(Minghui.org) Saya ragu-ragu untuk menulis pengalaman, namun saya diminta oleh rekan-rekan praktisi untuk melakukannya. Berikut ini adalah pengalaman dan pemahaman saya dalam membuktikan kebenaran Fa dalam pekerjaan sehari-hari, agar kita dapat saling memberi semangat.

Menggunakan Sejati-Baik-Sabar sebagai Pembimbing dalam Perkataan, Tindakan dan Bekerja dengan Baik

Guru berkata dalam “Ceramah Fa di Kanada 2006,”

“Sedangkan di saat anda mengultivasi diri sendiri secara sungguh-sungguh, masyarakat yang bersinggungan dengan anda niscaya adalah lingkungan Xiulian anda. Lingkungan kerja dan lingkungan keluarga yang bersinggungan dengan anda semua itu adalah lingkungan Xiulian anda, semuanya adalah jalan yang harus anda lalui, yang harus anda hadapi, yang harus dihadapi dengan benar, yang manapun juga tidak boleh asal jadi.”

Di tempat kerja, saya mengurus pembukuan. Tahun ini setelah perubahan struktur organisasi, tanggung jawab saya semakin besar. Saya diminta untuk mengawasi bagian pembelian barang untuk kafetaria, dimana lebih dari dua puluh orang makan. Orang-orang seringkali berkata bahwa orang yang bekerja dalam posisi ini mudah korupsi, namun saya mengikuti standar Dafa di tempat saya bekerja. Bilamana terjadi suatu transaksi, saya memastikan hal itu tercatat dengan segera, dan saya mempunyai orang-orang yang bekerja di dalam kafetaria untuk memeriksanya. Saya ketat pada diri sendiri dan tidak membiarkan diri korupsi. Oleh karena itu, saya tidak mau apapun yang bukan milik saya. Ketika membeli perlengkapan untuk perusahaan, kadang-kadang saya harus berjalan agak jauh sambil membawa banyak sayur-sayuran, yang mana sangat berat. Alasan saya melakukan ini karena ingin menghemat uang dan tetap sesuai dengan anggaran kafetaria, namun tetap menyediakan makanan bagi orang-orang di kafetaria dengan makanan kualitas tinggi. Saya jarang menggunakan taksi dan biasanya menggunakan transportasi umum. Meskipun sekali-sekali sangat lelah, tiada seorangpun pernah menghargai apa yang telah saya lakukan, karena uang yang coba saya hemat adalah uang perusahaan bukan uang pribadi. Bagaimanapun, saat berpikir mengenai standar Sejati-Baik-Sabar, saya mulai memandang ringan kesukaran yang saya pikul.

Memperlakukan Orang Lain dengan Belas Kasih, Menyingkirkan Rasa Iri

Guru meminta kita untuk memperlakukan orang lain dengan baik, jadi saya menaruh banyak perhatian untuk melenyapkan keterikatan di dalam penghormatan. Meskipun banyak orang yang makan di kafetaria merupakan pekerja paruh waktu, saya memperlakukan mereka sama dengan yang lainnya, dan mencoba memperhatikan dan menghormati mereka. Saya merubah menu setiap hari, mendengarkan pendapat orang untuk memperbaharui menu kami, dan memperlakukan mereka dengan tulus. Para pekerja paruh waktu seringkali timbul konflik dengan karyawan di perusahaan kami, namun mereka sangat menghormati saya. Beberapa dari mereka membawakan uang bertuliskan “materi klarifikasi fakta” dengan kata-kata seperti “Falun Dafa Hao (baik),” dan bertanya apa yang harus dilakukan dengan uang itu. Saya mengatakan agar mereka membelanjakannya supaya lebih banyak orang tahu mengenai fakta sebenarnya. Ada juga yang membawakan uang yang bertuliskan kata-kata yang memfitnah Dafa. Setelah menukar dengan mereka, saya memusnahkannya, agar tidak lagi meracuni lebih banyak orang.

