(Minghui.org) Saya mulai menderita masalah
kesehatan serius pada umur 36 tahun, dan kemudian menderita selama
19 tahun. Saya mengidap sindrom Meniere, insomnia, bisul mulut,
masalah jantung, masalah hati, dan nyeri pada persendian. Saya juga
menderita sakit kepala hebat dan hampir buta. Saya mengunjungi
banyak dokter dan ahli terkenal serta ahli di seluruh negeri.
Mereka semua berkata bahwa penyakit saya begitu kompleks hingga
mereka tidak mampu menyembuhkannya.
Seseorang membawakan buku Zhuan Falun kepada saya pada awal 1999.
Sewaktu membaca ceramah pertama, saya terus merasa ngantuk. Suamiku
merasa aneh karena biasanya saya tidak mudah tertidur, bahkan
setelah minum pil tidur. Namun malam itu, saya tertidur ketika
sedang memegang buku tersebut. Saya kemudian pergi ke tempat tidur
dan tidur dengan mendengkur hingga keesokan paginya. Ketika bangun,
sakit kepala saya hilang, dan sejak saat itu, saya tidak pernah
menderita insomnia lagi.
Saya membaca buku itu dan melakukan latihan Falun Gong setiap hari.
Seminggu kemudian, nafsu makan saya sangat bagus. Saya juga
menyadari bahwa bisul mulut saya telah hilang! Penyakit-penyakit
saya lenyap dalam sebulan. Berat badan saya bertambah dan tampak
sangat sehat serta energik. Saya bisa mengurus diri sendiri dan
melakukan semua pekerjaan rumah tangga. Teman-teman dan kerabat
takjub melihat perubahan ajaib yang terjadi pada diriku.
Guru Mencegah Bencana
Pada Maret 1999, kebetulan saya bertemu dengan seorang kenalan
lama. Dia bertanya bagaimana saya menjadi begitu sehat. Ketika saya
mengatakan padanya bahwa saya berlatih Falun Gong dan berbagi
pengalaman dengannya, dia mengatakan juga memiliki banyak penyakit
dan ingin belajar latihan tersebut. Kami berbicara di luar selama
dua jam, ketika saya melirik ke jendela dapur di lantai tiga. Saya
terkejut melihat asap hitam mengepul keluar dari tempat itu. Saya
bergegas ke atas dan masuk ke dapur. Ada sebuah panci aluminium di
atas kompor, yang terbakar seluruhnya, dan ada sebuah lubang besar
di dasar panci tersebut.
Kompor tersebut berada di bawah jendela, dan saya tidak habis
percaya bagaimana kobaran api tidak membakar bingkai kayu di
sekitar jendela. Jika ini terbakar, seluruh bangunan akan ludes
terbakar, dan semua flat lain akan terkena. Saya tahu adalah
perlindungan Guru yang mencegah terjadinya bencana.
Ketika adik perempuan saya datang mengunjungi keesokan harinya,
saya memberitahu dia apa yang terjadi. Dia segera berkata bahwa dia
ingin belajar Falun Gong juga.
Goresan Hilang setelah dengan tulus Melafal, “Falun Dafa
Hao”
Saya kembali ke kampung halaman bersama cucu laki-laki yang berumur
lima tahun pada Juni 1999. Kampung halaman saya terletak di daerah
pedesaan sepuluh kilometer jauhnya. Saya tidak bisa pulang ke sana
selama lebih dari 10 tahun karena masalah kesehatan. Namun sekarang
saya telah memperoleh kesehatan kembali, saya mampu pulang. Saya
juga berencana memperkenalkan Falun Gong kepada penduduk di
sana.
Cucu saya sangat gembira ketika tiba di rumah putra saya. Dia mulai
berlarian sekitar halaman, sampai dia kehilangan keseimbangan dan
jatuh ke pot tanaman kaktus besar. Dia hanya mengenakan kaos oblong
dan celana pendek pada saat itu, dan tubuhnya diliputi jarum-jarum
kaktus. Kulitnya tergores dan segera menjadi merah dan bengkak.
