Nama: Li Fubin(李福斌)
Jenis kelamin: Laki-laki
Umur: 60 tahun
Alamat: Jalan Zhongshan No. 28, Distrik Chengguan,
Kota Lanzhou
Pekerjaan: Pensiunan
Tanggal penangkapan terakhir: 10 Februari
2002
Tempat penahanan terakhir: Penjara Lanzhou (
兰州监狱)
Kota: Lanzhou
Provinsi: Gansu
Penganiayaan yang diderita: Penahanan, kerja
paksa, pembatasan fisik, kurungan, pemukulan, merampas waktu
tidur
(Minghui.org) Li
Fubin, pensiunan dari Pabrik Makanan Donggang di Kota Lanzhou,
Provinsi Gansu, terus berlatih Falun Gong setelah penindasan
dimulai dan bertindak sesuai dengan Sejati-Baik-Sabar. Polisi
menangkapnya pada Februari 2002, dan luka di pergelangan tangannya
akibat borgol masih berbekas. Dia dihukum delapan tahun penjara,
dibawa ke Penjara Lanzhou, dan tak henti-hentinya menderita
penganiayaan.
Pada tahun 2007, sebagai akibat dari perlakuan sewenang-wenang, Li
menderita tekanan darah tinggi, masalah jantung timbul
berulang-ulang, dan pembuluh darah mekar. Kakinya sangat bengkak
sehingga tidak bisa berjalan. Pada tanggal 18 September 2008, dia
dikurung isolasi lagi, kali ini selama 73 hari, sampai 29 November.
Selama waktu itu, ia dipukuli dengan kejam, dipaksa untuk
mengenakan borgol dan belenggu, tidak diberi makanan atau selimut,
tidak diperbolehkan untuk menghubungi keluarganya. Kemudian ia
dimasukkan ke dalam kurungan isolasi lagi selama 10 hari.
Berikut ini adalah sebagian dari yang dialami oleh Li Fubin,
khususnya yang terkait dengan delapan tahun di Penjara
Lanzhou:
Li Fubin
1. Dianiaya Karena Memohon
Keadilan
Pada hari pertama Tahun Baru China 2009, saya pergi ke Beijing
untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Saat membuka spanduk di
Lapangan Tiananmen, polisi Beijing menangkap dan membawa saya ke
Kantor Polisi Qianmen. Sekitar 50 atau 60 praktisi dikunci dalam
sangkar sekitar 12 meter persegi dan ditahan sepanjang hari.
Sekitar pukul 22:00, perwakilan dari Kantor Beijing Kota Lanzhou
menjemputku, dan pejabat dari Biro Keamanan Umum Kota Lanzhou
kemudian membawa saya ke Taoshuping dan saya ditahan selama tujuh
hari sebelum dibebaskan.
Pada tanggal 26 Desember 2000, saya pergi ke Beijing untuk memohon
kedua kalinya. Petugas dari Biro Keamanan Umum Kota Lanzhou
menangkapku saat turun dari kereta api dan saya ditahan di Pusat
Rehabilitasi Narkoba Kabupaten Longxi, kemudian dipindahkan ke
Pusat Tahanan Taoshuping. Mereka tidak melepaskanku selama 11 hari.
Di rumah, saya tidak bisa hidup normal karena anggota Komite
Masyarakat Hunian dan polisi setempat terus-menerus menggangguku.
Rumah saya sedang dihancurkan pada waktu itu, dan saya akan
direlokasi, tapi karena saya tinggal di daerah yang berbeda dari
alamat terdaftar, petugas dari kantor polisi lokal menolak untuk
membolehkan saya tinggal di sana, dengan alasan saya berlatih Falun
Gong. Saya dipaksa pindah dari satu tempat ke tempat lain selama
lebih dari setahun.
2. Dilacak, Ditahan, dan Dihukum Delapan Tahun
Penjara
Pada tanggal 10 Februari 2002, saya diikuti oleh polisi lagi.
