12/12/102943.html