Dari Konferensi Berbagi Pengalaman
Melalui Internet Kernam bagi Praktisi China
(Minghui.org)
Salam kepada Guru, salam kepada rekan-rekan praktisi:
Saya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 2003. Selama enam tahun
ini baik baik hujan maupun terang, saya mempunyai pengalaman yang
sangat menyakitkan ketika sedang melepaskan keterikatan, putus asa
ketika melangkah ke jalan yang salah dan tidak tahu bagaimana
kembali, mendesah setelah mengalami perubahan dramatis secara fisik
dan mental setelah memahami prinsip-prinsip Dafa, gembira bagi
makhluk hidup yang terselamatkan, dan juga merasa bahagia larut
dalam Fa. Terima kasih kepada Clearwisdom karena telah menyediakan
tempat untuk bertukar pengalaman bagi kami, memberikan kesempatan
kepada saya untuk berdiskusi dengan para praktisi di seluruh dunia,
untuk menemukan masalah saya dan mengejar ketinggalan. Ini juga
laporan yang saya persembahkan kepada Guru.
1. Belajar Latihan
Gong
Pada bulan April 2003, karena saya mempunyai beberapa penyakit yang
tidak dapat disembuhkan dalam waktu yang lama, saya mulai berlatih
Falun Dafa setelah teman praktisi memperkenalkannya kepada saya.
Memegang buku Zhuan Falun yang berharga di tangan, tiba-tiba saya
menangis. Latihan yang begitu bagus ini dan telah tersebar di
seluruh dunia selama lebih dari tujuh tahun; bagaimana saya baru
menyadarinya sekarang! Saya merasa terlambat memperoleh Fa. Melihat
para praktisi senior yang mempunyai Xinxing sangat baik, mempunyai
pemahaman Fa yang begitu bagus, dan begitu teguh kultivasi mereka,
saya sangat mengagumi mereka. Dalam tiga bulan setelah memperoleh
Fa, saya membaca semua ceramah Guru yang saya dapatkan dari
praktisi lain. Saya sangat bersemangat membacanya sampai lupa makan
ataupun tidur. Setelah membaca ceramah Guru “Ceramah Fa Keliling
Amerika Utara,” saya menyadari bahwa semua kehidupan datang demi
Fa, dan menyadari bahwa misi saya adalah untuk menyelamatkan
makhluk hidup. Saya memperoleh Fa setelah 20 Juli 1999 (ketika
penganiayaan dimulai), kultivasi pribadi, membuktikan kebenaran
Dafa dan penyelamatan semua makhluk hidup gabung menjadi satu.
Setelah memahami ini, ketika mengkultivasikan hati, saya mematut
diri sendiri dengan ketat. Disadarkan oleh Guru, saya berhasil
melewati ujian Xinxing. Setiap kali menemukan ujian di dalam mimpi,
saya teringat bahwa saya adalah seorang praktisi Dafa dan dapat
melewati ujian-ujian tersebut.
Sebelum berlatih Falun Dafa, saya mempunyai berbagai macam
penyakit. Setelah berlatih Dafa selama lima belas tahun, saya telah
berhenti minum semua obat-obatan, dimana saya mengonsumsi selama
delapan tahun. Dua bulan kemudian, semua penyakit saya disembuhkan
tanpa pengobatan. Ketika membuktikan kebenaran Dafa,
mengklarifikasi fakta kebenaran, serta menyelamatkan makhluk hidup,
saya menceritakan pengalaman pribadi saya kepada orang-orang
mengenai penyembuhan penyakit dan peningkatan Xinxing. Saya
memberitahu keluarga dan teman-teman, kolega dan tetangga saya
tentang keajaiban dan keindahan Dafa, kebenaran tentang
penganiayaan Dafa oleh Partai Komunis China (PKC) dan prinsip
kebaikan akan menerima belasan jasa sedangkan kejahatan akan
menerima ganjaran. Karena tujuan saya adalah menyelamatkan
orang-orang, saat klarifikasi fakta kebenaran, saya seringkali
meneteskan air mata karena melihat manusia biasa tersesat di dunia
dan sedang memperjuangkan ketenaran, uang dan perasaan, melupakan
tujuan dari menjadi manusia. Saya sering kali menangis dan ingin
memberitahu kepada semua orang di dunia bahwa Dafa datang untuk
menyelamatkan kita; Guru datang untuk menjemput kita pulang.
