(Minghui.org) Meskipun banyak orang mengatakan sekarang ini merupakan masa sulit dalam berbisnis, karena kompetisi yang ketat, bisnis saya berjalan lancar. Para pesaing saya bertanya apa resep yang saya gunakan? Sejujurnya, saya tidak menggunakan trik-trik khusus. Awalnya, saya pernah berpikir mungkin sudah suratan takdir atau mungkin saya telah mengumpulkan De (kebajikan) yang banyak dalam kehidupan-kehidupan sebelumnya. Meskipun demikian saya menganggap hal ini adalah urusan kecil dan secara jelas saya menyadari mengapa saya datang ke dunia manusia ini. Selama beberapa tahun ini, saya terus melakukan segala hal yang seorang pengikut Dafa harus lakukan, terutama tiga hal.

Baru-baru ini, setelah membaca artikel berbagi pengalaman rekan praktisi dan belajar Fa, saya tiba-tiba menyadari mengapa bisnis saya begitu sukses. Sebelum PKC menganiaya Falun Gong, saya tidak begitu mengurusi bisnis saya, namun fokus untuk memperkenalkan Dafa, membantu terbentuknya pusat latihan  dan menghubungi banyak kalangan untuk mendapatkan materi Dafa bagi wilayah kami. Saya sibuk dalam pekerjaan Dafa. Bisnis saya dikelola oleh karyawan saya dan saya sedikit sekali terlibat di dalamnya. Ketika mempromosikan Fa saya bertemu banyak orang. Secara tidak langsung hal ini berpengaruh pada bisnis saya. Di kemudian hari saya menyadari bahwa niat kultivasi saya bukan demi keuntungan bisnis, namun sungguh karena ingin menyebarkan Dafa. Dan apa yang saya lakukan sesuai dengan anjuran Guru dalam menyebarkan Dafa.

Sejak PKC mulai menganiaya Falun Gong pada tanggal 20 Juli 1999, saya selalu memandang klarifikasi fakta kepada makhluk hidup sebagai misi yang penting. Kawan-kawan dan para saudara adalah orang-orang pertama yang saya klarifikasi. Selanjutnya, saya mengklarifikasi fakta kepada kelompok besar dan membantu mereka untuk keluar dari PKC dan organisasi yang terkait dengan PKC. Ketika saya bertemu orang, pikiran pertama saya adalah bagaimana mengklarifikasi fakta kepada mereka.  Ketika saya berada di dalam keramaian dan bertemu orang-orang saya memancarkan pikiran lurus, dengan niat agar orang-orang ini berpikir “Falun Dafa Baik” dan “Sejati, Baik, Sabar baik” agar mereka dapat terselamatkan saat Dafa disebarkan. Ketika para pesaing dan pelanggan baru saya datang ke tempat saya, hal pertama yang saya lakukan adalah mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong dan penganiayaannya serta membantu mereka untuk keluar dari PKC. Kemudian baru kita berbicara tentang bisnis. Mungkin karena saya berangkat dari aktivitas mengklarifikasi fakta, Guru mengatur  orang-orang yang berjodoh, bertemu dengan saya. Secara alamiah hal ini secara tidak langsung membawa keuntungan kepada bisnis saya. Jika seandainya saya meletakkan bisnis terlebih dahulu dan meletakkan penyelamatan makhluk hidup sebagai sesuatu yang tidak penting atau menunggu agar bisnis saya membaik terlebih dahulu baru kemudian melakukan klarifikasi fakta untuk menyelamatkan mahkluk hidup, saya berarti masih masih berada pada tingkat Qi. Saya  menggunakan cara manusia biasa untuk menyelesaikan urusan di tengah manusia biasa, saya tidak akan mengalami kemajuan dalam Pelurusan Fa ini.

Menurut pendapat saya sebagai pengikut Dafa, kita harus belajar bagaimana benar-benar menghilangkan keterikatan akan untung dan rugi. Khususnya saat bisnis sedang tidak bagus, kita harus secara hati-hati mempertimbangkan: Apakah saya sudah memenuhi permintaan Guru? Seberapa banyak yang sudah saya lakukan untuk Dafa? Seberapa banyak ketertinggalan saya? Sudahkan saya menggunakan seluruh potensi yang saya miliki? Di dalam hati apakah yang betul-betul paling penting? Ketika kita sungguh-sungguh dalam landasan untuk menyelamatkan makhluk hidup segala urusan kita akan baik-baik saja. Seluruh keberuntungan akan mendatangi kita tanpa halangan.

Namun kita tidak terikat pada apa pun yang kita dapatkan. Saya masih melihat satu hal, banyak praktisi yang tidak berani mengklarifikasi fakta saat berbisnis, karena mereka takut terekspos dan takut dianiaya. Sesungguhnya hal ini menurut saya tidak akan terjadi karena Guru pernah berkata bahwa kekuatan lama tidak berani menyentuh kita, saat kita mengklarifikasi fakta. Kuncinya adalah jangan memiliki keterikatan hati manusia biasa. Apa yang saya telah lakukan adalah utamanya melakukan klarifikasi fakta  atau membantu orang-orang untuk keluar dari PKC. Hasil akhirnya adalah sangat baik.

Sharing pengalaman ini saya tujukan kepada rekan praktisi yang memiliki usaha sendiri, kita harus mengikuti Pelurusan Fa Guru dan secara benar memposisikan titik tolak kita.