Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Mengapa Kita Gagal Mencari ke Dalam

27 Jan. 2010

Mencari ke dalam telah menjadi sebuah prasyarat sejak awal kultivasi kita, dan seringkali ditekankan. Saya pikir ini adalah sebuah cara untuk mengetahui apakah kita adalah benar-benar praktisi sejati. Ketika ada konflik, kita harus selalu mencari sebab ke dalam diri sendiri tanpa menghiraukan siapa yang benar atau siapa yang salah berdasarkan pada permukaan. Anda adalah seorang praktisi sejati saat Anda tidak dikelabui oleh apa yang tampak di permukaan. Setiap praktisi tahu ini, dan ketika menyangkut orang lain, gambarannya jelas. Namun, ketika menyangkut diri kita sendiri, kecenderungannya adalah melihat sebabnya pada orang lain.

(Minghui.org)

Saya mengenal sepasang suami-istri yang merupakan kultivator. Mereka memegang pendapat tentang ibu mertua mereka sejak mulai berlatih kultivasi. Keduanya yakin bahwa orang lainlah yang salah. Jadi, ada banyak peristiwa yang tidak menyenangkan yang membawa pengaruh buruk bagi Dafa. Adalah benar bahwa berdasarkan alasan manusia, kelihatannya orang lain yang salah, namun bagi praktisi, seharusnya tidak menggunakan konsep manusia biasa. Dia seharusnya mencari keterikatan ke dalam yang bisa menyebabkan peristiwa yang tidak menyenangkan ini. Mengapa konflik-konflik ini terus ada? Apakah tingkat kesadaran saya cukup tinggi dalam masalah khusus ini? Apakah ini adalah hutang karma yang harus saya bayar dan lepaskan? Intinya adalah kita perlu mempertimbangkan masalah dari sudut pandang seorang praktisi, bukan dari sudut pandang manusia biasa. Ini adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah.

Guru memberitahu kita untuk mencari ke dalam. Cara yang berharga ini adalah sebuah alat untuk memecahkan masalah. Ketika ada konflik, itu merupakan kesempatan untuk menggunakan alat ini, menemukan penyebab sebenarnya, dan menyelesaikan konflik. Sekali konflik lenyap, karakter kita otomatis meningkat. Kita berkultivasi di dalam masyarakat duniawi, jadi kita harus menyeimbangkan tingkah laku kita di dalam keluarga, pekerjaan dan urusan kita dengan masyarakat. Kita pada kenyataannya menerapkan Fa untuk menyeimbangkan tindakan dan meningkatkan karakter kita. Keberhasilan peningkatan karakter kita adalah sebuah pembuktian kebenaran Fa yang sesungguhnya. Juga menambah kebajikan kita. Peningkatan karakter seperti ini juga akan mendapatkan penghormatan dari masyarakat manusia biasa.

Ketika saya menghadapi sebuah masalah di dalam berlatih, hal ini membutuhkan waktu untuk menemukan solusi yang tepat. Mungkin diperlukan beberapa kali percobaan. Contohnya saat latihan meditasi duduk, rekan-rekan praktisi seringkali mengatakan pada saya bahwa posisi tangan saya terlampau rendah. Meskipun tidak menanggapi secara negatif dan berlatih kesabaran, pikiran saya tetap terusik. Saya merasa tangan saya biasanya dalam posisi yang benar dan berpikir bagaimana mereka tahu posisi tangan saya karena mata mereka seharusnya tertutup. Bagaimana mereka dapat berlatih dengan mata terbuka dan melihat orang lain? Saya akhirnya menyadari bahwa semua ini tidak berhubungan. Situasi yang terungkap dengan cara ini karena saya tidak suka mendengar kritik. Guru ingin menyingkirkan keterikatan negatif ini dari saya agar karakter saya dapat ditingkatkan. Ketika sampai pada pemahaman ini, seluruh tubuh saya menghangat dan saya merasa sangat nyaman.

Singkatnya, konflik timbul untuk membantu kita maju ke depan. Mengapa kita tidak suka? Guru menjelaskan di artikel, “Teguran,” dari Petunjuk Penting untuk Gigih Maju,

“Bila kalian tidak mengubah prinsip manusia yang telah terbentuk mendarah-daging pada manusia biasa selama ribuan tahun, maka kalian tidak dapat terlepas dari lapis tempurung permukaan manusia ini, sehingga tidak dapat mencapai kesempurnaan.”

Guru mengatakan pada kita bahwa logika yang digunakan manusia berlawanan dengan seharusnya, dalam konflik apapun kita tidak seharusnya menggunakan logika manusia untuk menilai mana cara yang benar. Sebenarnya, kultivasi menyangkut melepas semua konsep manusia. Berpegang pada konsep manusia, menghalangi kultivasi kita. Segalanya akan meningkat saat kita melepas konsep manusia kita.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/12/21/214781.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/1/8/113746.html