Bangunlah! Jangan mempercayai kebohongan dari kejahatan lagi. Suatu
kali saya klarifikasi kebenaran kepada seorang kolega, saya dapat
merasakan maha belas kasih Guru, dan kemudian air mata mengalir di
wajah saya. Kolega saya juga menangis bersama saya. Akhirnya ia
berkata, “Karena Dafa sangat baik, bawakanlah buku kepada saya
sehingga saya dapat membacanya.” Keluarga dan teman-teman saya
menyaksikan perubahan luar biasa yang saya alami secara fisik
maupun mental. Enam dari mereka mulai berlatih dan juga mengalami
kekuatan supernormal serta keajaiban Dafa. Mereka semua memuji
kebaikan Dafa.
Saya juga memancarkan pikiran lurus sebanyak empat kali yang diatur
secara global setiap hari. Sebelum berkultivasi, saya menderita
neurasthenia (berhubungan dengan mental) dan tidak bisa tidur
nyenyak bahkan ketika ada sedikit kegaduhan. Setelah berkultivasi,
saya tidur dengan sangat nyenyak. Saya tidak dibangunkan oleh
kegaduhan apapun lagi. Setiap kali saya memancarkan pikiran lurus
di tengah malam, kepala saya dapat mendengar suara jam atau suara
telepon rumah saya, yang akan membangunkan saya untuk memancarkan
pikiran lurus. Adalah Guru yang membangunkan saya. Ketika
memancarkan pikiran lurus, saya dapat merasakan sedang meningkat
dan menjadi seorang yang gigih bersemangat.
Periode paling bahagia selama hidup saya adalah antara April 2003
sampai Januari 2005. Saya larut di dalam cahaya Dafa, dan merasakan
kebahagiaan yang tidak pernah saya alami sebelumnya.
2. Pergi Ke Sekolah Untuk Membuktikan Dafa dan
Menyelamatkan Makhluk Hidup
Pada tanggal 19 Maret 2007, dengan pengaturan Guru, akhirnya saya
kembali ke kampung halaman. Pada 23 Maret, bersama dengan dua teman
praktisi lain, adalah juga mantan kolega saya di sekolah dimana
saya pernah bekerja dan juga diberhentikan dari pekerjaan mereka
terkait dengan penganiayaan. Ketika spanduk sekolah kami terpasang,
rekan praktisi sangat senang dan juga menakuti kekuatan jahat
setempat. Sekolah kami mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar, dan
tujuan kami adalah meningkatkan integritas dan kemampuan siswa
serta menyebarkan benih Sejati-Baik-Sabar pada hati semua
siswa. Sikap kami yang serius dan semangat tanpa egois segera
mendapat pujian tinggi dari para siswa maupun orangtua. Para
orangtua berkata, “Siapa yang mengatakan praktisi Falun Gong tidak
baik? Tiga guru ini mengajar dengan sangat baik, dan mereka sangat
sabar. Anak-anak kami tidak hanya mendapatkan nilai tinggi, tetapi
juga diajarkan bagaimana untuk bersikap.” Para siswa berkata, “Guru
kami tidak hanya mengajarkan dengan baik, mereka juga memperlakukan
kami dengan baik. Mereka mendapat dukungan karena kebaikannya.”
Semua siswa yang belajar di sekolah kami memahami prinsip “Tidak
kehilangan, tidak memperoleh.” Bilamana seorang siswa baru
bergabung di sekolah, para siswa dengan semangat akan mengatakan
padanya, “Untuk belajar di sekolah ini, kamu harus mengikuti
prinsip Sejati-Baik-Sabar; ketika orang lain menyulitkanmu, kamu
harus belajar sabar. Karena ketika mereka menyulitkanmu, sebenarnya
mereka juga memberikan De kepadamu, dan dengan De ini, kamu akan
memiliki masa depan yang baik.”
Pada awalnya, kami hanya mengklarifikasi fakta kebenaran kepada
para siswa dan kami tidak berani meminta mereka mundur dari PKC,
karena kami khawatir para orangtua tidak akan memahami ini.
