(Minghui.org)
Salam kepada Guru Agung yang terhormat! Salam kepada rekan-rekan
praktisi!
Saya mulai mempelajari Falun Dafa pada Maret 1996. Selama 15 tahun
ini, dengan perlindungan Guru, saya mampu melewati banyak
kesengsaraan seperti rekan-rekan praktisi lainnya di China. Saya
ingin menceritakan perjalanan kultivasiku sejauh ini.
1. Memperlakukan Suami
dengan Baik untuk Menyelesaikan Masalah Karma
Suamiku bertemperamen tinggi dan ini sangat dikenal oleh lingkungan
setempat kami. Dia mendapat beberapa kecelakaan di tempat kerja dan
sekarang memiliki berbagai masalah kesehatan di jantung, otak dan
ginjalnya. Beberapa kali hampir kehilangan nyawa dan tidak mampu
bekerja sejak awal tahun 1990-an. Dia tidak mendapat ganti rugi
atau bantuan apapun akibat kecelakaan tersebut. Saya merawatnya
seperti seorang ibu memperlakukan anaknya. Saya memotong rambut dan
memandikannya, serta mengukur tekanan darahnya, sambil mengurus
pekerjaan rumah dan anak-anak kami. Saya harus mengurus segalanya.
Saya juga menderita penyakit kronis, seperti nephritis (radang buah
pinggang) dan lain-lain.
Suamiku hampir meninggal lagi pada Maret 1996, dan ketika dia
kembali dari rumah sakit, saya baru mulai berlatih Falun Gong
bersama ibu mertuaku, sebagai usaha untuk menyingkirkan penyakit
dan menjadi sehat. Saya melakukan latihan Dafa, merasakan Falun
berputar di sekujur tubuhku. Benar-benar luar biasa. Dengan
dorongan semangat dari Guru, saya terus berlatih Dafa. Saya
mempunyai banyak karma, dan kualitas kesadaran saya tidak begitu
bagus. Namun, saya mengerti prinsip-prinsip Fa sehubungan dengan
karma penyakit. Saya tahu Guru memurnikan tubuhku beberapa kali.
Saya tidak minum obat selama masa-masa awal ini, dan tanpa sadar,
suatu hari saya menyadari bahwa semua penyakit saya lenyap. Tubuhku
begitu ringan dan sehat, saya sangat gembira. Saya langsung
menyaksikan kebenaran Falun Dafa.
Dengan rajin belajar Fa, saya memahami bahwa pembayaran karma
menyangkut semua hubungan takdir. Saya menyadari akar penyebab dari
perkawinan saya yang menyedihkan dalam kehidupan ini. Saya membayar
hutang karma saya sendiri, dan harus menghadapinya dengan pikiran
lurus. Saya mencari ke dalam dan mengkultivasi watak serta
meningkatkan diri. Sekarang, saya selalu memperhatikan suamiku
terlebih dahulu dalam kehidupan sehari-hari dan memperlakukan dia
dengan baik dari lubuk hatiku.
Namun, selama beberapa tahun terakhir ini, suamiku terus memaki
saya dalam segala hal. Dia mengusirku dari rumah dan menelepon
polisi untuk melaporkan saya. Berangsur-angsur, saya mampu mencari
ke dalam, tidak berdebat dengannya, tidak mengeluh, menghindari
ataupun mencegahnya. Saya tidak takut dan tetap membaca buku-buku
Dafa. Saya tidak mau memperkuat medan kejahatan dengan menyerang
balik.
Pikiran dan tindakanku yang baik mengharukan suamiku dan dia
berangsur-angsur mulai berubah. Guru menyelesaikan takdir pertemuan
yang buruk ini antara suami dan saya. Sebelumnya, dia keberatan
jika saya menghubungi praktisi lain, dan melaporkan kami beberapa
kali. Sekarang, dia mendukung Dafa dan memperlakukan rekan-rekan
praktisi dengan baik. Dia bahkan membantu saya menempelkan poster
klarifikasi fakta kebenaran, dan bahkan tidak bekerjasama dengan
polisi lagi. Ketika saya ditangkap secara ilegal di tempat kerja,
suami menelepon tempat kerjaku dan meminta mereka untuk melepaskan
saya. Suamiku bertanya (pada mereka), “Mengapa mereka menangkap
istri saya? Apakah hanya karena istri saya berlatih Falun Gong?