Suatu ketika keterikatan rasa iri mencuat, karena saya tidak mendapat kenaikan gaji. Oleh karena itu, saya tidak ingin menerima tanggung jawab lebih banyak. Orang awam selalu menganggap pekerjaan saya (pembukuan dan pembelian) adalah sebuah jabatan yang bagus. Saya tidak pernah memanfaatkan jabatan saya untuk mengambil keuntungan, dan telah bekerja keras setiap hari tanpa kenaikan gaji. Oleh karena itu, saya ingin keluar dari pekerjaan pembelian, yang merupakan pekerjaan tambahan bagi saya. Namun demikian, semua manajer berkata bahwa mereka tidak memercayai orang lain untuk mengurus pekerjaan ini. Ketika saya berpikir mengenai alasan mengapa saya mendapat kepercayaan mereka, saya tahu bahwa ini karena saya adalah seorang praktisi. Kemudian saya menyadari bahwa saya tidak boleh keluar dari pekerjaan ini dan harus mempertahankannya. Bagaimanapun, di dalam hati saya terpengaruh oleh paham absolut Partai Komunis China (PKC) jahat. Saya tidak ingin bekerja lebih banyak daripada rekan kerja dan selalu berpikir bahwa ada orang yang tinggal di rumah dan tetap mendapatkan gaji, sementara saya melakukan pekerjaan untuk dua orang dan dibayar sama dengan orang lain. Di dalam hati, saya tahu bahwa saya tidak memenuhi permintaan Guru.

“Orang baik selalu mempunyai belas kasih, tanpa menyalahkan, tanpa kebencian, menganggap penderitaan sebagai kegembiraan.” (“Taraf Kondisi” dari Petunjuk Penting untuk Gigih Maju).

Ditengah ketidakseimbangan ini, saya terus belajar Fa dengan banyak kesulitan, namun akhirnya mampu melepas keterikatan saya.

Menggunakan Belas Kasih untuk Menyentuh Hati Teman Sekamar – Menyelamatkan Mereka melalui Setiap Kata dan Tindakan

Saya berbagi apartemen dengan beberapa rekan kerja wanita dari divisi lain. Pada awalnya saya tidak memperhatikan mereka, dan kadang-kadang nada suara saya sangat tinggi, menyebabkan rekan sekamar lainnya menjadi salah paham. Salah seorang diantara mereka berkata ingin melaporkan saya. Setelah mendengar itu, saya mulai mencari ke dalam. Meskipun saya telah mengklarifikasi fakta kebenaran kepada orang-orang dengan maksud yang tulus dan tanpa takut, namun saya tidak mampu membuat mereka merasakan keindahan Dafa. Saya tidak memperdulikan perasaan mereka, jadi saya tidak bertindak sesuai dengan “Sejati” dan “Baik.” Setelah ini, saya mencoba merubah nada suara saya, merapihkan ruangan, dan mengambil banyak pekerjaan kotor dan bekerja keras saat giliran membersihkan ruangan. Karena apartemen kami jauh dari kamar mandi, kami menyiapkan ember untuk digunakan saat malam hari. Saya melenyapkan keterikatan takut menerima pekerjaan kotor selama beberapa bulan, karena saya bangun pagi-pagi untuk mengosongkan ember. Dengan cepat, saya dapat mengubah sikap rekan sekamar saya, dan dia tidak hanya berhenti menentang Dafa, namun juga mundur dari PKC dan organisasi-organisasinya. Kadang-kadang saat memancarkan pikiran lurus, mereka mengingatkan saya dan berhenti bicara. Mereka berkata bahwa siapapun yang berbicara selama pemancaran pikiran lurus berarti melakukan kejahatan. Mendengar hal itu, saya merasa benar-benar kaget bahwa orang awam bisa memahaminya!

Suatu hari, ketika seorang rekan kerja wanita sedang berjalan, dia menemui kejadian dimana tujuh atau delapan polisi mencoba menangkap seorang praktisi wanita. Dia tidak bekerjasama dengan mereka. Mereka menemui jalan buntu, dan kerumunan orang melihatnya. Ketika petugas polisi mendiskusikan bagaimana menerobos pintu dan membawa praktisi itu ke mobil, rekan kerja saya ini berteriak keras kepada mereka, “Apa tujuan kalian menangkapnya, dia tidak melanggar hukum dan ketertiban sama sekali!” dan kemudian dia memanggil saya. Setelah sampai di sana, dia takut hati saya tergerak, jadi dia menjauhkan saya dari tempat kejadian dan memancarkan pikiran lurus. Dia bertahan di tempat kejadian untuk mengawasi apa yang terjadi, sampai akhirnya para petugas polisi pergi. Setelah itu, praktisi ini berkata pada saya bahwa rekan kerja saya berteriak sangat keras, dan tindakan lurusnya mengejutkan kejahatan dalam jumlah besar. Dia terinspirasi olehnya dan merasa sangat berterima kasih pada wanita baik ini yang telah tersadar akan fakta kebenaran.

