(Minghui.org) Catatan Editor: Dalam budaya
Barat dan Tiongkok, prinsip pembalasan karma, yaitu, diadakan untuk
mempertanggungjawabkan atas tindakan seseorang, adalah diterima
secara luas. Ajaran fundamental Falun Gong adalah karakteristik
alam semesta, Zhen-Shan-Ren (Sejati-Baik-Sabar). Alam semesta akan
memberkahi tindakan yang selaras dengan prinsip ini, sedangkan
melakukan hal seperti memukul, menyiksa dan membunuh orang akan
mengakibatkan pembalasan karma. Dinyatakan dengan cara lain,
perbuatan baik akan dibalas dengan kebaikan, sementara perbuatan
jahat akan mendapatkan pembalasannya. Artikel-artikel seperti ini
bermaksud sebagai peringatan yang berbelas kasih akan prinsip ini
bagi mereka yang akan melakukan perbuatan salah. Banyak dari mereka
yang menindas Falun Gong hanya “mengikuti perintah,” hukum
universal ini juga berlaku bagi mereka, akan diminta
pertanggungjawaban atas tindakan mereka, dan hanya dengan
berlawanan perbuatan salah mereka barulah mereka dapat terhindari
dari pembalasan karma.
Chen Meng, meninggal karena
kanker lambung pada 23 Desember 2008, di Rumah Sakit Tumor Beijing.
Dia berumur 47 tahun. Chen Meng, mengganti namanya dari Chen
Xiaobing, dilahirkan pada tahun 1961. Lulus pada tahun 1983 di
Universitas Industri Harbin, dimana dia menerima gelar Teknik
Optikal. Dia ditugaskan dan bekerja untuk Komite Kesatuan Pemuda
Departemen Luar Angkasa. Pada waktu itu, menurut seorang teman
dekat sekolahnya, dia putus harapan setelah cinta pertamanya
ditolak oleh seorang penyanyi wanita. Karena putus cinta, dia minum
sampai mabuk, Setelah sadar, dia membuat sebuah sumpah. Dia
berkata, “Jika karir saya tidak sukses, lebih baik saya tidak
menjadi seorang manusia!” Dia menggunakan latar belakang
keluarganya (ibunya bekerja di sebuah stasiun televisi sebagai
seorang editor senior) untuk diterima oleh CCTV, dimana dia merubah
namanya menjadi Chen Meng. Pada bulan Juli 1993, dia bergabung
dengan “Ruang dan Waktu Timur,” dimana dia mengambil tugas Edge
Column dan menjadi produser pertunjukan berjudul “Kehidupan dan
Ruang.” Untuk uang dan kedudukan, Chen Meng mulai membungkuk ke
tingkat manapun. Sebagai seorang wartawan, dia memiliki tugas dan
tanggung jawab membawakan kebenaran kepada publik. Daripada
mempertahankan integritas jurnalistisnya, Cheng Meng berpartisipasi
dalam menciptakan kebohongan peristiwa “Bakar Diri di Lapangan
Tiananmen.”
Selama beberapa tahun, Partai Komunis China (PKC) dibawah
kepemimpinan Jiang Zemin telah melakukan penindasan dan
menghancurkan Falun Gong serta para praktisi Falun Gong. Setelah
beberapa usaha yang gagal, kelompok Jiang Zemin dan Luo Gan
berusaha mengubah pendapat publik untuk menentang Falun Gong dengan
menayangkan “Peristiwa Bakar Diri di Lapangan Tiananmen”. Dalam
peristiwa itu, seorang meninggal dunia, dan seluruh negara
diarahkan utnuk menentang sekelompok orang yang tidak bersalah,
semua karena akal bulus Jiang Zemin. Chen Meng adalah salah satu
dari dua produser pertunjukan berjudul “Tanya Jawab Titik Api” yang
digunakan untuk menuduh Falun Gong.
Namun demikian, kebenaran muncul. Propaganda yang digunakan untuk
menuduh Falun Gong mengalami kegagalan karena jejak video yang
jelas tidak konsisten dan ketidakmungkinan medis yang terjadi.
Penayangan Bakar Diri telah dianalisa dan diperiksa oleh
Internasinal Education Development (IED) dan banyak organisasi
internasional lainnya. Mereka semuanya mengambil kesimpulan yang
sama -- bahwa kejadian tersebut direkayasa oleh PKC. Majelis Umum
PBB mengutuk tindakan PKC, menyebutnya “terorisme negara” dan
mengatakan kerusakan yang telah dilakukan oleh PKC “jauh melampaui
bentuk terorisme lainnya.” Chen dituntut dan sebuah surat perintah
diterbitkan untuk penangkapannya oleh organisasi HAM internasional
“World Organization to Investigate the Persecution of Falun Gong.”
Setelah itu, dia tidak pernah berani menginjakkan kaki di negara
bebas dan demokrasi.
Di Tiongkok, karena Partai mengendalikan setiap aspek media, rakyat
Tiongkok telah dicuci otak dan ditipu oleh PKC untuk membantu
penindasan terhadap Falun Gong. Karir Chen Meng -- kisahnya
berdasarkan kebohongan dan penipuan. Pada bulan Januari 2001,
setelah memproduksi fitnahan terhadap Falun Gong, dia dipromosikan
dan menjadi asisten direktur “Departemen Komentar Berita” yang
bertanggung jawab pada program seperti “Memberitahu Fakta” dan
“Investigasi Berita.”
Pada saat kematiannya, dia adalah seorang asisten direktur di
Departemen Topik Sosial di Komite Pusat Stasiun Televisi Partai
Komunis China. Dia adalah mantan Asisten Direktur dari Departemen
Komentar Berita. Menurut laporan media, sebuah aula berkabung telah
dibangun di Pemakaman Selatan Stasiun CCTV. Sebuah tugu peringatan
dibangun di Gunung 8 Mestika (Babaoshan). Lebih dari seribu orang
yang berkabung ikut berpartisipasi, termasuk manajer stasiun dan
para wartawan. Adalah ganjil bagi CCTV memperlakukan seorang
produser dengan kehormatan seperti itu.
Setelah menderita kanker yang parah, dia memberi perintah kepada
dokter untuk tidak melanjutkan pengobatan dan membiarkan dia mati.
Jutaan orang tak dikenal menderita dan mati karena kebohongan yang
disebarkan oleh Chen Meng demi kepentingan diri sendirinya. Namun,
akhirnya, dia menderita kesengsaraan dan kematian yang menyakitkan.
Ini akan menjadi peringatan bagi mereka yang mengutamakan
kepentingan pribadi daripada jiwa orang lain.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/1/21/193768.html
English:
http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/2/12/104746.html