Istri saya menderita segala macam penyakit, dan menjadi sehat
setelah berlatih Falun Gong. Seluruh keluarga tergantung pada istri
saya! Jangan menempatkan kami dalam situasi ini, jika tidak, saya
akan berlatih Falun Gong juga, dan saya akan pergi berlatih Falun
Gong tepat di depan kantor polisi.”
Atas perubahannya, saya memahami bahwa di samping memancarkan
pikiran lurus untuk melenyapkan kejahatan, kita juga harus
menyandarkan hati kita pada Fa dan mulai dengan hal-hal kecil dalam
kehidupan kita sehari-hari. Kita harus benar-benar memperdulikan
orang lain tanpa mengejar. Maka kita akan mampu mencapai hasil yang
baik.
Dalam beberapa tahun terakhir ini, saya mengkultivasi hati sedikit
demi sedikit, dan berangsur-angsur berubah dari manusia biasa
menjadi seorang pengikut Dafa. Selama proses tersebut, banyak
keterikatan dan konsep saya menjadi jelas. Saya adalah egois dan
mementingkan diri sendiri. Saya melihat bahwa saya mempunyai hati
yang merasa kehidupan ini tidak adil. Saya akan berjuang untuk
ketenaran dan materi; seringkali merasa dipersalahkan; mengejar
kenyamanan dan mempunyai banyak konsep buruk. Setiap kali selapis
keterikatan terungkap, saya menyingkirkan lapisan tersebut. Hati
saya menjadi semakin murni dan ringan. Dafa memberiku sebuah tubuh
yang sehat dan kehidupan baru. Dafa menyelamatkan keluarga saya
dari perpecahan.
2. Pergi ke Beijing untuk Melindungi Fa
Ketika penganiayaan jahat terhadap Falun Gong dimulai 20 Juli 1999,
saya berada di rumah saudariku di daerah terpencil. Setelah kembali
ke kota, kepala sekolah menelepon saya minta datang. Dia berkata,
“Anda adalah pimpinan dan anggota Partai Komunis China (PKC). Anda
harus menulis surat pernyataan melepaskan keyakinan pada Falun
Gong.” Saya menjawab, “Dafa memberi saya kesehatan yang baik. Saya
mengikuti Sejati-Baik-Sabar. Saya tidak akan berhenti berlatih
Dafa.” Saat itu saya menyadari bahwa tidak cukup hanya belajar Fa
dan berlatih setiap hari. Kekuatan jahat mencoba merusak Fa. Guru
difitnah, dan saya harus melangkah keluar untuk melindungi
Dafa.
Pada Tahun Baru 2000, saya pergi ke Beijing untuk memohon atas
Falun Dafa kepada pejabat yang lebih tinggi. Saya dikembalikan ke
daerah saya dan ditahan secara ilegal selama 15 hari. Setelah
keluar dari pusat penahanan, saya melihat suamiku, sekertaris PKC
dan kepala sekolah di kantor polisi. Sepanjang hari mereka
mengancam dan berusaha membujukku. Mereka menghabiskan banyak waktu
untuk menekan saya agar melepaskan Dafa. Mereka berkata akan
menahan atau memenjarakan saya. Saya menolak semua kejahatan. Malam
itu, saya keluar tanpa syarat dan diperbolehkan pulang.
3. Membuktikan Fa di Tempat Kerja dan Sungguh-sungguh Menjadi Orang
Baik
Saya tahu bahwa suatu kali saya dengan tegas melangkah keluar, saya
akan menghadapi lebih banyak ujian dalam keyakinan terhadap Dafa.
Penjalanan saya ke Beijing telah mengganggu beberapa departemen
setempat. Kantor polisi, komunitas dan tempat kerja setempat
semuanya tahu bahwa saya adalah seorang praktisi Dafa. Selama
beberapa tahun, mereka mengawasi dan mengganggu saya, menggeledah
rumah dan menyita harta milik pribadi, bahkan menangkapku. Mereka
juga menganiaya secara finansial dengan tidak memberi gaji penuh.
Gangguan ini berlanjut dan membuat lingkungan kultivasi menjadi
sangat sulit.
