(Minghui.org) Sejak mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1997, tubuh saya telah mengalami perubahan yang sangat besar. Saya dulu menderita berbagai macam penyakit, seperti rematik, migren, dan sebagian tubuh saya mengalami mati rasa. Tetapi semua penyakit itu menghilang dalam waktu satu bulan karena berlatih Falun Gong.

Pada suatu hari di tahun 2001, saya dan sekelompok praktisi memutuskan untuk mengklarifikasi kebenaran di sebuah area khusus. Namun, malam itu, Guru dengan belas kasih membimbing saya dengan sebuah penglihatan di dalam mimpi saya. Saya bermimpi para praktisi sedang mengadakan diskusi di sebuah ruang kelas besar, ketika tiba-tiba, Guru muncul di depan pintu. Ia tersenyum dan berjalan naik ke atas podium. Guru kemudian menggambar garis di papan tulis. Pada awalnya, saya tidak memahami apa artinya itu, namun saat meditasi di hari berikutnya, saya dapat memahami bahwa Guru memperingatkan kita untuk mengklarifikasi kebenaran dan menyelamatkan manusia pada skala yang lebih banyak dan luas. Ketika saya menceritakan kepada teman-teman praktisi tentang mimpi saya, mereka semua menjadi sangat antusias dan menyadari betapa besar belas kasih Guru yang sedang berusaha untuk menyelamatkan semua manusia. Berkat kerja sama praktisi, brosur disebarkan dimana-mana, dari jalan utama sampai gang kecil yang sempit, mencakup area yang sangat besar dalam satu malam. Kami mengagetkan kejahatan, menyelamatkan makhluk hidup, dan membantu mengurangi penganiayaan.

Sekarang ini, kita perlu untuk mengklarifikasi kebenaran kepada orang-orang lebih cepat dan berskala besar, seperti kita menarik orang-orang dari genggaman iblis.

Pada tahun 2007, saya cukup beruntung berpartisipasi dalam proyek pendukung teknis untuk pemasangan peralatan instalansi penerimaan satelit untuk NTDTV. Dengan pelatihan yang diberikan dari teman-teman praktisi, saya menjadi semakin terampil dan sering berkeliling diantara desa-desa dan kota untuk memasang peralatan instalansi. Ketika program NTDTV dapat ditonton dengan kejernihan yang mengejutkan, dan praktisi di luar negeri dapat terlihat di layar dalam keagungan mereka, penonton kami menonton dengan perhatian, memahami, dan tersenyum. Kami pun tersenyum.

Kadang-kadang, saya akan pulang ke rumah sangat malam. Saya sangat dikhawatirkan oleh keluarga, yang mana bukan praktisi, akan menanyai saya dan tidak memahami mengapa dan apa yang saya lakukan, serta juga saya sudah seringkali memberi alasan. Setelah satu periode waktu belajar Fa, saya menyadari bahwa sikap ini salah. Apa yang praktisi lakukan adalah hal yang terbaik di seluruh alam semesta, karena kita sedang menyelamatkan makhluk hidup. Kita mestinya merasa bangga. Seperti hati kita menentukan pikiran dan lingkungan kita, saya melepaskan keterikatan ini, dan segalanya berubah, keluarga saya tidak pernah bertanya lagi. Suatu kali, saya tiba di rumah sangat malam, suami menyambut saya di depan pintu dengan sebuah senyuman dan berkata, “Kamu pasti sangat lelah, pulang begitu malam. Cepat masuk.” Kehangatan tiba-tiba menyebar ke dalam hati saya. Terima kasih Guru, atas doronganmu, saya akan terus melakukan tiga hal dengan lebih baik.

Pekerjaan sehari-hari saya adalah membuat sarung tangan untuk beberapa perusahaan, tetapi karena saya sangat sibuk dengan proyek pemasangan instalansi, saya jarang ada kesempatan untuk melakukan pekerjaan itu, dan saya masih harus mencari uang untuk biaya kuliah putri saya. Tetapi, diluar dugaan, dia mendapat nilai tertinggi di sekolahnya dan menerima penghargaan khusus beasiswa selama setahun penuh. Putri saya tahu tentang kebenaran Falun Gong dan percaya pada Sejati-Baik-Sabar. Setelah mendengar berita itu, saya tidak dapat menahan air mata: Guru, untuk menyelamatkan makhluk hidup, agar muridmu bisa membuktikan kebenaran Dafa dan mengklarifikasi kebenaran, Guru telah mengerahkan segala upaya dan belas kasih yang tak terbatas.

Karena pengaturan Guru dan bantuan dari seorang teman praktisi, saya juga menemukan sebuah pekerjaan baru, dimana saya bisa mendapatkan gaji sambil berkultivasi dan mengklarifikasi kebenaran.

Sebuah keajaiban juga terjadi kepada putra saya. Akhir musim panas, putra saya mengeluh karena sakit perut, dan rasa sakit itu membuat wajahnya memerah serta seluruh tubuhnya keluar keringat. Dia langsung menangis, “Ibu, ibu!” Dia meminta saya untuk segera menghubungi dokter. Saya berkata, “Memohonlah bantuan kepada Guru, dan ucapkan berulang kali, Falun Dafa Hao (baik).”

Sebelum saya selesai menekan nomor telepon rumah sakit, putra saya berkata dengan gembira, “Ibu, tidak sakit lagi.”  Sekali lagi ini contoh kekuatan dari Dafa.

Setelah sepuluh tahun berkultivasi, saya tidak dapat mengungkapkan dengan kata-kata atas belas kasih Guru yang tak terbatas. Apa yang dapat saya lakukan adalah bekerja lebih keras di dalam kultivasi, melakukan tiga hal dengan baik, dan menyelamatkan makhluk hidup, sehingga belas kasih Guru tidak saya sia-siakan.