Petugas dari Chengguan dan Biro Keamanan Umum Kota Lanzhou Cabang
Qilihe, Biro Keamanan Umum Kota Lanzhou, dan Departemen Keamanan
Publik Provinsi Gansu berkumpul dan menangkap saya. Mereka
memborgol, merantai kaki, dan menaruh saya dihadapan radiator
semalaman. Keesokan harinya saya dibawa ke Pusat Tahanan Xiguoyuan
dan ditahan di sana selama tujuh bulan, selama waktu itu saya
dipaksa bekerja 16-17 jam sehari, 7 hari seminggu.
Pada 17 September 2002 ketika sedang dipindahkan ke Pusat Tahanan
Ke-2 Kota Lanzhou, para penjaga mencoba untuk memborgol saya, tapi
saya tidak mau bekerja sama. Beberapa penjaga melempar saya ke
tanah dan memborgol secara paksa. Sementara di tahanan, saya harus
memilih benih Daban selama lebih dari sepuluh jam sehari, setiap
hari. Karena menolak penganiayaan, seorang penjaga bernama Chen
berencana untuk menyiksa saya dengan Penyiksaan Rantai, di mana
belenggu dan borgol disatukan bersama di depan sehingga mereka
tidak bisa menegakkan tubuh dan hanya dapat berguling-guling.
Namun, ia tidak mampu mewujudkannya karena penolakan saya dengan
pikiran lurus.
Setelah dikurung selama 19 bulan, pada bulan Desember 2003, mereka
menghukum saya delapan tahun penjara karena "mengorganisir untuk
merendahkan penegakan hukum." Pada bulan Maret 2004 ketika mereka
sedang bersiap-siap untuk membawa saya ke Penjara Lanzhou, saya
menolak untuk bekerja sama dan mengenakan borgol dan belenggu.
Dipimpin oleh Chen Xiaogang, sekitar delapan penjaga memukuli saya
dan memasang belenggu, yang beratnya sekitar 20 kilogram.
3. Disiksa Di Penjara
Setelah tiba di penjara, penjaga melempar saya ke dalam kurungan
isolasi. Meski sekarang musim dingin, mereka memerintahkan tahanan
untuk menanggalkan pakaianku dan tidak akan memberiku baju. Mereka
juga mencukur seluruh rambutku. Saya ditahan selama 15 hari. Sekali
mereka meminta saya mengisi formulir psikologis. Ketika saya
menolak, narapidana yang dihukum seumur hidup mencambukku dengan
tali kulit setebal satu inci. Setelah memukuliku sampai jatuh, ia
menyeretku keliling. Saya tidak bisa berjalan selama beberapa hari.
Setiap hari, sekitar empat atau lima narapidana mengikutiku, terus
mengawasi, dan memaksa saya untuk mengupas bawang putih selama
lebih dari sepuluh jam setiap hari.
Enam bulan kemudian, karena saya berlatih latihan Falun Gong di
dalam sel, penjaga Wang Changlin dan Zhao berusaha memasukkan saya
kembali ke dalam kurungan isolasi. Saya berteriak, "Falun Dafa Hao
(baik), Zhen-Shan-Ren Hao (Sejati-Baik-Sabar adalah baik)!" Para
penjaga menutup mulutku dan berusaha menutupi teriakanku, tapi saya
terus berteriak. Penjaga dan narapidana bernama Ma memukuli saya
dengan papan kayu di wajah, kepala, dan tubuh. Setelah memukuliku,
mereka memborgol dan membelengguku, lalu melempar saya ke dalam
kurungan isolasi. Sementara di sana, penjaga sering memukuli dan
mengumpat saya. Narapidana Xu menginjak-injak kakiku dan saya
menderita pelebaran pembuluh. Kakiku terluka parah dan masih belum
pulih.
Setelah keluar dari kurungan isolasi, saya tidak menyapa seorang
penjaga saat bergegas ke atas untuk mengurus seorang tahanan tua.
