(Minghui.org) Pada
tanggal 7 Juni 1999, Jiang Zemin tidak bisa lebih lama lagi menahan
iri hatinya terhadap Falun Dafa dan menggelar “Konferensi Politbiro
Partai Komunis China” yang mana keputusannya adalah untuk membasmi
Falun Gong.
Pada saat itu pihak penguasa tidaklah yakin
bagaimana cara memulai penganiayaan dan pelarangan terhadap
"Sejati-Baik-Sabar." Maka, mereka mengadakan serangkaian uji coba
di Provinsi Shandong sebelum sepenuhnya memulai penganiayaan di
tingkat nasional. Kota Jinan yang merupakan ibu kota dari Provinsi
Shandong adalah tempat yang digunakan sebagai percontohan untuk
menganiaya Falun Gong di kota-kota besar; Kota Weifang untuk
kota-kota ukuran menengah; dan Qilu Petroleum Chemical Industry
Company (Perusahaan Industri Petrokimia Qilu), bagian dari
Petroleum Chemical Industry Corporation di Provinsi Shandong
digunakan sebagai contoh bagi perusahaan-perusahaan besar.
Wu Guanzheng, saat itu sekretaris PKC di Provinsi Shandong dan
anggota Politbiro yang diberikan "tanggung jawab" tersebut, dengan
terburu-buru meninggalkan Beijing dan kembali ke Jinan. Ia dengan
cepat mengatur semua langkah yang diperlukan.
Pada 10 Juni 1999, Wu Guanzheng mengadakan pertemuan komite partai
se-provinsi Shandong dalam kapasitasnya sebagai anggota Politbiro
PKC. Para hadirin mencakup para pemimpin dan pejabat-pejabat utama
yang bertanggung-jawab atas perangkat keamanan publik dan politik
yang ada di jajaran komite partai se-provinsi Shandong, para
pejabat pemerintah Provinsi Shandong, Kota Jinan, Kota Weifang dan
Perusahaan Industri Petrokimia Qilu.
Selama konferensi Wu Guanzheng merinci secara sistematis dan
menyeluruh rencana dan siapa-siapa yang akan ambil bagian di
dalamnya, termasuk pemilihan waktu, pelaporan, kebijakan-kebijakan
spesifik dan umum, serta metode-metode dan bentuk yang digunakan
dalam menganiaya Falun Gong. Pidato Wu Guanzheng diteruskan sebagai
dokumen resmi dan rahasia dari komite partai se-provinsi
Shandong pada 10 Juni 1999. Dokumen tersebut dikirim ke
setiap cabang partai, organisasi-organisasi pemerintah, Kota Jinan,
Kota Weifang dan Perusahaan Industri Petrokimia Qilu, maupun
tempat-tempat yang ditentukan - sebelum pelaksanaan uji coba
penganiayaan di Provinsi Shandong.
Wu Guanzheng memerintahkan seluruh hadirin baik dari Kota Jinan,
Kota Weifang dan Perusahaan Industri Petrokimia Qilu, untuk segera
mengadakan pertemuan rahasia setelah kembali ke tempat mereka
masing-masing. Ia merumuskan metode-metode yang akan digunakan dan
menyampaikannya kepada Jiang meminta komentar tertulis. Pada waktu
yang sama ia mengeluarkan perintah agar informasinya disampaikan
kepada semua unit.
Sebagai hasilnya, Partai Komunis, politisi, serikat buruh, liga
pemuda dan para anggota keamanan publik bersiap memasuki ajang
pertempuran. Mereka berbicara kepada setiap praktisi Falun Gong,
dan meminta kepada para praktisi untuk melepas Falun Gong. Mereka
mengancam para praktisi dengan pemecatan dari keanggotaan partai
dan liga komunis, dan bahkan mereka akan dipecat dari pekerjaan dan
sanak keluarga mereka akan dilibatkan. Setiap tempat latihan
mengalami gangguan dari pihak kepolisian. Mereka disembur dengan
air, dan audio tape mereka diambil dalam upaya untuk membubarkan
para praktisi. Tidak ada informasi yang boleh disebarkan dan setiap
praktisi diawasi secara ketat. Suatu kondisi yang penuh teror dan
tekanan. Namun tidaklah mudah untuk menindas para praktisi. Mereka
terus melakukan latihan Gong dan belajar Fa!