Untuk menambah tekanan, pejabat membatalkan beberapa penghargaan
yang dimenangkan oleh sekolah kami, dengan mengatakan itu adalah
kesalahan saya karena mengajukan permohonan ke Beijing. Kepala
sekolah sangat marah pada saya. Biro Pendidikan khawatir kami pergi
ke Beijing lagi untuk mengajukan permohonan bagi Falun Gong. Ada
beberapa guru yang berlatih Dafa di daerah kami, mereka berusaha
untuk menekan kami agar melepaskan latihan. Mereka memberi
ultimatum untuk melepaskan Falun Gong atau dipindahtugaskan. Saya
menulis dengan serius, “Saya akan teguh berlatih Falun Gong.”
Setelah menandatangani, saya dipecat. Meskipun mereka memutuskan
untuk mempertahankan saya selama setahun untuk mengawasiku, saya
tidak diperbolehkan mengajar. Kepala sekolah mengatakan pada saya
untuk tidak pergi mengajar dan menghubungi murid-murid saya. Kepala
sekolah tidak mengijinkan guru-guru lain berbicara dengan saya dan
menyuruh saya untuk hanya membaca surat kabar di sudut
kantor.
Tentu saja saya tidak mengikuti pengaturan jahat ini. Setiap hari
saya berbicara dengan guru-guru lain dengan tersenyum. Saya datang
bekerja dengan sebuah hati yang gembira, dan menggunakan kesempatan
untuk membersihkan ruangan guru. Beberapa guru tidak mempunyai
waktu untuk membersihkan, jadi saya mengepel lantai dan menyapu
gang. Guru-guru lain tidak berani berbicara dengan saya, jadi saya
menyapa mereka terlebih dahulu dan terus berinteraksi dengan mereka
seperti sebelumnya. Setiap hari saya berusaha untuk mencari
pekerjaan untuk diriku sendiri, dan tidak membuat masalah apapun
bagi mereka. Saya ingin mereka melihat kejujuran, belas kasih dan
kesabaran hati praktisi Dafa.
Segera sesudah itu, kepala Biro Pendidikan – yang bekerjasama
dengan PKC jahat – dipindahkan di luar daerah kami. Seorang
pimpinan baru datang dan pada saat yang bersamaan, seorang kepala
sekolah yang lebih muda dipindahkan ke sekolah kami untuk
menggantikan mantan kepala sekolah yang belum mencapai usia
pensiun. Saya berpikir, “Sebagai seorang praktisi, kita harus
selalu baik pada orang lain. Tidak mudah bagi seorang kepala
sekolah baru untuk datang menduduki posisi baru. Saya harus
membantunya.” Saya berbicara dengannya dan menceritakan tentang
staf-staf di sekolah dan bagaimana mengajar di sekolah kami. Dengan
tulus saya berkata ingin membantu jika dia terlalu sibuk. Dia
sangat senang dan berkata bahwa saya seharusnya merasa bebas untuk
duduk di kelas mana pun, membantu guru lain, atau membantu di
kantin. Saya mengambil kesempatan tersebut untuk membantu memasak
di kantin dan berbicara dengan para guru saat mereka datang.
Banyak orang ingin menceritakan kehidupan pribadi mereka kepada
saya. Ini membantu saya untuk meletakkan sebuah landasan yang baik
untuk membantu mereka keluar dari PKC dan organisasi afiliasinya.
Ketika para pejabat berusaha menganiaya saya, orang-orang baik ini
tampil dengan berbagai cara untuk membantuku. Suatu hari, baik
kepala sekolah yang baru dan sekertaris PKC sekolah saya berkata
pada Komite Kehormatan PKC dari Biro Pendidikan bahwa saya
melakukan dengan sangat baik oleh karena itu tidak perlu pergi ke
pusat pencucian otak. Beberapa kali saat mereka datang ke sekolah
untuk membawa saya pergi, beberapa guru dan tim manajemen sekolah –
di depan hidung mereka – akan menyembunyikan ransel saya agar
mereka tidak menemukan materi-materi Dafa dan E-book. Mereka juga
membuat pengaturan khusus agar saya mempunyai kesempatan untuk
menyingkir dengan aman dari polisi di sekolah.
