(Minghui.org) Pada 15
Agustus, para praktisi dari Montreal dan Kota Quebec mengadakan
rapat umum dan nyala lilin di depan Gedung Parlemen di Kota Quebec,
menyingkap 10 tahun penganiayaan Falun Gong oleh Partai Komunis
China.
Malam lilin
Orang-orang mengamati peragaan perangkat
latihan
Menjelaskan fakta kebenaran
Para praktisi memperagakan latihan Falun Gong
dan berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan yang sedang
berlangsung di China. Rapat umum diselenggarakan di Place
D'Youville. Banyak orang berhenti, mengambil materi-materi
klarifikasi dan bercakap-cakap dengan para praktisi.
Seorang perempuan usia 62 tahun bernama Chen
Guizhi sudah berlatih Falun Gong selama 12 tahun. Dia mengatakan di
depan kerumunan orang bahwa dia pernah ditangkap dua kali dan
dipenjarakan selama empat setengah tahun. Dia disiksa dengan sangat
kejam, baik fisik maupun mental, dan dipaksa untuk bekerja selama
15 - 17 jam / hari.
Pada malam hari, para praktisi mengadakan acara nyala lilin
bersama, untuk mengenang rekan-rekan yang telah disiksa hingga
meninggal.
Nyala lilin
Nicole Milot, yang mulai berlatih Falun Gong
di tahun 1997, merasa bahagia dengan suksesnya acara tersebut, yang
diadakan dalam bahasa Perancis. Dia mengenang bahwa delapan tahun
yang lalu, dia mengorganisir suatu aktivitas Falun Gong di Quebec,
dan di sana hanya ada satu orang saja yang berbahasa Perancis.
Namun sekarang ada begitu banyak praktisi-praktisi berbahasa
Perancis dan semakin banyak orang lokal yang mengetahui tentang
Falun Gong.
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2009/8/24/206691.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/8/20/110197.html