Bagaimanapun juga, kami cukup sedih melihat para siswa datang dan
pergi dengan syal merah. Orangtua dan para siswa itu sebenarnya
datang ke sekolah untuk diselamatkan. Setelah menyadari ini, kami
melepaskan rasa takut dan mendiskusikan tentang pengunduran diri
dari PKC bersama para siswa. Para siswa yang mundur dari PKC dengan
seketika memperoleh kemajuan besar. Nilai-nilai mereka menjadi
lebih baik, dan mereka berkelakuan lebih baik.
Pada bulan Agustus 2007, kekuatan jahat, bersama dengan polisi
setempat dan departemen perdagangan dan sekolah, menutup sekolah
kami dengan alasan kami tidak mempunyai surat izin dari departemen
tertentu. Pada waktu itu, karena pikiran lurus kami kurang, kami
tidak melakukan klarifikasi fakta kebenaran kepada mereka. Kami
menangis, karena sekolah adalah satu-satunya milik kami. Kami
bertiga membentuk kelompok belajar Fa. Kami belajar Fa dan
meningkatkan kami sendiri di dalam Fa. Kami mengklarifikasi
kebenaran dan membuktikan kebenaran Dafa. Kami mencari ke dalam dan
menemukan bahwa ketakutan kami menyebabkan celah kekosongan.
Setelah kami menyadari ini, kami mengoreksi diri kami sendiri dan
melenyapkannya. Di manapun ada masalah, di situlah kami harus
mengklarifikasi kebenaran. Kami memancarkan pikiran lurus dan
meminta dukungan Guru. Kemudian kami pergi untuk klarifikasi
kebenaran di kantor pemerintahan, departemen perdagangan, dan
sekolah. Untuk pertama kalinya saya kembali ke sekolah lama setelah
meninggalkannya tiga tahun sebelumnya. Sepanjang perjalanan, saya
menglafalkan Hong Yin (puisi) Guru. Hanya ada satu pemikiran di
dalam hati: “Kami kembali, kami kembali untuk menyelamatkan
kalian.” Malam itu ketika saya kembali ke sekolah lama untuk
mengklarifikasi kebenaran, ada sebuah lingkaran besar penuh warna
di atas sekolah, dimana berlangsung lama. Banyak guru dan siswa
menyaksikan pemandangan yang luar biasa itu. Adalah Guru yang
menyemangati kami.
Kemudian kami menyewa sebuah rumah baru dan membuka sekolah kami
lagi. Kekuatan kejahatan terus mengganggu, tetapi sekolah kami
tidak pernah dihentikan. Pada tanggal 20 Juli 2008, kejahatan
menutup sekolah kami lagi. Kemudian pada malam hari, 23 Juli,
mereka menangkap kami bertiga dengan alasan Olimpiade akan
dilangsungkan dan mereka diperintahkan oleh atasan mereka untuk
menangkap praktisi Falun Gong. Di pusat penahanan, Hong Yin (puisi)
Guru muncul di pikiran saya :
“Badan terbaring didalam kurungan penjara
Janganlah merana dan sedih
Dengan adanya Fa luruskan pikiran dan perbuatan
Renungkan dengan tenang berapa banyak hal-hal keterikatan
Lenyapkan sifat hati manusia, kejahatan dengan sendirinya pasti
kalah”
(“Jangan Bersedih,” Hong Yin II)
Saya mencari ke dalam. Apakah saya terikat pada perasaan? Atau
ketakutan saya menyebabkan celah kekosongan ini? Saya memancarkan
pikiran lurus untuk membersihkan konsep-konsep manusia saya dan
semua unsur kejahatan yang menganiaya kami. Saya menyadari bahwa
seharusnya saya tidak tinggal di sini, dan ini bukan tempat
bagi saya tinggal, dan saya harus pergi keluar untuk menyelamatkan
orang. Ketika penganiaya berbicara dengan saya, mereka hanya boleh
mendengarkan ketika saya mengklarifikasi kebenaran, dan saya tidak
akan mengikuti perintah mereka. Saya harus pergi dari sini setelah
tujuh hari karena makhluk hidup sedang menunggu saya. Saya harus
pergi dari sini setelah tujuh hari. Sebagai hasil dari pemikiran
ini, staf yang ditugaskan untuk berbicara dengan saya benar-benar
senang mendengar klarifiaksi fakta kebenaran saya. Mereka tidak
memberi perintah apapun kepada saya, dan saya kembali ke rumah
dengan martabat setelah tujuh hari. Melihat ke belakang, saya
menyadari bahwa saya tidak cukup percaya kepada Guru dan Fa pada
waktu itu. Jika saya mempunyai pikiran bahwa saya harus kembali ke
rumah pada malam itu juga, maka saya akan benar-benar pulang ke
rumah pada malam itu. Saya bisa meninggalkan tempat kejahatan dalam
tujuh hari, karena Fa Guru. Selama tujuh hari itu, disamping
melafalkan Fa, saya juga memancarkan pikiran lurus sepanjang waktu
dan tidak membiarkan waktu luang bagi saya untuk memikirkan masalah
manusia biasa atau membangkitkan konsep-konsep manusia lainnya.