Lingkungan kultivasi di sekolahku meningkat pesat hingga kepala
sekolah meminta saya mengajar di kelas. Pada musim semi 2001,
pimpinan sekolah meminta saya menulis sebuah laporan mengenai
pemikiran saya. Dia memberi saran cara menulis laporan, jika tidak
saya mungkin akan dipecat lagi dan membuat saya dalam bahaya. Saya
mengambil kesempatan tersebut untuk klarifikasi fakta kebenaran
secara terbuka kepadanya. Saya hanya berkata, “Silahkan dikirim
seperti apa adanya.” Sekertaris PKC dari Biro Pendidikan datang ke
rumah, memegang laporan saya. Pada saat itu, suamiku sangat sakit
dan saya sedang merawatnya. Kami tinggal di sebuah ruang kontrakan
kecil sekitar 100 meter persegi. Ketika melihatnya, dia berkata,
“Suami kamu begitu sakit, namun dia dirawat dengan begitu baik.
Atasan dan komunitas kamu semua mengatakan kamu sangat baik. Kami
seharusnya memberi penghargaan, namun…” Dia tidak menyelesaikan
kata-katanya. Malahan dia berkata, “Saya membaca laporanmu dan
dapat melihat bahwa kamu tidak berubah sedikitpun.”
Saya berkata, “Saya tidak akan berubah.” Dia tidak mengatakan
apa-apa dan pergi.
Ketika pertama kali kembali dari permohonan di Beijing pada 1999,
mereka memberi 200 yuan setiap bulan sebagai gaji saya. Ketika kami
mengalami kesulitan finansial, sekolah segera memberi kami dua atau
tiga ribu yuan sesuai permintaan. Pada 2003, mereka mengembalikan
semua gaji saya yang ditahan. Penganiayaan secara finansial
berakhir.
4. Menggunakan Berbagai Cara untuk Membuktikan Kebenaran Fa
dan dengan Berani Memberitahu Fakta Kebenaran kepada Makhluk
Hidup
Keyakinanku terhadap Dafa tidak pernah ragu, bahkan setelah 20 Juli
1999. Perubahan besar kesehatanku sendiri cukup membuktikan betapa
ajaibnya Dafa. Praktisi setempat juga melihat Fashen Guru dan
Falun. Tidak ada keraguan betapa agungnya Guru. Saya selalu belajar
Da dan melakukan latihan setiap hari. Saya menggunakan pengalaman
pribadi untuk mengklarifikasi fakta kebenaran kepada orang-orang
yang mempunyai takdir pertemuan dengan saya. Saya mengungkap
kebohongan media Partai agar orang-orang dengan rasional percaya
bahwa Falun Dafa adalah baik. Bersama dengan rekan praktisi
setempat, kami menulis surat, membuat brosur, poster dan spanduk,
memasang pesan di gedung-gedung dan lain-lain, untuk membuktikan
kebenaran Fa. Contohnya, saya seringkali membagikan brosur
klarifikasi fakta di gedung-gedung apartemen dalam perjalanan ke
dan dari tempat kerja. Setelah makan malam, saya biasanya mengantar
brosur ke sekitar rumah saya. Selama liburan, saya naik bus ataupun
berjalan ke tempat yang jauh untuk membagikan brosur.
Ketika keluar, saya seringkali mempertahankan pikiran ini,
“Dewa-dewa yang lurus dan para pelindung Fa, mohon lenyapkan
gangguan. Mari menyelamatkan manusia.” Kadang-kadang turun hujan
lebat dan begitu gelap sehingga saya tidak dapat melihat apapun.
Namun, dengan pikiran lurus seperti itu, saya tahu ada banyak dewa
bersamaku dan tidak perlu takut. Selama memiliki materi Dafa, saya
keluar --- khususnya selama turun hujan dan salju, karena dalam
cuaca buruk seperti itu, lebih mudah memberikan materi ke
setiap rumah.
Suatu hari saya membagikan materi Dafa ke komunitas di sebuah
pabrik besar. Pada saat itu, tidak ada awan di angkasa. Banyak
orang bermain ataupun berbicara di luar dan tidak mudah mengantar
materi tanpa diketahui. Saya berpikir, “Akan lebih bagus jika turun
hujan.” Seiring terus membagikan brosur, tiba-tiba awan hitam
berkumpul dan mulai bergemuruh serta turun hujan dan berubah
menjadi badai. Dengan cepat saya membagikan materi-materi tersebut
di setiap pintu. Saya ingat di rumah mana saya berhenti, jadi saya
meneruskan keesokan harinya. Celana saya basah kuyup dan sepatu
semuanya basah juga, namun saya sangat gembira.