Penjaga Du meninju dan menendangku. Kuku saya terlepas dan terus
berdarah sementara ia memukuliku dengan sebuah meja logam. Penjaga
dan narapidana di Penjara Lanzhou sering memukuli praktisi tanpa
alasan. Menurut peraturan mereka, narapidana pertama kali ditaruh
dalam tim penjara selama dua bulan, kemudian pindah ke bangsal
penjara. Saya berada di tim selama delapan bulan sebelum pindah ke
bangsal penjara.
4. Dikurung Di Dalam Kamar Kecil yang Gelap
Setelah pindah ke bangsal 4, saya dikunci di dalam ruangan kecil di
lantai empat. Saya tidak diijinkan untuk bertemu orang lain, tidak
diperbolehkan turun ke bawah. Saya tidak melihat matahari untuk
waktu yang lama dan sering diganggu, disiksa, dan dihina oleh
narapidana.
Pada bulan Oktober 2005, Penjara Lanzhou memulai menganiaya secara
brutal terhadap semua praktisi di sana. Mereka menuntut kami
menulis "tiga pernyataan" yang berjanji untuk berhenti latihan
Falun Gong. Mereka yang menolak akan dikurangi waktu tidur selama
seminggu atau bahkan beberapa minggu. Selanjutnya, mereka akan
mengirim tujuh atau delapan orang untuk menyiksa para praktisi,
beberapa menderita selama beberapa bulan, beberapa bahkan beberapa
tahun. Beberapa dari mereka masih dipenjara di kamar kecil.
Sebagai akibat dari kekerasan fisik, saya terluka pada hati,
punggung bawah, kaki, perut, dan organ internal lainnya. Karena
tidak mengikuti tuntutan para penjaga ', saya menghabiskan waktu
yang cukup lama di ruangan kecil gelap tanpa sinar matahari dan
tidak ada pengunjung. Kesehatan fisik dan mentalku sangat
terganggu. Kakiku membengkak sehingga tidak bisa berjalan.
5. Disiksa 73 Hari di Kurungan Isolasi
Saya dipindahkan dari bangsal 4 ke bangsal 7 pada tanggal 20 Juni
2007. Di bangsal 7, saya harus kerja berat, untuk waktu yang lama,
menenun karpet selama lebih dari sepuluh jam sehari. Mereka juga
menuntut saya menulis laporan tentang pikiranku. Ketika saya
menolak untuk bekerja sama, tim penganiayaan, dipimpin oleh penjaga
Liu Dun dan termasuk penjaga Sun Yuhui, Sha Li, dan Liu Wenzhen,
menganiaya seluruh praktisi di bangsal 7. Saya tetap dikontrol
ketat, yang berarti diikuti dan diawasi oleh narapidana 24 jam
sehari dan tidak diperbolehkan untuk berbicara dengan praktisi
lain.
Ketika praktisi Luo Xiufeng menulis pernyataan resmi pada Maret
2008, para penjaga memborgolnya pada sebuah tiang listrik beton di
luar sepanjang hari, setiap hari, selama setahun. Karena saya
berbicara dengan Luo Xiufeng, saya disiksa juga. Mereka kembali
menempatkan saya di kurungan isolasi pada tanggal 17 September
2008. Selama itu, saya tidak diizinkan untuk tidur dan harus
mengalami Penyiksaan Rantai. Penjaga Liu Wenzhen mengharuskan
narapidana untuk tidak memberiku pakaian atau selimut dan juga
makanan. Tidak peduli seberapa dinginnya pada malam hari, mereka
tidak memberiku selimut. Saya berada di sana selama 73 hari.
Ketika akhirnya dikeluarkan, saya kurus kering dan tidak bisa
berdiri tegak atau berjalan. Beberapa hari kemudian, praktisi lain
memberi saya secarik kertas salah satu artikel Guru, jadi penjaga
memborgol dan memasukkan saya lagi. Saya tidak diijinkan untuk
tidur selama sepuluh hari dan dipantau sampai hari dibebaskan.
Mereka membawa pergi semua pakaian saya yang dibawakan oleh
keluarga dan tidak mengembalikannya sampai saya akan
dibebaskan.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/5/14/223614.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/5/31/117532.html