(Minghui.org) Kita
mungkin mampu mempertahankan sikap damai dan mengukur segala
sesuatu dengan Fa selama proses belajar Fa, melakukan latihan dan
mengklarifikasi fakta kebenaran kepada orang-orang. Namun, ketika
menyangkut keterikatan kita - masalah Xinxing - kita saling
mencari-cari kesalahan orang lain dan bertengkar. Beberapa bahkan
menyebarkan gosip di antara rekan praktisi karena ketidakpuasan,
dalam menangani sesuatu di antara para praktisi dengan pikiran
manusia. Setiap kali saya menghadapi situasi ini, saya selalu
mempunyai pemikiran berikut: bagaimana mungkin seorang praktisi
kadang-kadang bertindak seperti anak sekolah yang mengikuti
petunjuk guru saat di kelas tapi kemudian mengacuhkannya begitu
meninggalkan gedung sekolah? Meskipun praktisi juga perlu
melenyapkan hal-hal buruk melalui kultivasi, waktu tidak menunggu
siapa pun. Kita harus dewasa sesegera mungkin karena kita memikul
tugas yang sangat besar - penyelamatan makhluk hidup.
Apa yang kita lakukan saat ini adalah berlatih
kultivasi, yang memiliki perbedaan mendasar dari kehidupan manusia
biasa. Daripada melakukan segala hal untuk diri sendiri, semua yang
kita lakukan adalah untuk orang lain. Oleh karena itu, titik awal
dari praktisi adalah benar-benar berbeda. Itu sebabnya kita tidak
dapat mengukur hal-hal yang kita jumpai dalam kultivasi dengan
standar masyarakat sehari-hari. Maka itu kita perlu menjaga
mentalitas pengikut Dafa sepanjang waktu dan mengukur segala
sesuatu dengan Fa. Mari singkirkan kekurangan-kekurangan kita
melalui kultivasi dan cepat menjadi dewasa!
Sudah sepuluh tahun sejak penindasan dimulai pada tahun 1999. Dalam
proses kultivasi, banyak praktisi telah melewati kesulitan dengan
menyingkirkan keterikatan-keterikatan, kesalahpahaman dari kerabat
dan teman-teman, tekanan dari masyarakat, dan gangguan serta
penganiayaan. Kita dapat menghadapi kesulitan-kesulitan itu secara
terbuka dan penuh martabat, namun konflik dan hambatan diantara
rekan praktisi telah menjadi sebuah masalah yang mendesak.
Masalah-masalah ini mengganggu pikiran lurus murid Dafa dan secara
langsung mempengaruhi kekuatan, berdampak pada koordinasi dan
penyelamatan makhluk hidup.
Seperti halnya para murid Dafa di luar negeri dalam mempromosikan
tiket pertunjukan Shen Yun Performing Arts. Pada beberapa daerah
terdapat banyak murid Dafa, namun efek promosi di sana masih belum
mencapai hasil diinginkan karena koordinasi yang kurang baik.
Sebaliknya, di beberapa daerah tertentu hanya ada sedikit murid,
namun promosi mereka cukup baik. Mengapa? Saya bermimpi beberapa
hari yang lalu. Saya pergi untuk menghadiri konferensi Fa. Saat
memasuki halaman, saya menemukan para praktisi terbagi menjadi
kelompok-kelompok kecil dengan dua atau tiga praktisi bersembunyi
di dalam sebuah lingkaran yang dipagari oleh batang jagung. Mereka
semua berbagi pengalaman saat bersembunyi di balik pagar kecil itu.
Mimpi ini mencerminkan keadaan koordinasi sesungguhnya di daerah
saya dan beberapa daerah lainnya.
Mengenai situasi di kota saya, rekan-rekan praktisi belum menyatu
dalam satu tubuh; kebanyakan malah terpecah dalam kelompok-kelompok
kecil. Ini juga situasi yang sesungguhnya dalam beberapa tahun
terakhir ini. Saat membicarakan mengenai satu tubuh dan saling
berkoordinasi, setiap orang juga dapat memahami penting dan
mendesaknya saling berkoordinasi. Namun, kita masih berada pada
kondisi yang sama seperti itu beberapa tahun yang lalu. Terus
terang, itu dikarenakan beberapa orang masih belum melepaskan
egonya. Beberapa praktisi masih mempertimbangkan masalah seperti
ketika mereka berada di masyarakat manusia dan memberikan komentar
dengan konsep dan emosi mereka. Beberapa orang dalam menangani
masalah sepenuhnya menggunakan pikiran manusia. Dalam pembicaraan
mengenai koordinasi, mereka terlibat di dalam perdebatan tentang
siapa yang benar atau siapa yang salah, dan bahkan mengangkat
peristiwa masa lalu. Akhirnya, setiap orang punya pendapat pribadi
mengenai siapa yang seharusnya menjadi koordinator. Beberapa orang
menyarankan untuk membentuk satu tubuh, setiap kelompok harus
mengirim satu praktisi untuk membentuk satu kelompok koordinasi.
Pertama-tama mereka dapat belajar Fa bersama setiap minggu,
kemudian berbagi pengalaman dan mendiskusikan masalah untuk
mencapai satu konsensus sesuai dengan Fa. Dengan cara ini, kita
bisa secara bertahap membentuk satu kesatuan tubuh. Namun, beberapa
praktisi tidak dapat melepaskan kelompok kecil mereka dan tidak
dapat melepas pemikiran mereka terhadap orang lain; oleh karena
itu, akhirnya beberapa orang berkata bahwa mereka akan kembali pada
pengaturan sebelumnya. Tentu saja, tidak ada kebetulan di dalam
jalur kultivasi. Menghadapi konflik, jika setiap orang terus
berdebat tentang siapa yang benar atau salah, kita tidak dapat
meningkatkan diri kita sendiri.
