(Minghui.org) Liao Jifeng, 63, ramah, menyenangkan, dan berpikiran jernih. Dia adalah seorang biasa dengan pengalaman luar biasa. Sejak dia bisa mengingat, selalu ada sesuatu yang mengarahkan pada pilihannya.

Ketika Liao berusia lima atau enam tahun, ia tidak tertarik pada mainan, makanan ringan, dan cerita-cerita seperti anak-anak lain seusianya. Dia bermimpi mempunyai seorang guru untuk membimbingnya berkulitvasi. Ia bermimpi menjadi seorang dewa. Tampaknya dia terlahir dengan pikiran semacam itu dimana tidak sama dengan mereka yang seusianya. Pikiran-pikiran itu menemani dan mengarahkan pada keputusannya.

Pada 6 September 2009, Liao Jifeng (tengah) ikut belajar Fa dan kegiatan berbagi pengalaman di Taiwan pusat

Mencari Jalan Besar

Liao memiliki toko gadai. Sejak berusia enam tahun, ia telah mencoba berbagai agama seperti Buddha, Tao, Kristen, dan Katolik. Ajaran agama-agama ini tidak menyentuh hatinya ataupun meningkatkan kesehatannya. Dia menghabiskan banyak waktu untuk berolahraga, berlatih qigong, Tinju Tai-chi, dan Tinju Xingyi. Dia berlatih satu qigong tertentu selama hampir 20 tahun. Dia bergabung dengan kelompok amal untuk melakukan perbuatan baik untuk membantu masyarakat. Ia percaya bahwa ia bisa  menghasilkan lebih banyak uang jika menghabiskan waktu di usahanya, tetapi dia tidak ingin mencari uang karena tahu dengan jelas bahwa uang tidak bisa membeli apa yang ia inginkan dan tentu saja uang tidak bisa membeli kesehatan.

Master qigong Liao menderita kanker. Liao khawatir. Bahkan master qigong populer tidak memiliki kesehatan yang baik, apalagi para pengikutnya. Dia menyadari bahwa qigong bukan jalan sejati yang ia cari dan berhenti berlatih qigong.

Liao sudah berumur lebih dari 50 tahun ketika kesehatannya mulai menurun. Angka indikator kesehatannya di bawah kisaran normal. Tinggi tubuhnya menyusut lebih dari satu inci; sistem kekebalan tubuhnya tidak seimbang hingga menyebabkan kerontokan rambut yang parah; ia membutuhkan sebuah kateter di jantungnya; atritis dan cedera tulang punggung menyebabkannya selalu kesakitan; dan kondisi kulitnya tidak sembuh.

Liao tidak hanya menderita siksaan fisik tetapi juga tekanan mental. Untuk memperoleh kesehatan yang lebih baik, ia telah berlatih banyak qigong dan mendorong orang-orang lain untuk melakukannya juga. Banyak orang mengenalnya sebagai jubir bagi praktek-praktek kesehatan, tapi sekarang ia menderita segala macam penyakit. Dia harus pergi ke luar kota untuk menemui dokter. Dari umur 49 sampai 65, hidupnya hanyalah mencari perawatan. Istrinya juga tidak sehat dan menambah tekanan pada dirinya juga.

Titik Perubahan

Pada tahun 2003, istri Liao mulai berlatih Falun Gong. Liao merasa tidak nyaman membiarkannya pergi sendirian karena dia mengidap epilepsi. Ia mengantarnya untuk menghadiri kelas dan melakukan latihan bersama praktisi lain. Saat melakukan latihan kedua, Liao bisa merasakan sesuatu di antara kedua lengannya. Dia tahu itu nyata. Dia kembali dan membaca buku Zhuan Falun. Dia hampir yakin bahwa ajaran ini adalah jalan besar yang dicarinya sejak masa kecil. Latihan ini bebas biaya dan tidak perlu memberikan hadiah kepada guru pada hari libur serta acara-acara khusus. Dia percaya Falun Dafa adalah ajaran yang sejati dan maka itu ia perlu berlatih dengan tekun.

Lima belas hari setelah berlatih, rambut Liao mulai tumbuh. Pada saat itu, ia mengenakan wig untuk menutupi kerontokan rambutnya. Liao sangat bersemangat. Rambut barunya hitam, tebal dan lembut, seperti seorang anak kecil. Penata rambutnya dan orang-orang yang mengenalnya terkejut melihat perubahannya.

Ada banyak perubahan yang terlihat. Liao biasanya suka minum, merokok, dan mengunyah buah pinang. Dia merokok dua bungkus rokok sehari selama bertahun-tahun. Setelah berlatih Falun Gong, ia mengerti bahwa semua kebiasaan buruk ini tidak sesuai dengan persyaratan untuk membersihkan tubuhnya. Liao segera memutuskan dan langsung berhenti pada hari itu. Dia juga berhenti berjudi. Ini mengejutkan semua orang yang mengenalnya. Teman-teman istrinya semua mendorong suami mereka untuk belajar dari Liao, dan ia berupaya besar memperkenalkan Falun Dafa kepada mereka.

Hadiah yang  Luar Biasa

Tidak butuh waktu lama baginya untuk pulih dari penyakitnya. Setahun setelah berlatih Falun Gong, Liao melakukan pemeriksaan kesehatan. Semua angka normal. Dia menjadi sangat fleksibel, kondisi kulit kronis-nya sudah hilang, dan kulitnya lebih halus daripada sebelumnya. Penyakit keturunan talasemia yang tidak dapat disembuhkan sudah sembuh, dan sekarang dia bahkan bisa mendonorkan darahnya! Menurut Liao, ia merasa seperti 16 tahun ketika berumur 61, dan merasa seperti 11 tahun ketika berusia 62. Tahun ini sudah 63 tahun dan sehat, atau bahkan lebih sehat, daripada ketika dia berumur lima tahun.

Liao merasa nyaman dan santai. Dia tidak memerlukan obat-obatan. Hidupnya dapat digambarkan sebagai "tanpa beban." Dia tidur, makan dengan baik dan tidak memerlukan dokter, terima kasih kepada Falun Dafa.

Liao tahu bahwa tidak akan pernah teguh berkultivasi jika tidak menderita seperti sebelumnya. Falun Dafa membantu dia lolos dari kematian dan semua rasa sakit serta penderitaan. Ia berharap lebih banyak orang dapat memperoleh manfaat seperti dia. Dia sekarang memberitahu orang-orang tentang keindahan Falun Dafa dengan menggunakan pengalamannya sendiri.

Chinese: http://www.minghui.ca/mh/articles/2009/10/7/209930.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/10/9/111429.html