Setelah dibebaskan, seketika saya menghubungi keluarga dari
rekan-rekan praktisi untuk menyelamatkan mereka. Setelah beberapa
hari, dua teman praktisi ini juga dibebaskan.
3. Mengklarifikasi Faktar Dibawah Hujan atau Terang dan
Menyelamatkan Makhluk Hidup
Mengklarifikasi fakta kebenaran kepada semua orang tidak hanya
sebuah proses penyelamatan manusia, tetapi juga sebuah proses
melenyapkan konsep-konsep manusia saya.
Dimulai dari November 2008, ada lima hari dimana saya tidak pergi
keluar untuk mengklarifikasi fakta kebenaran dari keseluruhan tujuh
bulan. Jika saya melewatkan satu hari tidak keluar untuk
menyelamatkan orang, saya merasakan hampa dan sedih di dalam hati.
Selama tiga tahun ini, saya telah membantu paling sedikt 2.100
orang untuk mundur dari PKC. Tetapi saya tahu bahwa itu adalah Fa
yang menyelamatkan mereka, adalah Guru yang melakukannya. Tanpa
Guru atau Dafa, saya bukan apa-apa. Saya tahu bahwa saya belum
cukup melakukannya. Sekarang, saya hanya merasakan bahwa saya tidak
mempunyai cukup waktu, saya hanya memohon kepada Guru untuk
memberikan sedikit lebih banyak waktu sehingga saya dapat
mengkultivasi diri sendiri lebih baik dan menyelamatkan lebih
banyak orang.
Berikut ini adalah beberapa pengalaman klarifikasi fakta kebenaran
selama tujuh bulan ini.
A. Belajar Fa dan Memancarkan Pikiran Lurus adalah Dasar
untuk Klarifikasi Fakta Kebenaran dan Menyelamatkan
Orang
Kita semua datang dari Fa, jadi adalah sangat penting untuk belajar
Fa dengan baik, terutama menghafal Fa. Saya telah menghafal empat
ceramah Zhuan Falun. Bilamana menemui masalah, Fa muncul di
pikiranku paragraf per paragraf. Ketika saya mempunyai pemahaman
jernih terhadap Fa dan misi saya, maka saya mempunyai pikiran lurus
yang kuat, kemudian saya dapat mengklarifikasi kebenaran secara
menyeluruh. Ketika kami memancarkan pikiran lurus dengan baik, maka
medan energi kami akan menjadi jernih dan murni, tidak akan ada
gangguan kejahatan, dan orang-orang akan diselamatkan dengan
lancar. Setiap hari, sebelum keluar untuk menyelamatkan orang, saya
menghafal paling sedikit setengah ceramah satu Zhuan Falun. Lalu
saya menghafal puisi Hong Yin atau ceramah Guru terbaru. Kemudian
saya memancarkan pikiran lurus dan membersihkan medan saya sendiri,
daerah setempat dan orang-orang yang harus saya selamatkan. Saya
memancarkan pikiran lurus kepada semua makhluk hidup yang akan saya
selamatkan: “Saya akan menyelamatkan kalian, dan kalian harus mau
mendengarkan kebenaran, dan berkeinginan mundur dari PKC.” Kemudian
saya mulai melakukan perjalanan untuk menyelamatkan orang. Hati
saya adalah bermartabat dan sakral. Bilamana bertemu dengan
seseorang, saya berbicara dengan mereka dan berusaha mengajak
mereka berbincang-bincang. Jika mereka tetap diam, saya memancarkan
pikiran lurus. Lalu mengatakan kepadanya, “Saya sungguh-sungguh
berharap Anda baik-baik saja. Saya tidak menginginkan apapun,
tetapi demi keselamatan masa depanmu.” Kadang-kadang setelah saya
mengatakan ini, saya meneteskan air mata, dan mereka biasanya
segera menyetujui untuk mundur dari PKC.