Guru berkata,
"Kalian mulai sekarang juga demikian, tak peduli anda benar atau
salah, hal ini bagi seorang praktisi Xiulian sama sekali tidak
penting. Jangan saling berdebat, jangan mengutamakan siapa salah
dan siapa benar. Ada orang selalu mengutamakan dirinya benar,
kendati anda benar, anda tidak bersalah, lalu bagaimana hendaknya?
Apakah telah meningkat atas dasar Fa? Dengan hati manusia
mengutamakan benar atau salah, itu sendiri sudah berupa kesalahan,
karena anda menggunakan prinsip manusia biasa untuk menilai diri
anda, anda menggunakan prinsip manusia biasa untuk menuntut orang
lain. Seorang praktisi Xiulian dalam pandangan Dewa, anda benar
atau salah itu sama sekali tidak penting, menyingkirkan keterikatan
hati manusia malah dianggap penting, di tengah Xiulian bagaimana
anda menyingkirkan keterikatan hati manusia, itu barulah penting."
(“Ceramah Fa di Manhattan, 2006")
Mengapa ada konflik diantara kita? Mengapa ada penghalang diantara
kita? Bukankah keterikatan-keterikatan kita untuk melindungi diri
sendiri? Bukankah konsep manusia kita membentuk kelompok-kelompok
kecil manusia? Dari sudut ini, apakah kita sedang berkultivasi?
Berapa banyak keterikatan yang telah kita lepaskan? Tentu saja,
kita tidak dapat melihat kesalahan orang lain karena kita semua
tahu bahwa menurut Fa, setiap orang harus mencari ke dalam ketika
mengalami konflik, melepaskan diri sendiri dan meningkat secepat
mungkin.
Guru menghendaki kita untuk saling bekerjasama dengan baik. Pada
"Ceramah Fa untuk Praktisi Australia," Guru menunjukkan bahwa
mencari ke dalam dan bekerjasama adalah arah yang benar dalam
membuktikan kebenaran Fa dengan baik. Guru sekali lagi menghendaki
kita untuk mencari ke dalam dan bekerjasama dengan baik pada
ceramah Fa baru-baru ini. Namun, kita masih memandang kesalahan
orang lain dan masih mengomentari orang lain di dalam
kelompok-kelompok kecil. Ini secara langsung mempengaruhi
kepercayaan di antara sesama praktisi dan mengganggu pembentukan
satu kesatuan tubuh.
Mari pertimbangkan beberapa pertanyaan: Pertama, peran apa yang
kita mainkan dalam koordinasi satu tubuh? Efek apa yang kita
hasilkan? Kedua, menghadapi konflik diantara rekan-rekan praktisi,
apakah kita dengan terus terang bertukar pemikiran dengan mereka
atau mempertajam konflik diantara praktisi? Ketiga, saat
mendengar orang lain mengomentari praktisi lain, apa yang kita
lakukan - menghentikannya dengan mengukurnya menurut Fa atau
mengikuti keterikatannya untuk memperbesar masalah? Dalam saat-saat
kritis penyelamatan makhluk hidup, kita harus merenungkan kata-kata
dan perbuatan kita dengan tenang.
Di dunia manusia ini, tidak peduli apakah perasaan bersyukur
ataupun kemarahan kita terhadap orang lain, kita harus
mengakhirinya pada era keemasan Pelurusan Fa. Meskipun kita
memiliki takdir pertemuan, kita harus mengukur segala sesuatu
dengan Fa, dan dengan belas kasih menyelesaikan masalah. Pikirkan
hal-hal berikut ini: bahkan bagi pelaku kejahatan yang menganiaya
kita, kita masih dapat ramah dan menjelaskan fakta sebenarnya tanpa
dendam; mengapa kita tidak bisa lebih melapangkan hati kita
terhadap sesama rekan praktisi? Siapa yang tidak pernah membuat
kesalahan? Memikirkan diri sendiri, bukankah kita telah berbuat
kesalahan selama beberapa tahun ini? Mengapa kita menghakimi siapa
yang benar atau salah? Bukankah itu pemikiran manusia? Bukankah itu
keterikatan egoisme? Tanpa mementingkan diri sendiri dan lebih
mementingkan orang lain adalah apa yang harus kita capai. Kita
harus meningkat setahap demi setahap!
Guru berkata,
"Sesungguhnya setiap pengikut Dafa juga sedang memikul kewajiban
sebuah sistem alam semesta yang raksasa, ingin menyelamatkan
makhluk hidup yang tak terhitung dalam sebuah sistem yang begitu
besar, tidak sebatas kewajibannya besar, yang sangat krusial adalah
menempuh jalan ini dengan lurus" ("Ceramah Fa di Manhattan,
2006")
Lihatlah misi kita, pikirkan tentang kondisi kultivasi kita saat
ini. Menghadapi begitu banyak makhluk hidup, jika kita hanya
menempatkan penekanan pada diri sendiri, tidak berkoordinasi dengan
baik dalam satu tubuh dan bahkan membawa hambatan bagi keseluruhan
pada saat kritis ini, menyebabkan kita kehilangan untuk
menyelamatkan satu orang, tak seorang pun yang dapat menanggung
tanggung jawab ini. Kita harus waspada dan menjadi
dewasa!
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/9/22/208682.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/10/4/111300.html