(Minghui.org) Sabtu sore (18/07), di depan Konsulat Jenderal China di Surabaya sekitar 50 praktisi Falun Gong Jawa Timur melakukan kegiatan renungan lilin untuk memperingati satu dasawarsa penganiayaan Falun Gong di China yang dilakukan oleh Partai Komunis China (PKC).
Peragaan penyiksaan praktisi Falun Gong di China
Renungan lilin untuk mengenang para korban
Selain menggelar spanduk-spanduk yang
berbunyi: ‘Falun Dafa baik,’ ‘SOS – Selamatkan Para Praktisi Falun
Gong yang disiksa di China,’ para praktisi juga melakukan peragaan
kembali penyiksaan aparat keamanan komunis China terhadap
praktisi.
Kegiatan tersebut menarik perhatian warga yang lewat dan banyak
yang menepikan atau memperlambat kendaraannya untuk mengambil foto.
Beberapa media cetak dan elektronik juga meliput kegiatan tersebut,
sementara petugas kepolisian datang berjaga di sekitar
lokasi.
Perwakilan praktisi Falun Gong menghimbau kepada Pemerintah
Indonesia, kalangan media dan masyarakat umum agar mempelajari
fakta-fakta Falun Gong dan tidak percaya begitu saja
fitnahan-fitnahan yang disebarkan oleh media-media corong
propaganda Partai Komunis China, serta memberikan dukungan moral
bagi penghentian penganiayaan Falun Gong, hal mana dilukiskan
sebagai ‘bentuk kekejaman yang belum pernah kita lihat di muka bumi
ini.’
Latar belakang:
Falun Gong juga dikenal dengan nama Falun Dafa, adalah latihan
spiritual China tradisional untuk menempa jiwa dan raga. Latihannya
mencakup gerakan perlahan dan lembut serta meditasi. Latihan ini
mudah dipelajari dan dilatih, cocok untuk segala usia serta bebas
dari biaya. Prinsip Falun Dafa berlandaskan pada Sejati-Baik-Sabar.
Latihan ini mulai diperkenalkan di China pada tahun 1992 dan dengan
cepat menyebar dari mulut ke mulut ke seluruh China dan kemudian di
luar China. Sekarang ini Falun Gong dilatih oleh 100 juta orang
lebih di lebih dari 100 negara dan daerah khusus. Buku tuntunan
utama Falun Gong sudah tersedia dalam lebih dari 30 bahasa.
Pada 20 Juli 1999, Partai Komunis China (PKC) melancarkan
penganiayaan kejam terhadap Falun Gong. Sejak dimulainya
penganiayaan itu, para praktisi Falun Gong di seluruh dunia secara
terus-menerus dan tanpa mengenal lelah menyuarakan fakta-fakta
kebenaran Falun Gong serta menyingkap kejahatan PKC untuk
mengakhiri penganiayaan tersebut.