Kepada Para Praktisi di
China Yang Masih Menunggu
(Minghui.org) Dalam
mimpi saya di suatu hari, saya datang ke sebuah alun-alun besar
yang dipadati oleh orang-orang yang sedang menantikan
sesuatu. Setelah terjaga dari tidur, orang-orang itu masih
tertinggal dalam ingatan saya dalam waktu yang cukup
lama.
Saya bertanya kepada diri sendiri, “Dimanakah
dirimu? Apakah kamu berada di antara kerumunan orang-orang yang
sedang menantikan sesuatu itu?” Jika kita bersantai,
bermalas-malasan, dan tidak gigih maju dalam kultivasi, sangat
mungkin kita adalah salah satu orang di antara kerumunan penonton
di alun-alun itu.
Sesungguhnya, banyak praktisi di China belum melangkah keluar. Ada
beberapa orang di antara mereka telah membuat upaya, tetapi belum
melakukannya dengan sepenuh hati. Mereka terlalu banyak memberikan
perhatian pada hal-hal semu dan menganalisa situasi dengan pikiran
manusia biasa mereka. Ketika timbul suatu masalah, mereka
menggunakan pendekatan manusia biasa untuk memecahkan masalah
tersebut. Mereka lagi dan lagi kehilangan kesempatan untuk
meningkatkan diri. Mereka tidak jelas memahami bahwa masalah itu
timbul adalah demi peningkatan para pengikut Dafa. Mereka juga
gagal untuk mengenali bahwa konsep manusia mereka dan pikiran tidak
benar yang mereka miliki adalah akibat dari pengaturan kekuatan
lama. Konsep-konsep yang kita miliki bukanlah diri kita yang
sejati. Jika kita tidak menekan mereka, mereka akan mengatur
kehidupan
kita.
Kadangkala ketika anda merasa aman, sesungguhnya anda sedang
berhadapan dengan bahaya yang menakutkan. Karena anda sedang
mengikuti jalan yang diatur oleh kekuatan lama, diberikan kondisi
yang sesuai dengan keinginan, kekuatan lama dengan segera
menghancurkan anda termasuk semua makhluk hidup dalam dunia anda.
Sedikit saja pikiran anda menyimpang akan mengakibatkan
kehancuran.
Perkenankanlah saya mempergunakan beberapa contoh berikut untuk
menggambarkan hal tersebut di atas. Seorang praktisi lanjut usia
ikut dalam kegiatan belajar Fa bersama setiap minggu dan setiap
usai belajar dia mendapatkan 10 sampai 20 lembar salinan materi
yang menjelaskan tentang Fa dan penganiayaan. Dia meninggal lebih
dini tahun ini. Beberapa hari kemudian, pihak keluarganya memanggil
seorang praktisi untuk datang ke rumahnya. Praktisi itu terkejut
menyaksikan setumpuk materi informasi yang telah dikumpulkan selama
beberapa tahun terakhir. Materi-materi itu belum pernah
disebarkan.
Contoh lainnya menunjukkan bagaimana seorang praktisi yang gigih
telah mengubah lingkungannya. Seorang nyonya tua, yang berumur
70-an secara terang-terangan telah memberi tahu orang-orang yang
tak terhitung tentang Fa serta penganiayaan Falun Gong. Dia sudah
sering kali dilaporkan ke aparat kepolisian. Dia juga ikut serta
dalam pencetakan dan penyebaran materi klarifikasi fakta. Dia tidak
ambil pusing kemana dia mau pergi—baik ke kantor polisi, toko-toko,
ataupun ke pusat perbelanjaan. Dia tidak pernah berhenti memberi
tahu orang-orang tentang Falun Gong dan penganiayaannya, meyakinkan
orang-orang agar mundur dari PKC, dan memancarkan pikiran lurus
pada waktu-waktu yang telah ditetapkan. Dia datang dan pergi secara
leluasa—tidak ada seorang pun berani menghentikan
langkahnya!
Awal tahun ini, dia telah memasang pamflet Falun Dafa di sebuah
stasiun bis, dan seorang membawanya ke kantor polisi. Petugas yang
berwenang mengajukan pertanyaan, “Mengapa kamu ke sini lagi nyonya
tua?” Dia menunjuk ke arah orang yang mengajaknya sambil berkata,
“Pria ini tidak tahu fakta kebenaran sehingga saya bersamanya
datang kemari menemui anda.” Polisi itu bertanya kepada pria itu,
“Mengapa anda mengajaknya ke sini?” “Dia memasang pamflet di
stasiun bis,” jawab pria itu sambil dia menyerahkan pamflet itu
kepada petugas. Sambil mengamati pamflet itu, polisi berkata,
“Poster ini terlalu kecil.” Praktisi itu berkata, “Dampaknya tetap
sama.” “Saya tahu itu, tetapi nanti lain kali buatlah yang lebih
besar lagi,” petugas menyarankan sambil mengembalikan pamflet itu
kepada nyonya
tua.
Seorang praktisi lainnya yang berusia 70 tahun telah banyak
melakukan klarifikasi fakta kebenaran dengan cara menemui
orang-orang secara langsung sejak Juli 1999. Dia dapat meyakinkan
lebih dari 50 orang agar mundur dari PKC dalam satu hari. Dia
menghabiskan semua waktunya untuk melakukan tiga hal dengan baik.
Ketika dia muncul di pusat perbelanjaan, orang-orang memanggilnya
“Saudari Falun Gong.” Suatu hari ketika dia berbicara dengan
seseorang tentang pengunduran diri dari PKC, seorang pemuda memberi
tahunya, “Nyonya tua, harap hati-hati. Saya telah mengikutimu
selama tiga hari. Saya petugas kepolisian.” Praktisi itu berkata,
“Halo, Pak Polisi, apakah anda telah mundur dari PKC?” Petugas
kepolisian itu memberi isyarat kepadanya untuk berhenti bicara,
tetapi dia berkata, “Apakah kamu ingin buku?” “Buku apa kamu
berikan kepada saya?” Setelah praktisi tersebut memberikan dia
salinan buku Sembilan Komenar Mengenai Partai Komunis, dia
bergumam, “Sembilan Komentar? Coba tebak, buku apa itu? Saya belum
pernah melihatnya.” Petugas kemudian memasukkan buku itu ke dalam
sakunya. Praktisi itu pun meninggalkannya pergi.
Betapa alami dan sakralnya! Apa yang para perempuan lanjut usia ini
lakukan adalah benar-benar luar biasa. Cerita ini untuk memberikan
contoh perihal keajaiban Dafa.
Rekan-rekan praktisi, mari kita kejar ketinggalan kita terhadap
perkembangan pelurusan Fa dan mari kita semakin gigih maju.
Berkultivasi Dafa adalah paling aman dan paling sakral. Shifu telah
mempersiapkan sesuatu yang terbaik untuk kita. Masyarakat kita ini
adalah lingkungan yang paling baik untuk berkultivasi. Segala
sesuatunya adalah eksis demi kita. Kita semua mempunyai kesempatan
untuk melakukan hal yang paling lurus. Dimana lagi kita dapat
menemukan lingkungan kultivasi yang demikian
sesuai?
Shifu tidak ingin meninggalkan seorang pengikut pun. Kita harus
memanfaatkan kesempatan sekecil apa pun untuk gigih maju
berkultivasi. Shifu sedang menanti kabar baik dari kita.
Berhubung keterbatasan saya sendiri, jika ada hal-hal yang kurang
tepat, mohon diluruskan.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/12/4/213727.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/12/11/113050.html