Nama: Yu Yimin
(余毅敏)
Jenis Kelamin: Perempuan
Umur: 49 tahun
Alamat: Kota Wuhan, Provinsi Hubei
Pekerjaan: Karyawan di Perusahaan Hydro Electric
Power System Engineering
Tanggal Kematian: 5 Agustus 2011
Tanggal Penahanan Terakhir: November 2002
Tempat Penahanan Terakhir: Pusat Pencucian Otak
Kabupaten Jianghan (江汉区洗脑班)
Kota: Wuhan
Provinsi: Hubei
Penganiayaan yang Diderita: Penahanan, pencucian
otak, kerja paksa, dilarang tidur, dipukuli, jongkok Bangun dalam
waktu lama, disiksa, disuntik paksa, dipecat dari pekerjaan,
Pelaku Penganiayaan: Kepala Pusat Pencucian Otak,
Hu Jiaxiang (胡家祥), Kepala Kantor Polisi Wansongyuan, Zhou Zhiwei
(周志卫), Kepala Kantor 610 Setempat, Gu Jianqiao (顾建桥)
(Minghui.org) Yu Yimin adalah seorang
praktisi Falun Gong yang berasal dari Kota Wuhan, yang telah
meninggal dunia pada tanggal 5 Agustus 2011 pagi. Dia telah
ditangkap sebanyak lima kali, dipenjarakan di pusat pencucian otak
sebanyak tiga kali, dan dijatuhi hukuman satu tahun kerja paksa
karena keyakinannya. Selama di tahanan, sambil mendapatkan
siksaan dia disuntik dengan obat-obatan yang tidak diketahui,
sehingga menyebabkan gangguan mental. Yu juga dipecat dari
perusahaan tempatnya bekerja karena keyakinannya terhadap Falun
Gong. Karena tidak memiliki uang, dia menjadi tuna wisma dan
melarat. Keluarganya berantakan akibat penganiayaan tersebut.
Yu Yimin sebelum disiksa
Yu Yimin menerita gangguan mental akibat penganiayaan
Falun Gong Memberi
Kehidupan Kedua Bagi Yu
Pada awal tahun 1990-an, ketika usia Yu menginjak 30-an, dia
didiagnosa menderita tumor otak. Setelah menjalani operasi,
keadaannya menjadi sangat lemah dan terus menerus tergantung dengan
obat-obatan untuk bertahan hidup.
Pada tahun 1996, Yu mulai berlatih Falun Gong. Kesehatan fisik dan
mentalnya meningkat dengan sangat pesat. Suaminya takjub akan
perubahannya yang dramatis sehingga mulai ikut berlatih. Tidak lama
setelah berlatih, penyakit paru-paru yang dideritanya membaik tanpa
perawatan medis. Mengetahui perubahan dan kesembuhan suaminya,
mertuanya kemudian juga mulai ikut berlatih Falun Gong. Keluarganya
menjadi harmonis, sesuai prinsip-prinsip ajaran Falun Gong yaitu
Sejati-Baik-Sabar
Ditangkap Sebanyak Lima Kali
Pada tanggal 20 Juli 1999, Partai Komunis China (PKC) memulai
penganiayaan kejam terhadap Falun Gong. Yu pergi ke Kantor
Pengaduan di Beijing untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Namun,
dia ditangkap secara tidak sah dan ditahan di Kantor Polisi
Qianmen. Tangannya diborgol ke belakang punggungnya hingga borgol
tersebut melukai dagingnya. Kemudian, polisi dari Departemen
Kepolisian Wansongyuan di Kabupaten Jianghan Kota Wuhan membawanya
kembali ke Kota Wuhan. Dia kemudian dikirim ke Pusat Penahanan
Wanita Wuhan, di mana dia ditahan selama dua minggu.
Reka Ulang Penyiksaan: memborgol
tangan ke belakang punggung
Pada tanggal 20 Februari 2000,
Departemen Kepolisian Kantor 610 Kabupaten Jianghan memerintahkan
kepada semua petugas polisi untuk menangkap para praktisi Falun
Gong secara besar-besaran. Zhou Zhiwei, kepala Kantor Polisi
Wansongyuan, dan banyak petugas polisi lainya, termasuk Luo Yong
dan Tang Shuangxin, datang ke rumah Yu, menangkap dan menahannya di
Pusat Pencucian Otak Kabupaten Jianghan.
Pada tanggal 9 Februari 2001, Zhou memimpin sekelompok polisi
memaksa masuk rumah Yu, memborgol dan kemudian membawanya ke kantor
polisi. Yu dikirim ke Pusat Pencucian Otak Kabupaten Jianghan lagi.
Dia menolak untuk menonton video yang memfitnah Falun Gong dan
kemudian bergabung dengan para praktisi yang juga sedang ditahan
untuk menurunkan spanduk yang memfitnah latihan spiritual itu. Para
Praktisi juga menulis kata-kata untuk mengklarifikasi kebenaran
tentang Falun Gong di dinding. Kepala Kantor 610 memerintahkan
petugas polisi untuk menyelidiki siapa yang telah menulis kata-kata
tersebut. Mereka memerintahkan kepada semua praktisi untuk
menuliskan beberapa kata agar petugas dapat membandingkan tulisan
tangan mereka dengan kata-kata yang tertulis di dinding. Yu dan
para para praktisi lain yang jumlahnya lebih dari 10 orang, menolak
perintah tersebut. Sehingga akhirnya, petugas polisi tersebut tidak
dapat mengidentifikasikan orang yang telah menulis kata-kata
tersebut.