Di hari yang lain setelah makan malam, mulai turun hujan, jadi saya
menaruh materi-materi ke dalam kantong plastik, dan keluar dengan
senter kecil. Dengan segera muncul kilat dan guntur, saya tidak
bisa menahan payung saya. Saya harus menundukkan kepala dan
berjalan menyamping menembus angin. Ranting pohon patah dan
beberapa akar pohon tercabut. Tidak ada seorangpun di jalan dan
semua kendaraan harus berhenti juga. Saya basah kuyup dan berjalan
ke dalam sebuah toko kecil. Pemiliknya berkata, “Jangan keluar.
Terlalu berbahaya.” Saya berpikir, “Cuaca buruk sebenarnya membantu
saya.” Ketika badai sedikit mereda, saya melanjutkan. Dengan
penerangan dari rumah-rumah dan senter kecil, saya meletakkan tas
plastik ke dalam celah pintu, bingkai jendela, di bawah papan, dan
sebagainya, di mana tidak terkena hujan. Hujan sangat lebat. Angin
dan guntur menutupi suara-suara yang tidak sengaja saya buat.
Dengan segera semua materi habis. Saya basah kuyup dan pulang
dengan gembira.
5. Menjelaskan Fakta Kebenaran dengan Lurus dan Membantu
Orang Benar-benar Mengetahui Fakta Kebenaran
Saat ini waktu sangat berharga. Semua praktisi Dafa perlu
berkultivasi dengan baik. Pada saat yang bersamaan, kita harus
menggunakan berbagai cara untuk memahami misi kita untuk
menyelamatkan makhluk hidup. Sejak 20 Juli 1999, saya tidak
berhenti mengklarifikasi fakta kebenaran secara langsung. Ini
adalah bagian dari pekerjaan dan kehidupan saya sehari-hari, jadi
saya dapat menyelamatkan mereka yang mempunyai takdir pertemuan
dengan saya.
Saya menjelaskan kepada orang-orang mengenai fakta kebenaran
tentang 20 Juli dan Dafa. Saya menunjukkan kebohongan pada rekayasa
“Peristiwa Bakar Diri”. Saya memberitahu orang-orang bahwa langit
sedang memusnahkan PKC dan membantu mereka keluar dari PKC dan
afiliasinya. Saya berusaha sebaik mungkin untuk meyakinkan orang
yang saya ajak bicara agar benar-benar memahami fakta sebenarnya.
Pada awalnya, saya menjelaskan dengan panjang lebar dan gagal untuk
melihat apakah mereka mampu memahami saya. Kemudian saya tahu bahwa
saya seharusnya mengikuti minat mereka dan menjelaskan fakta
sebenarnya berdasarkan kemampuan mereka untuk menerima fakta
kebenaran. Ini adalah suatu proses peningkatan dalam belajar Fa dan
lebih berasimilasi dengan Fa.
Saya meninggalkan kamp kerja paksa pada 2004. Kami memiliki akses
pada artikel-artikel Guru terakhir dan menghafal semuanya. Oleh
karena itu, begitu keluar, saya mulai mengklarifikasi fakta
kebenaran dan membantu orang-orang keluar dari PKC dan afiliasinya.
Saya memulainya dari saudara dan saudariku, kemenakan laki dan
perempuan, serta anggota keluarga lainnya. Dengan bijaksana saya
berbicara dengan rekan-rekan guru, kepala sekolah dan sekertaris
PKC di sekolah. Sekitar setengah dari mereka telah keluar dari PKC
dan organisasi afiliasinya. Saya juga berusaha dengan segala cara
untuk klarifikasi fakta kebenaran dan menyelamatkan tetangga dan
murid-muridku.