B. Menjaga Pikiran Murni Tanpa Konsep Manusia,
Menyelamatkan Orang dengan Belas Kasih
Ketika kami mengklarifikasi fakta kebenaran, kami harus mempunyai
mentalitas yang tepat: hanya menyelamatkan orang, tanpa konsep
manusia apapun. Saya keluar setiap hari, dan ada saatnya dimana
saya tidak dalam kondisi baik serta tidak ingin mengklarifikasi
fakta kebenaran. Kemudian saya berpikir bahwa saya harus
mengklarifikasi kebenaran bahkan jika saya hanya dapat
menyelamatkan satu orang. Hanya satu orang diselamatkan, semua
kehidupan di belakang orang ini akan terselamatkan juga.
Menyelamatkan satu orang adalah menyelamatkan keseluruhan alam
semesta. Pemikiran sederhana ini memotivasi saya untuk keluar
setiap hari untuk menyelamatkan orang. Ketika mengklarifikasi
kebenaran, belas kasih yang tulus keluar dari hati saya. Sekali
berbicara, orang-orang dengan segera menyetujui untuk mundur dari
PKC.
C. Pemikiran Kultivator Harus Berupa Pemikiran
Dewa
Pemikiran kultivator harus berupa pemikiran dewa, terutama
pemikiran pertama kita. Mengenai keluar untuk mengklarifikasi
kebenaran setiap hari, pemikiran pertama saya adalah, “Saya adalah
seorang murid yang membantu Guru untuk meluruskan Fa. Ini adalah
misi saya untuk menyelamatkan orang. Tak seorangpun mempunyai hak
atau diperbolehkan untuk mengganggu ini.” Jadi, tidak peduli apapun
yang terjadi, saya selalu pergi keluar, hujan maupun terang.
Bilamana saya bertemu dengan seseorang yang mempunyai takdir
pertemuan dengan saya, pemikiran pertama saya adalah, “Saya adalah
seorang dewa. Saya akan bisa menyelamatkanmu.” Perbedaan antara
seorang manusia dan dewa hanya sekilas pikiran. Ketika saya
memiliki pemikiran dewa, saya adalah sungguh-sungguh seorang dewa
yang sedang menyelamatkan orang.
D. Bekerja Sama sebagai Satu Tubuh untuk Mengklarifikasi
Kebenaran, maka Kejahatan akan Lenyap
Ketika saya mengklarifikasi kebenaran, saya menemui banyak orang
yang tidak ingin mundur dari PKC setelah praktisi lain
mengklarifikasi kebenaran kepada mereka. Ada juga orang yang telah
membaca materi klarifikasi kebenaran sebelumnya. Karena praktisi
lain telah meletakkan pondasi, adalah cukup mudah bagi saya. Mereka
setuju untuk keluar dari PKC dengan segera setelah saya klarifikasi
kebenaran kepada mereka. Ketika praktisi lain melihat saya sedang
berbicara dengan orang-orang ini, mereka berdiri di samping untuk
memancarkan pikiran lurus. Jika setiap praktisi dapat melangkah
keluar untuk mengklarifikasi kebenaran, kita akan menjadi satu
tubuh, tidak akan ada celah kekosongan dan kejahatan akan
dilenyapkan.
Terima kasih Guru! Terima kasih rekan-rekan praktisi!
Ditulis pada tanggal 29 Oktober 2009
Chinese: http://minghui.org/mh/articles/2009/11/9/211390.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/11/21/112510.html