(Minghui.org) Pada 27 Agustus 2009, Amnesty International Cabang Philadelphia mengadakan konferensi pers dan mengutuk penganiayaan Partai Komunis China (PKC) terhadap Falun Gong. Sebuah resolusi disetujui untuk mengirim surat kepada Sekretaris PKC Provinsi Anhui, meminta PKC agar segera membebaskan praktisi Falun Gong Ms. Tian Zhongxia dari kamp kerja paksa, menghentikan penindasan terhadap Falun Gong dan menghapuskan "sistem pendidikan ulang melalui kerja” di China.

Ms. Tian, 53 tahun, berasal dari Hefei, Provinsi Anhui. Dia mulai berlatih Falun Gong pada 1995 dan seorang relawan yang bertanggung jawab atas tempat latihan Shuanggang di Hefei (sebelum penganiayaan dimulai pada tanggal 20 Juli 1999). Setelah berlatih Falun Gong, Ms. Tian mengalami perbaikan signifikan dalam kesehatannya. Penyakitnya, termasuk gagal ginjal kronis, anemia berat, tekanan darah rendah dan penyakit kronis lainnya, menghilang setelah beberapa bulan berlatih Falun Gong. Dia juga menjadi lebih perhatian terhadap orang lain dan pikirannya lebih terbuka. Orang-orang di sekitarnya sangat kagum pada perubahan dalam dirinya. Atas sarannya, banyak teman dan kerabatnya mulai berlatih Falun Gong.

Pada 1999, PKC memulai penganiayaan Falun Gong. Ms. Tian pergi ke Beijing untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Sama halnya dengan banyak praktisi Falun Gong lainnya, dia dipenjarakan dan dipukuli dengan kejam. 19 November 2008, Tian Zhongxia ditangkap kembali.

Pada akhir Desember 2008, Komite Pendidikan Kembali Melalui Kerja Provinsi Hefei mengirim Ms. Tian ke Kamp Kerja Paksa Wanita Anhui untuk menjalani masa tahanan selama satu setengah tahun. Di kamp kerja paksa, dia disiksa secara fisik maupun mental, serta dilarang tidur dalam jangka waktu yang lama. Setelah beberapa bulan di kamp, Ms. Tian menjadi kurus kering. Dia dipaksa untuk melakukan kerja berat lebih dari sepuluh jam sehari.

Kamp Kerja Paksa Wanita Anhui terletak di Hefei. Sejak Juli 1999, para sipir kamp di bawah arahan kepala kamp Zhou Mingfeng secara brutal menyiksa para praktisi Falun Gong yang ditahan di sana. Beberapa praktisi disiksa hingga meninggal, sebagian orang mengalami depresi berat, dan banyak lagi menjadi cacat akibat penyiksaan.

Amnesty International Cabang Philadelphia juga menulis ke Li Wenxi, Direktur Kantor Keamanan Publik Provinsi Liaoning, memintanya agar segera membebaskan pengacara hak asasi manusia Wang Yonghang. Pengacara Wang memberikan konsultasi hukum kepada para praktisi Falun Gong, mewakili mereka di pengadilan, dan telah menulis artikel-artikel untuk memprotes penganiayaan terhadap para praktisi Falun Gong. Pada 4 Juli, Mr. Wang ditangkap dan ditahan di Pusat Penahanan Dalian.