Selama beberapa tahun terakhir ini saat berbicara dengan
orang-orang tentang fakta sebenarnya Dafa, saya merasa Gurulah yang
membawa orang-orang tersebut kepada saya. Saya berjumpa mereka yang
mempunyai takdir pertemuan dengan saya saat berbelanja, di toko
makanan, di rumah sakit, di kereta api, di tempat-tempat wisata dan
lain-lain. Kelihatan seperti tidak sengaja berjumpa dengan mereka
dan saya menggunakan kesempatan itu untuk berhubungan dengan
mereka. Secara umum saya berusaha berbicara dengan mereka berdasar
situasi saat itu. Contohnya, saya bertanya, “Jam berapa?” atau
“Apakah Anda menonton ramalan cuaca? Keliatannya hari ini begitu
dingin.” Ketika saya melihat orang-orang membutuhkan bantuan, saya
membantu mereka. Sepanjang ada kesempatan berhubungan dengan
mereka, saya berbicara dengan mereka tidak perduli siapa mereka.
Saya melihat sebagai sebuah kesempatan untuk klarifikasi fakta
kebenaran jika mereka menjawab dengan sebuah senyuman. Suatu kali
kami memulai pembicaraan, saya menjelaskan fakta sebena
rnya pada mereka berdasarkan usia, karir, latar belakang pendidikan
dan standar moral mereka. Saat berbicara pada mereka, saya
mengikuti minat, keterikatan dan hati mereka. Hasilnya sangat
baik.
Meskipun saya tidak berbicara kepada banyak orang, saya memastikan
bahwa orang yang saya ajak bicara benar-benar memahami fakta
sebenarnya yang akan menyelamatkan mereka. Ketika berbicara dengan
mereka, saya sangat terbuka dan lurus. Saya tidak takut dan tidak
berusaha untuk melindungi diri. Saya sangat tulus. Jika mereka
menanyakan nama dan pekerjaan, saya tidak menghindari pertanyaan
mereka. Beberapa orang menganggap saya seakan kerabatnya sehingga
meminta nomor telepon untuk tetap berhubungan dengan saya. Saya
tidak pernah menolak. Saya tidak pernah mempunyai masalah atau
menimbulkan masalah. Guru kita yang agung mengatur takdir pertemuan
dengan orang-orang dan semuanya tergantung pada hati kita percaya
pada Guru dan Fa.
6. Menggandakan DVD Shen Yun untuk Menyelamatkan
Orang
Saudara-saudariku semuanya sudah pensiun dan pindah ke kota-kota di
belahan selatan. Mereka tinggal di komunitas besar dengan ribuan
rumah. Selama sepuluh tahun ini, para kerabat saya tidak pernah
menerima materi Dafa ataupun DVD apapun di kotak surat mereka. Saya
tahu lingkungan mereka agak berbeda dari beberapa kota di belahan
utara. Di perumahan mereka ada penjaga pintu dan pengawas
elektronik, jadi sulit bagi rekan-rekan praktisi yang bukan berasal
dari komunitas tersebut untuk membagikan materi. Untunglah, saya
memperhatikan ada banyak kotak surat sebenarnya terletak di tempat
yang tersembunyi, jadi tidak terlalu sulit bagi saya untuk
memasukkan materi klarifikasi fakta. Saya belajar menggandakan DVD
Shen Yun dan membagikannya di daerah-daerah tersebut. Saya sangat
bersyukur mampu membantu untuk menyelamatkan sesama orang China
setempat yang berharga, khususnya mengetahui mereka diselamatkan
saat menonton Shen Yun Performing Arts yang murni belas kasih,
benar-benar indah dan kebenaran yang murni.
Saya beli disk kosong untuk menggandakan pertunjukan Shen Yun 2008
dengan laptopku. Laptop tersebut memiliki program bawaan untuk
menggandakan disk. Saya tidak pernah menggunakan sebelumnya, jadi
saya memancarkan pikiran pada laptop tersebut, “Anda adalah senjata
Fa saya. Saya memilih anda, dimana merupakan pilihan yang terbaik
bagi diri anda. Anda harus menggandakan disk dengan baik agar dapat
memberikan kontribusi bagi Pelurusan Fa.” Lalu saya mengikuti
petunjuk program, dan segera laptop menampilkan kata-kata,
”Selesai. Silahkan masukkan disk kosong baru.” Saya mengeluarkan
disk dan memutarnya di DVD player. Suaranya bagus. Gambarnya indah.
Tariannya anggun. Ini adalah suatu keberhasilan dan saya mempunyai
cara lain untuk membuktikan Fa!
Saya menggunakan seluruh waktuku untuk menggandakan DVD Shen Yun.
