(Minghui.org) Pada tanggal 23 Oktober 2009, Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar dibuka di Crimean Peninsula, Ukraina.

Banyak orang mendatangi pameran dan mengekspresikan pikiran mereka

"Sangat mengesankan. Saya telah mencari-cari kebenaran. Karya-karya seni ini memberikan jawaban murni kepada saya. Semua orang harus memikirkannya - apa sebenarnya Baik itu; apa yang harus kita lakukan dalam menghadapi penganiayaan Falun Gong. Saya memberi apresiasi kepada penyelenggara karena memberi kesempatan kepada kami untuk memikirkan pertanyaan-pertanyaan ini."

"Kami adalah siswa kelas 11. Kami mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara atas kesempatan yang diberikan agar kami mengetahui tentang hal ini. Kami memberi apresiasi atas unsur-unsur moral dan makna mendalam dari karya-karya seni ini. Karya-karya ini  menyentuh jiwa manusia. Ini harus diselenggarakan di banyak kota lainnya."

"Karya-karya seni ini memberikan perasaan yang luar biasa kepada orang-orang. Damai, lembut. Saya merasa beruntung datang ke sini."

"Ini mengungkap penganiayaan yang disembunyikan, yang mana harus dihentikan sekarang."

"Karya-karya seni ini penuh dengan kecemerlangan dan belas kasih. Saya sangat tersentuh. Saya berterima kasih kepada penyelenggara yang telah memberi kesempatan kepada saya untuk membuka diri terhadap Sejati-Baik-Sabar."

"Pameran ini membantu orang-orang untuk mempelajari tentang kehidupan kita dan prinsip-prinsip kehidupan. Berdasarkan pada kebenaran, karya seni ini membawa saya ke dalam dunia baru."

"Karya seni ini mengekspos kondisi HAM di China secara dalam. Tidak peduli bagaimana perkembangan ekonomi China, pameran ini mengatakan kebenaran."

Seorang wanita mengatakan saat wawancara dengan stasiun televisi lokal bahwa ia sangat menyukai karya seni ini. "Semua orang perlu membuat keputusan dan pilihan  dalam menghadapi penganiayaan Falun Gong. Ini adalah saat yang penting. Saya berterima kasih kepada penyelenggara atas disampaikannya informasi yang sangat berharga ini."

"Hasil karya yang sangat profesional, yang mencerminkan standar moral seniman. Setiap karya seni sangat indah dan memancarkan energi."

"Saya tidak ingin pergi. Karya seni ini memberitahu orang-orang betapa bernilainya hidup seseorang. Penyelenggara memberikan kesempatan kepada kita untuk belajar bahwa di dunia ini, masih ada orang yang bersedia untuk menderita demi keyakinan mereka."

"Saya berterima kasih kepada penyelenggara dan pemandu. Beberapa karya seni  membawa kami ke dunia yang tak terlupakan. Kami mempelajari tentang penganiayaan dan penderitaan."

Banyak orangtua membawa anak-anak mereka ke pameran. Anak-anak menyukai bunga lotus buatan tangan praktisi. Beberapa orang Kristen dari sebuah gereja di dekatnya juga datang dan membawa beberapa kue untuk praktisi sebagai ungkapan apresiasi mereka.