(Minghui.org) Perusahaan Shen Yun
Performing Arts yang berbasis di New York menyelesaikan empat
pertunjukannya di War Memorial Opera House, San Fransisco,
California, pada 28 Desember 2010.
Penyanyi Opera: Shen Yun sedang “mengangkat kita semua ke
tingkat lebih tinggi”
Claudia Siefer telah bernyanyi bersama San Fransisco Opera selama
lebih dari 35 tahun. Ia menilai bahwa semua yang ditampilkan para
penyanyi di pertunjukan Shen Yun memiliki teknik tingkat
tinggi.
Claudia Siefer, penyanyi veteran
berusia 35 tahun di San Fransisco Opera, sangat terkesan dengan
suara contralto Jiansheng Yang.
“Saya tidak dapat mengungkapkan kekagumanku untuk contralto itu.
Sangat spesial, suaranya sangat spesial,” tutur Siefer.
“Benar-benar berbakat luar biasa.”
Ia juga mengatakan bahwa penyanyi utama lainnya juga memiliki
teknik tinggi. “Saya mengangumi mereka bertiga,” tambahnya.
Siefer berbicara sedikit tentang perpaduan unik instrumen orkestra
China dan Barat dan semuanya berlangsung dengan baik.
“Saya menyukainya, saya suka perpaduan ini, mendengar obo, celo,
violin, dengan instrumen China, benar-benar bagus,” tuturnya.
Membicarakan tentang soprano Haolan Geng, Siefer berkata, ”Saya
tidak dapat bernyanyi seperti itu, tidak mungkin… Fantastis.
Seperti suaranya terbang ke surga. Kamu dapat melihat ketika ia
bernyanyi, di akhir lagu, tubuhnya melepaskan semua energi indah
ini.”
Siefer menilai bahwa Shen Yun sangat menghibur tetapi juga merasa
ada arti mendalam dari pertunjukan ini.
“Saya merasa bahwa para pemain dan pertunjukan ini telah mengangkat
kita semua ke tingkat lebih tinggi, mengangkat keberadaan kita dari
hal-hal umum ke pemahaman yang lebih tinggi.”
Pemain Violin profesional: “Angka dari satu sampai lima,
ini adalah angka enam!”
Leon Igudesman, pemain violin di Orkestra San Fransisco Opera
Leon Igudesman, pemain violin
untuk Orkestra Opera San Fransisco dan seorang penonton teater
veteran, sangat terkesan dengan pertunjukan tersebut.
“Dari angka satu sampai lima, ini adalan angka enam, angka enam!”
ujar Igudesman.
“Sangat indah. Memperkaya saya karena memberikan sudut pandang lain
tentang budaya, musik, tarian dan sejarah China,” pungkas
Igudesman.
Sebagai pemusik orkestra, ia pikir suara instrumen Barat dan
tradisional China di pertunjukan itu mempesona.
“Saya pikir sangat menyatu. Saya tidak merasakan seperti dua
kelompok terpisah; rasanya seperti satu orkestra. Sangat
merdu,” ungkap Igudesman.
Ia juga terkesan dengan melodi-melodi China: “Saya rasa bahwa
tarian dan juga musiknya, menggunakan melodi-melodi tradisional
China,… Saya menyukai semuanya.”
Igudesman merasa memperoleh apresiasi baru atas instrumen
tradisional China.
“Bagi saya pribadi, bagian China (orkestra) lebih menarik karena
saya selalu memainkan musik orkestra Barat selama ini. Contohnya,
violin China dan alat tiupnya sangat menarik dan merdu,”
katanya.
“Kadang-kadang saya pergi ke daerah Pecinan bersama teman-teman
China saya. Kami makan siang di daerah Pecinan. Saya melihat musisi
jalanan di sana sangat tidak bagus, tetapi sekarang, di sini, saya
mendengar para profesional China - violin China (erhu) berbunyi
seperti seharusnya, sangat bagus,” kata Igudesman.
Ia juga berkomentar tentang animasi latar belakang, ”Secara visual,
sangat indah.”
“Ini adalah pertunjukan fantastis. Saya berharap ada lebih banyak
anak-anak berada di sini karena tidak hanya baik untuk orang
dewasa, secara visual sangat spektakuler,” katanya.
Igudesman menemukan bahwa interaksi antara panggung dan proyeksi
sangat memperkaya spiritual.
“Juga memiliki arti lebih mendalam, berarti kita tidak punya lebih
banyak lagi dalam kehidupan. Kita punya sms, iPhone dan musik pop,
tetapi kita kehilangan segi spiritualnya, tentu aja, dan sangat
disayangkan menurut saya sebagai pemusik, sebagai seorang artis,”
katanya.
Igudesman menambahkan, ”Kita seharusnya selalu kembali ke kehidupan
spiritual kita setelah kehidupan material dan itu akan membuat kita
bahagia.”
“Saya katakan bahwa ini adalah pertunjukan bagus yang mengejutkan
dan saya akan merekomendasikan kepada semua rekan, pemusik klasik,
untuk datang,” simpul Igudesman.
Penyanyi: “Salah satu pertunjukan terbaik yang pernah saya
lihat!”
Penyanyi Edna Cheek (kiri)
Edna Cheek, seorang penyanyi
gereja, juga hadir.
“Untuk mendengar, menonton dan menghargai kemegahan, kecantikan,
keanggunan… ini adalah salah satu pertunjukan terbaik yang pernah
saya lihat,” kata Cheek.
Ia juga sangat terkesan dengan semua aspek pertunjukan.
“Ini meliputi semuanya. Koreografi sungguh indah. Tetapi secara
keseluruhan… dari menyanyi, koreografi, semuanya sangat
bagus.”
Cheek menikmati tarian yang berdasarkan legenda kuno China dan
cerita-cerita rakyat, juga cerita-cerita modern China.
“Ini bukan hanya seseorang menari, ini mengisahkan sebuah cerita
dari awal hingga akhir, bagian per bagian,” ujarnya.
Ia menggambarkan penampilan soprano Haolan Geng sebagai
“menakjubkan” dan berkata bahwa contralto Jiansheng Yang sebagai
“terbaik yang mungkin saya pernah dengar.”
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/1/3/神韵旧金山演出-主流社会推崇(图)-234483.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/1/6/122347.html