(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Qian Fengcheng tidak dapat pulang ke rumahnya karena penganiayaan. Pada Malam Tahun Baru China 2010, dan lagi dua hari kemudian, empat polisi dari Kantor Polisi Xianfeng di Kota Yancheng mendatangi rumah Qian dan mengganggu keluarganya, menyebabkan liburan Hari Raya mereka penuh tekanan.

Mr. Qian Fengcheng

Mr Qian telah berkali-kali ditangkap oleh pejabat Partai Komunis China (PKC). Sejak 1999, ia telah lima hingga enam kali dibawa ke pusat pencucian otak, di mana terkadang ia tidak dibolehkan tidur selama dua minggu berturut-turut. Dia pernah diborgol selama 14 hari. Ketika itu, tangannya diborgol di belakang punggung selama lima hari dan di depan selama sembilan hari. Ia kemudian dibawa ke Penjara Hongzehu, di mana ia dianiaya selama empat tahun.

Polisi setempat telah mengganggu Mr. Qian di rumahnya sejak Agustus 2009. Untuk menghindari penganiayaan lebih lanjut, praktisi lanjut usia ini tidak dapat kembali ke rumahnya dan terpaksa menjadi tunawisma. Polisi setempat, jaksa, dan Kantor 610 telah membentuk tim khusus untuk mencari dia di Hongzhou, Shanghai dan daerah-daerah lain tiada henti. Mereka juga mengancam dan mengintimidasi para kerabat dan anak-anaknya, Mereka mencari dia siang dan malam, memantau dan melacak semua teman-teman serta kerabat, termasuk panggilan telepon mereka. Mereka bahkan menawarkan hadiah uang tunai untuk penangkapannya.

Kabarnya ada tim khusus dari markas polisi yang mengancam dan mengintimidasi ayah Mr. Qian yang berusia lebih dari 90 tahun, memerintahkan dia untuk menyerahkan anaknya. Ayah Mr. Qian ketakutan hingga meninggal. Tidak ada kerabat dari pihak ayah Mr. Qian yang mengetahui ketika ia meninggal karena layanan telepon telah diputus dan kerabatnya tidak diberi tahu.

Yan Yiming, pemimpin penganiayaan di Kantor Polisi Tinghu, Kota Yancheng: 13365180235

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/2/23/218676.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/3/2/115046.html