Saya meminta anak-anakku untuk membuat sampul DVD di tempat kerja
mereka. Pada 2008, saya menggandakan 500 disk dan membagikannya di
komunitas yang saya kenal. Saya selalu membawa DVD Shen Yun di
dompetku, dan memberikan pada orang-orang yang saya ajak bicara
pada situasi-situasi tertentu.
Pada 2009, seorang kerabat dan rekan praktisi membawa DVD Shen Yun
lainnya dan sampulnya. Saya melanjutkan penggandaan disk dan
memberikannya pada orang-orang seperti sopir bus, penumpang,
pelayan toko, dokter, montir listrik yang datang memperbaiki alat
rumah tangga saya dan orang-orang yang secara umum saya ajak
bicara. Saya memberitahu mereka bahwa ini adalah suatu kebenaran,
pertunjukan tradisional yang dilakukan oleh orang Tionghoa yang
tumbuh dewasa di dunia Barat dan mereka menampilkan pertunjukan di
ratusan kota di seluruh dunia dan pertunjukan tersebut mendapat
sambutan hangat. Orang-orang dengan senang menerimanya dan
mengucapkan beberapa kali terima kasih.
7. Belajar Cara Membuat Kartu Ucapan untuk Berterima Kasih
pada Guru
Dalam beberapa tahun terakhir, setiap kali saya melihat kartu
ucapan nan indah untuk Guru yang dibuat oleh rekan-rekan praktisi
di seluruh dunia dalam merayakan hari besar ataupun ulang tahun
Guru. Saya sangat menghargainya. Sebagai seorang pengikut Dafa
lansia, Guru telah memberiku kesehatan, kebijakan, dan kehidupan
baru. Saya berpikir kapan saya mampu membuat kartu ucapan yang
indah untuk menunjukkan terima kasih kepada Guru. Tahun ini sebelum
Festival Kue Bulan, saya membuka kartu-kartu ucapan dari tahun
lalu. Saya melihatnya dan sangat menikmatinya. Saya memutuskan
harus membuatnya sendiri dengan harapan Guru merayakan Festival Kue
Bulan dengan bahagia.
Pertama, saya mencari gambar-gambar bunga mekar dan bunga lotus,
saya memilih beberapa yang saya sukai. Anak-anak menggunakan
software untuk memperbaiki foto mereka, jadi saya mencari software
tersebut. Lalu saya mengikuti instruksi untuk menulis kata-kata,
menambah warna, dan memilih bingkai. Saya membuat 3 kartu ucapan.
Saya mengirim email kepada kerabat dan rekan-rekan praktisi,
meminta bantuan untuk mengetahui cara mengirim kartu ucapan
tersebut. Setelah beberapa hari berlalu, saya pikir harus
mencobanya sendiri. Guru memberikan kebijakan, dan saya berhasil
mengirimkan kartu ucapan yang saya buat untuk Guru melalui website
Minghui/Clearwisdom untuk pertama kalinya. Saya sangat gembira saat
menerima konfirmasi dari editor Minghui. Saya tahu bahwa sebagai
pengikut Dafa, kita harus melakukan apa yang harus kita lakukan.
Kita seharusnya tidak tergantung pada orang lain. Ketika menghadapi
kesulitan, sepanjang hati kita lurus, Guru akan memberikan
kebijakan saat kita tidak berkemampuan, membuat kita mampu
melak
ukan segala hal yang kita simpan di hati.
Saat Festival Kue Bulan tiba, saya tersambung ke Internet sekali
lagi untuk melihat kartu ucapan dari rekan-rekan praktisi di
seluruh dunia. Saya melihat kartu ucapan yang saya buat. Saya
meneteskan air mata. Saya telah berlatih Dafa selama 15 tahun. Saya
tidak pernah melihat Guru secara langsung. Hari ini, saya berumur
57 tahun, namun mampu membuat sebuah kartu ucapan sendiri untuk
Guru kita yang belas kasih.
Ketika saya berpikir tentang keseluruhan proses pembuatan dan
mengirim kartu ucapan, saya benar-benar merasa itu dilakukan karena
Guru memberi saya kekuatan. Kebijakan saya timbul saat saya
membutuhkannya. Bagi saya, ini adalah pembuktian lain dari
keajaiban Dafa.
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2010/11/18/明慧法会--讲一个明白一个-232102.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/12/6/121805.html