(Minghui.org) Perusahaan Shen Yun
Performing Arts yang berbasis di New York melakukan dua pertunjukan
di Palais des Congres de Paris, Perancis, pada 24-25 April
2010.
Genevieve Garrigos, presiden
Amnesti Internasional Perancis (AIF), menghadiri pertunjukan
bersama suaminya
Ny. Garrigos mengatakan bahwa
"senang menonton budaya China," selama pertunjukan
berlangsung.
Dia mengatakan bahwa ia "... terutama terkesan oleh pertunjukan
tentang penganiayaan Falun Gong, yang dilakukan dengan sangat baik,
dengan kepekaan yang besar dan bermartabat. Sangat hebat!"
"Ketika Anda mendengarkan erhu dan menutup mata, Anda dapat melihat
China," katanya.
Perwakilan Amnesti Internasional China: Shen Yun "Adalah Harapan
Bangsa"
Perwakilan Amnesti Internasional, Joseph Macedo, yang bertanggung
jawab pada organisasi divisi China, menghadiri pertunjukan bersama
Nn. Erika Ward, seorang rekan kolega Amnesti Internasional.
Macedo berkata bahwa Shen Yun membuatnya memiliki harapan lebih
besar daripada sebelumnya mengenai masa depan China. "Pertunjukan
ini merupakan harapan suatu bangsa yang menyatukan sejarah 5.000
tahun dengan masa sekarang."
Dia merasa bahwa pertunjukan memberikan nilai nyata kepada
penonton. "Pertunjukan ini sangat indah. Saya percaya bahwa
pertunjukan ini telah membawa banyak hal kepada beragam orang yang
hadir hari ini. Ini adalah perasaan seperti emosi, cinta, kebutuhan
akan kebebasan dan kebutuhan untuk mencari kebenaran serta
spiritual."
Ia melanjutkan, "Di setiap pertunjukan, dan setiap karya musik, ada
sesuatu yang memberikan emosi yang berbeda, cahaya, warna, dan
semangat China ... Ketika Anda melihatnya, Anda masuk ke dalamnya
dan merasakan banyak hal."
Macedo menambahkan, "Orang China percaya bahwa untuk menjadi
bahagia kita harus memiliki harapan untuk masa depan. Kita siap
untuk melakukan apa pun demi itu."
Nn. Ward juga terkesan oleh Shen Yun, mengatakan bahwa dia "...
sangat terkejut oleh pertunjukan ini ... dan tarian-tarian
yang indah."
Keberuntungan di Paris
Aurelien Vincent Perrotin dan Hasin, asisten J. Lang, berkantor di
Majelis Nasional
Hasin dan Aurelien Vincent
Perrotin, asisten resmi untuk pejabat Perancis, J. Lang, seorang
anggota Partai Sosialis Perancis, menghadiri pertunjukan,
"Berterima kasih kepada seorang pria yang meminta saya lebih cepat
pada hari ini dari pada terlambat," kata Hasin.
Dia melanjutkan, "Kami berhubungan dengan reporter China dan salah
satu dari mereka memberitahu kami tentang pertunjukan ini serta
menanyakan apakah kami bisa datang. Ini adalah penemuan
sejati."
Perrotin berkata, "Pada budaya tradisional, ini seperti apa yang
saya harapkan, tapi menegaskan beberapa hal yang saya tahu
dan suka, termasuk kostum, warna, gerakan, dan koreografi."
"Koreografinya hebat. Saya pikir sangat menarik!"
Hasin berkomentar tentang dua pertunjukan yang menyentuh
penganiayaan Falun Gong di China sekarang ini dan isu HAM,
mengatakan, "Kami cukup terkejut terutama masalah HAM ketika sampai
pada penganiayaan terhadap minoritas agama."
Sutradara Pemenang
Penghargaan dari Perancis: ”Saya Jarang Melihat Pertunjukan Seperti
Ini!”
Sutradara film Perancis yang
mendapatkan penghargaan dan aktor, Jean-Pierre Mocky
Di antara penonton terdapat aktor
dan sutradara film Perancis yang memperoleh penghargaan,
Jean-Pierre Mocky. Mocky, telah lama berkarir sebagai pembuat film
dan telah menyutradarai serta membintangi puluhan film, sangat
memuji pertunjukan ini, "Saya jarang melihat pertunjuan seperti
ini!
"Saya sampai terbenam dalam suasana pertunjukan ini, luar biasa.
Warna-warninya luar biasa. Koreografinya sangat indah."
Mocky menambahkan, "Ada keindahan dalam penggambaran, gambar-gambar
yang sangat indah."
"Saya telah membuat film dengan aktor-aktor besar Perancis selama
lima puluh tahun dan selalu terpesona oleh China," katanya.
Kesimpulannya, Mocky berkata bahwa Shen Yun meninggalkan
perasaan damai dan tenang padanya. "Ini adalah pertunjukan yang
memberikan pemenuhan, akan ketenangan. Ini sangat sederhana dan
harmonis."
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/4/27/116380.html