Pada akhir Oktober 2001, Yu dipindahkan ke Kantor Polisi
Wansongyuan untuk mendapatkan penganiayaan lebih lanjut. Dia
berhasil melarikan diri, tetapi dia harus menjadi tunawisma agar
terhindar dari penganiayaan secara terus menerus. Direktur Kantor
Kepolisian Wansongyuan memimpin para petugas polisi dalam pencarian
besar-besaran untuk menemukannya. Mereka juga menawarkan hadiah
besar bagi siapa saja yang dapat menemukannya.
Setelah melarikan diri dari kantor polisi, Yu pergi ke Beijing
untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong. Dia ditangkap lagi
dan dipenjara di Pusat penahanan kota Yanshan selama 17 hari. Dia
dibebaskan setelah memulai aksi mogok makan untuk memprotes
penganiayaan.
Secara Ilegal dihukum Kerja Paksa
Yu Yimin ditangkap sebanyak enam kali ketika membagikan materi
Klarifikasi Fakta tentang Falun Gong. Dia dijatuhi hukuman satu
tahun kerja paksa di Pusat Rehabilitasi Narkoba Hewan, yang
dijadikan kamp kerja paksa, di Kota Wuhan. Ketika tiba di sana,
para penjaga tidak mengijinkan dia tidur. Mereka memerintahkan
beberapa orang untuk mencuci otaknya dengan propaganda PKC secara
terus menerus. Yu mengabaikan mereka. Kemudian penjaga menghasut
narapidana lain untuk memukuli, menjepit, dan menjaganya agar dia
tidak tertidur untuk waktu yang lama. Mereka juga memaksanya untuk
berdiri menghadap tembok atau jongkok bangun seperti cara militer
untuk waktu yang lama. Jika dia bergerak walau sedikitpun, mereka
akan memukulinya. Para penjaga juga memaksannya untuk melakukan
pekerjaan kasar selama berjam-jam. Tidak peduli bagaimana mereka
menyiksanya, Yu Yimin tetap teguh terhadap keyakinannya pada Falun
Gong.
Reka ulang penganiayaan :
pemukulan
Disuntik dengan Obat yang Tidak Diketahui di Pusat
Pencucian Otak
Pada bulan November 2002, pada hari ketika hukuman Yu berakhir,
polisi memindahkannya dari kamp kerja paksa ke Pusat Pencucian Otak
Kabupaten Jiangsan, bukan membebaskannya. Ini adalah ketiga kalinya
Yun dikurung di pusat pencucian otak. Di dalam, Yu disuntik dengan
obat yang tidak diketahui. Awalnya, dia merasakan nyeri yang
berasal dari kakinya. Berangsur-angsur dia mulai kehilangan
ingatan, kakinya kesemutan, dan tidak mampu untuk berjalan. Para
penjaga di pusat penahanan juga memukul dan membenturkan kepalanya
ke dinding dengan brutal.
Reka ulang penyiksaan:
Membenturkan kepala ke dinding
Yang terlibat dalam menganiaya Yu
meliputi lembaga: Komite Politik dan Hukum Distrik Jianghan, Kantor
610, Departemen Kepolisian Distrik Jianghan, Kantor Polisi
Wansongyuan, dan Asosiasi Lingkungan Wansongyuan.
Disiksa Hingga Menderita Gangguan Mental, Keluarganya
Berantakan
Yu dibebaskan dari Pusat Pencucian Otak Distrik Jianghan pada
tanggal 31 Januari 2003. Tubuhnya lemah dan bengkak karena
penyiksaan. Tidak mampu menahan tekanan penganiayaan yang dilakukan
PKC secara terus menerus, suaminya, Wang Siqing, memintanya untuk
menandatangani surat perceraian beberapa hari kemudian, dan
memberinya uang yang cukup untuk menutupi biaya hidup selama satu
bulan.
Semenjak Yu di penjara dia dipecat dari tempatnya bekerja, dia
tidak memiliki sumber pendapatan untuk membiayai hidupnya.
Keluarganya hancur dan dia menjadi tunawisma. Akibat dari
penyiksaan dan suntikan dengan obat-obatan yang tidak diketahui
saat dalam tahanan, juga karena tekanan menjadi tunawisma dan
melarat, dia menderita gangguan mental pada tahun 2003. Kemudian
dia menjadi sulit berjalan dan hanya bisa merangkak. Dia tidak
mampu lagi mengurus kebutuhannya sehari-hari.
Para Praktisi Ditangkap Karena Membantu Yu
Dua praktisi Falun Gong setempat ingin membantu Yu agar bisa pulih.
Mereka merawatnya, membantu kebutuhan keuangannya dan mengurusnya
agar bisa tinggal di sebuah Pusat Panti Jompo. Namun, keduanya
ditangkap oleh PKC karena keyakinan mereka pada Falun Gong dan
karena membantu seorang teman praktisi.
Artikel Terkait :
Praktisi Yu Yimin dari Kota Wuhan kehilangan Keluarganya dan
mengemis di Jalanan akibat dari Penganiayaan.
http://clearwisdom.net/html/articles/2006/1/22/69200.html
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/8/12/被迫害致精神失常八年-余毅敏含冤离世(图)-245241.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/9/4/127843.html