Wu Guanzheng memegang kendali penuh terhadap komite partai
provinsi. Mereka yang bertugas untuk menganiaya Falun Gong dari
setiap daerah melapor kepadanya setiap hari baik melalui telepon
atau datang sendiri ke Jinan untuk melapor. Wu Guanzheng
mengeluarkan perintah pelaksanaan, berakibat para praktisi
ditangkapi di tempat kerja mereka, diganggu oleh teman-teman dan
anak-anak mereka sendiri, dan bahkan dipukuli oleh pasangan dan
orang tua mereka.
Namun para praktisi tetap teguh untuk berlatih Falun Dafa. Setelah
sebulan, percobaannya telah gagal karena Falun Gong masih eksis di
Perusahaan Petrokimia Qilu, berbagai perusahaan besar, di
Kota Weifang, sebuah kota ukuran menengah, dan di Kota Jinan,
sebuah kota besar di Provinsi Shandong dan di berbagai pelosok
Provinsi Shandong.
Tempat-tempat uji coba Wu Guanzheng untuk menganiaya Falun Gong
telah gagal total. Tetapi, Wu Guanzheng tidak berani mengakui
kegagalannya. Ia menyusun sebuah laporan palsu kepada Komite
Sentral Partai dan Jiang Zemin, mengklaim bahwa uji coba telah
berhasil. Karenanya, Jiang mengeluarkan perintah pada tanggal
20Juli 1999 untuk menangkap semua yang bertanggung jawab atas Dewan
Riset Falun Dafa dan pusat pembina Falun Gong di seluruh negeri.
Jiang dengan arogan menyatakan bahwa Falun Gong akan dimusnahkan
dalam kurun tiga bulan.
Setelah tiga bulan, Jiang menyelenggarakan suatu pesta perayaan
"Pemusnahan Falun Gong di Beijing." Namun, Falun Gong tidaklah
musnah, tetapi semakin berkembang dan mampu melewati kezaliman
penguasa. Perayaan berubah menjadi pidato Luo Gan tentang situasi
Falun Gong di Beijing. Pejabat-pejabat dari tempat-tempat uji coba,
termasuk Jinan, Weifang, dan Perusahaan Petrokimia Qilu hadir dan
berbicara pada pertemuan tersebut.
Demikianlah kisah bagaimana Wu Guanzheng dipromosikan menjadi
sekretaris Komisi urusan Inspeksi Kedisiplinan dari sebelumnya
sekretaris komite partai se-provinsi Shandong.
Wu Guanzheng telah melakukan kejahatan-kejahatan yang tak terhitung
terhadap Falun Gong. Jumlah praktisi yang terbunuh di Shandong
melebihi jumlah yang terbunuh di wilayah-wilayah lain. Jumlah
praktisi yang mengalami penderitaan di kamp-kamp kerja paksa dan
penjara-penjara di Shandong merupakan yang terbesar di seluruh
negeri. Ia merupakan salah satu di antara para pelaku kejahatan
yang terburuk dalam penganiayaan terhadap para praktisi.
Kesengsaraan yang disebabkan olehnya terhadap para praktisi tidak
terhitung lagi, karena kisah-kisah derita memilukan ini memerlukan
waktu bertahun-tahun untuk diceritakan.
Wu Guanzheng akan menerima balasan karma dan hukuman seperti yang
ditakdirkan oleh Langit, karena ia telah melakukan
kejahatan-kejahatan kemanusiaan yang tak terhitung selama
penganiayaan sistematis ini.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/6/7/202047.html
English:
http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/6/22/108502.html