Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar sedang diadakan di Queen's University di Kingston, Kanada. Pada tanggal 9 September 2010, Mr. David Kilgour, mantan anggota parlemen Kanada, dan beberapa anggota Dewan Kota Kingston datang untuk melihat lukisan di Duncan McArthur Hall dan berbagi kesan mereka.

Seorang pemandu menjelaskan lukisan Panggilan Murni kepada Anggota Dewan Kota Kingston Rob Matheson

Anggota Dewan Kota Kingston Rob Matheson melihat lukisan cat minyak Kejahatan di Sujiatun

Mengamati lukisan

Anggota Dewan Kota Kingston Rob Matheson meneteskan air mata ketika melihat lukisan "Mengapa?" yang menggambarkan seorang ibu dan anak dipenjara di China karena berlatih Falun Gong. Anak laki-laki, dengan bekas darah di tubuhnya, sedang memegang jeruji penjara di mana ia dan ibunya ditahan. Ada air mata di matanya. Mr. Matheson mengatakan anak di dalam lukisan, yang menunjukkan situasi mengerikan itu, mengingatkannya pada anaknya sendiri, dan hal itu menambah kesedihan di hatinya.

Pengunjung di Burcharest melihat lukisan

Tanggal 17 Agustus 2010, Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar diadakan di Galeria Caminul Artei Galeri di Bucharest, Rumania. Banyak orang melihat lukisan, memuji karya-karya, dan terkejut pada penganiayaan terhadap Falun Gong di China.

Romanshorn terletak di sebelah Borden, danau terbesar kedua di Eropa. Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar diadakan di kota itu mulai 20 Agustus hingga 29 Agustus 2010. Berita tentang pameran keluar sebanyak empat kali di sebuah koran lokal, membuat heboh penduduk setempat.

Pengunjung di Romanshorn, Switzerland

Seorang pria berkata kepada praktisi Falun Gong setelah melihat lukisan, "Saya mendukung Anda dan akan berdiri bersama Anda." Dia menulis dalam buku tamu sebelum pergi, "Saya menyampaikan simpati saya yang terdalam dan berdiri bersama Anda karena saya percaya, cinta universal dan kebenaran akan menang."

Sepasang orang tua yang tinggal di sekitar memuji teknik yang dicapai dalam lukisan dan mengatakan lukisan Memenuhi Sumpah Janji memberikan jawaban untuk semua masalah: selama semua orang dari latar belakang yang berbeda hidup berdampingan dengan damai, semua masalah akan terpecahkan. Yang pria mengatakan, PKC sangat bodoh, dia seharusnya mendorong semua orang untuk berlatih Falun Gong. Yang wanita tergerak untuk belajar tentang ikonografi bunga teratai, yang tetap bersih walau tumbuh di atas lumpur.

Chiba, Jepang

Dari tanggal 11 sampai 15 Juni 2010, Himpunan Falun Dafa Jepang Cabang Chiba mengadakan Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar di Pusat Kebudayaan Chiba. Selama lima hari pameran, lima warga setempat mulai belajar Falun Gong setelah memahami fakta Falun Gong dan penganiayaan PKC terhadap praktisi.

Banyak pengunjung sempat meneteskan air mata saat mereka melihat lukisan. Beberapa berkata, "Lukisan besar ini sangat menyentuh. Media pernah melaporkan penganiayaan brutal ini terjadi di China Anda telah bekerja keras." Beberapa orang mengatakan mereka akan memberitahu lebih banyak orang tentang penganiayaan ini.

Beberapa orang China yang belajar atau bekerja di Jepang atau yang sedang mengunjungi kerabat di Jepang datang untuk melihat lukisan. Seorang pemuda yang tinggal di sekitar datang melihat lukisan hampir setiap hari setelah bekerja. Dia belajar lima perangkat gerakan Falun Gong dan mulai membaca buku Zhuan Falun.

Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2010/9/11/229501.html

English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/9/16/120033.html