Prinsip-prinsip Dafa membuat saya dengan jelas melihat hal-hal yang terjadi di dalam masyarakat, dan rekan kerja sangat memikirkan saya serta memuji kemampuan saya. Saya juga mengambil kesempatan itu dan meminta keluarganya untuk mundur dari organisasi PKC.

Menyelamatkan Makhluk Hidup di Tempat Kerja pada Sepanjang Waktu dan Dimana saja

Selama beberapa tahun, saya mengklarifikasi fakta mengenai Falun Gong kepada orang-orang di tempat kerja, khususnya orang-orang dari kantor kami. Bilamana kontraktor bekerja di kantor kami, saya juga mengklarifikasi fakta kepada mereka. Saya seringkali berbicara kepada orang-orang ini ketika para manajer saya ada. Banyak orang berkata bahwa PKC mendekati ajalnya, karena begitu banyak petugas yang korupsi, dan PKC sendiri sangat korup. Selama beberapa tahun, saat kami menghadapi beberapa re-organisasi, kami seringkali mendengar berita mengenai perusahaan-perusahaan yang dijual dan para pekerja yang di-PHK. Hati saya juga tergerak, dan takut kehilangan pekerjaan. Suatu hari, saat belajar Fa, saya menyadari bahwa saya harus melepaskan keterikatan ini. Nasib saya bersama Guru, dan  Guru mengatur segalanya, jadi saya tidak lagi tergerak oleh perubahan di dalam masyarakat manusia biasa. Hal yang menakjubkan adalah di dalam perusahaan kami, semua cabang lain dijual, namun perusahaan kami tidak. Disamping itu, kantor kami telah berubah dari sulit merekrut orang, menjadi divisi yang paling suka diinginkan orang.

Saya menghubungkan keadaan optimal perusahaan kami dengan kenyataan bahwa banyak orang memahami fakta sebenarnya dan mundur dari PKC. Pada akhir tahun, ketika kami sedang makan malam untuk penutupan tahun, setiap orang memuji saya. Seorang karyawan senior berkata, “Di seluruh tempat kerja, kamu adalah orang yang melambangkan kejujuran dan pekerja yang gigih.” Dalam kehidupan sehari-hari kami, saat orang-orang melihat tindakan lurus saya sesuai Fa, mereka berkata bahwa hal itu membuat perbedaan karena saya seorang lulusan universitas, yang membuat saya menjadi panutan. Saya selalu membetulkan perkataan mereka dan memberitahu mereka bahwa bukan PKC atau pendidikan saya yang membuat saya menjadi orang yang sejati, namun adalah Guru saya, yang mengajar saya menjadi orang yang baik.

Lebih dari dua tahun lalu, kami datang ke kota besar dan menyiapkan pusat percetakan materi keluarga. Kemudian saya mulai bekerja bersama rekan-rekan praktisi, dan juga keluarga saya, untuk mengklarifikasi fakta kebenaran, dan berbagi bersama mereka mengenai bagaimana meningkatkan Xinxing kami untuk menyelamatkan makhluk hidup. Setiap peningkatan kami adalah bukti kekuatan kebajikan Guru dan Dafa yang mengagumkan. Sejak PKC mulai menganiayan Falun Gong, saya melakukan tiga hal dengan teguh. Setiap saat-saat kritis, adalah pikiran lurus dan keyakinan saya pada Guru dan Fa yang menyebabkan situasi berbalik. Selama proses menyangkal pengaturan kekuatan lama, saya telah berjalan di jalur yang diatur oleh Guru, karena dengan teguh saya percaya bahwa “Pelurusan Fa pasti berhasil, dan.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Amerika Barat 2004”). Untuk ke depannya, saya akan melakukan lebih baik dan menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup, dan mencapai Kesempurnaan.