(Minghui.org) Di tengah keramaian pengunjung dan penonton, murid-murid Minghui School turut mengisi acara panggung hiburan pada Pameran Pasar Rakyat Iwapi Badung-Bali yang diselenggarakan pada hari Minggu malam, 8 Pebruari 2009. Acara yang meriah ini dimulai pada pukul 19.00 waktu setempat.

Tarian-tarian tradisional Tionghoa seperti tari naca, tari lotus, tari selendang, dan tari kipas, pelafalan puisi Hongyin, serta nyanyian lagu-lagu Dafa yang bernuansa Mandarin seperti Falun Dafa Hao; Shifu Xie Xie Nin; Wei Ni Er Lai; Meng Xing dan beberapa lagu berbahasa Indonesia, “Lebur di dalam Dafa;” dan “Semakin Tinggi,” adalah hasil gubahan praktisi Bali. Tim genderang pinggang juga memeriahkan acara tersebut.

Dua murid Minghui School membentang spanduk besar yang bertuliskan “Falun Dafa” di latar belakang panggung. Sedangkan di kedua sisi panggung, empat murid Minghui School memegang spanduk kecil dengan tulisan “Falun Dafa” dan “Sejati-Baik-Sabar” selama berlangsungnya pertunjukan.

Sebelum acara dimulai, seorang guru Minghui School terlebih dahulu memperkenalkan Minghui School kepada para penonton. Kemudian, dia juga menjelaskan tentang penindasan yang dialami oleh praktisi Falun Gong di China sejak 1999 oleh Partai Komunis China (PKC). Bahkan PKC mengambil organ tubuh praktisi Falun Gong demi keuntungan materi dan mayat mereka dikremasi untuk menghilangkan bukti. Banyak anak-anak menjadi yatim piatu karena kehilangan orangtua mereka yang terbunuh didalam penganiayaan ini.

Acara dimulai dengan penampilan seorang praktisi wanita yang juga guru olah vocal di Minghui School, dengan menyanyikan lagu “Falun Dafa Hao.” Kemudian, dilanjutkan dengan penampilan tim genderang pinggang. Suara genderang yang bersemangat menarik perhatian para pengunjung. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan beberapa tarian dan nyanyian lagu bernuansa bahasa Mandarin, Indonesia dan Bali.

Pertunjukan selama satu jam ini memukau dan mendapat sambutan meriah dari penonton. Acara ini diakhiri dengan tarian kipas yang dipersembahkan oleh murid-murid remaja Minghui School.