(Minghui.org) Pada tanggal 25 April 2009 pukul 9 malam, kira-kira delapan orang petugas polisi dan personil Partai Komunis China (PKC) lainnya menerobos rumah Qian Yuhua (perempuan) di Desa Baogangsan, Distrik Baoshan, Shanghai. Mereka menyatakan berada di sana untuk memeriksa alamat penduduk tetap yang terdaftar. Beberapa petugas yang berbadan kekar langsung mendekati Qian, menangkap dan memborgolnya di tanah.

Anak menantu Qian Yuhua sangat terkejut karena polisi akan membawa Qian pergi. Meskipun menantunya tidak pernah berlatih Falun Gong, dia telah melihat bahwa ibu mertuanya memperoleh manfaat karena berlatih Falun Gong serta belas kasih para praktisi. Dia spontam memegang ibu mertuanya untuk mencegah dibawa pergi. Polisi meringkusnya dengan kasar, lalu memborgol dan menangkapnya ketika dia melanjutkan usaha untuk mencegah penangkapan Qian. Polisi takut para tetangga akan terjaga jika dua wanita memprotes penangkapan dengan berteriak, jadi mereka menyumpal mulut mereka dengan tas plastik. Sebagian dari hidung mereka juga ditutup, membuatnya sulit untuk bernapas.

Qian Yuhua langsung dibawa ke Pusat Penahanan Distrik Baoshan. Menantunya ditahan di kantor polisi selama satu hari dan didakwa menghalangi petugas.

Setelah dua wanita ini dibawa pergi, polisi menggeledah rumah mereka saat tidak ada seorang pun yang menyaksikan.

Qian Yuhua, 65 tahun, telah berlatih Falun Gong selama sepuluh tahun. Tubuhnya menjadi sehat dan semangatnya meningkat setelah mulai berlatih. Dia menjadi sangat belas kasih dan para tetangga menyukai dan menghargainya.

Menurut informasi dari dalam, karena Qian Yuhua membagikan materi klarifikasi fakta kebenaran, polisi Shanghai dan personil PKC segera mengikutinya, menunggu kesempatan untuk menangkapnya. Menurut saksi mata, ada tiga orang yang tidak bersalah dibawa oleh polisi pada hari itu di Desa Baogangsan.

Menurut sumber yang dapat dipercaya, pada tanggal 25 April 2009, sebuah keluarga yang terdiri dari tiga orang di Jalan Meipu, Distrik Baoshan, yaitu Ying Zhining (laki-laki),  Zhang Xiufang (wanita) dan Ying Qeqi (laki-laki) juga ditangkap oleh polisi. Keluarga ini sekarang ditahan di Pusat Penahanan Distrik Baoshan.