Ketika putra saya keluar rumah setelah mendengar putranya menangis,
dia ingin membawanya ke rumah sakit. Saya mengatakan kepadanya
bahwa kita semua seharusnya dengan tulus melafalkan 'Falun Dafa Hao
(baik); Zhen Shan Ren Hao (Sejati-Baik-Sabar adalah baik)'. Ketika
kami melakukannya, cucu saya segera menjadi tenang dan tertidur.
Kami memandikan dia ketika dia bangun dan melihat kulitnya menjadi
normal dan bersih, dan tidak ada tanda-tanda bekas luka atau jarum
padanya. Kami sangat gembira melihat ini dan secara mendalam
berterima kasih atas karunia penyelamatan Guru.
Pikiran Lurus Melindungi Saya dari
Penangkapan
Partai Komunis China memulai penganiayaan terhadap Falun Gong enam
bulan setelah saya memperoleh Fa. Saya ingat berdiri di depan
jendela pada suatu malam, memandang bulan purnama. Saya bisa
melihat di ruang lain bulan itu semakin besar. Kemudian ia berubah
menjadi bunga lotus besar dengan Guru duduk di atasnya. Saya
menyapa kepada Guru dan kemudian berderai air mata. Guru
berangsur-angsur menghilang dan terngiang kata-kata berikut di
dalam pikiran saya:
Dari yang paling mikro sampai yang paling makro kemerosotan
materi sudah tetap,
Cakrawala dapat dilihat dari mikro dan makro dalam sepuluh
penjuru;
Langit cerah dan tubuh langit transparan, kosmos sudah
diluruskan,
Mega bencana sudah lewat, alam semesta terang
benderang.
(“Sesudah Bencana” di Hong Yin)
Saya percaya penganiayaan adalah malapetaka. Tapi waktu langit
menjadi jernih dan tubuh kosmis menjadi transparan pasti akan
datang. Selama periode ini, para praktisi diuji bagaimana berjalan
dengan baik pada jalur kultivasi mereka.
Ketika saya belajar Fa dengan rekan-rekan praktisi di musim panas
tahun 2000, saya dengan teguh menyimpan kata-kata Guru dalam
ingatan:
“Pengikut yang menahan tekanan melangkah keluar membuktikan
kebenaran Fa sangatlah agung” (“Melangkah Menuju Kesempurnaan”
di Petunjuk Gigih Maju II).
Kemudian saya mulai menyebarkan materi klarifikasi fakta Falun Gong
kepada penduduk di tiga kota setempat. Terlepas dari betapa panas
cuaca di musim panas atau betapa dingin cuaca di musim dingin, saya
selalu pergi keluar untuk mengantar materi. Saya menempuh belasan
mil tanpa merasa lelah. Pada malam hari, lampu jalan mati ketika
sedang menempelkan poster pada beberapa tiang, dan kemudian menyala
lagi ketika saya pergi. Kata-kata berwarna merah "Falun Dafa Hao"
dengan latar belakang kuning bersinar terang dan dapat dilihat dari
cukup jauh di bawah lampu jalan yang terang.
Suatu ketika, tiga polisi dan agen dari Kantor 610 datang ke rumah
saya. Saat saya turun ke bawah menuju pintu depan, saya memancarkan
pikiran lurus. Saya berpikir, "Kalian tidak bisa menganiaya saya.
Kalian tidak memiliki hak untuk melakukan itu." Saya membuka pintu
dan dengan tegas bertanya kepada mereka, "Bagaimana kalian tahu
saya tinggal di sini? Mengapa kalian mencari saya?" Mereka semua
hanya berdiri di sana, hingga salah satu dari mereka dengan gagap
menjawab. Dia akhirnya berhasil bertanya, "Apakah Anda masih
berlatih Falun Gong?" Saya menjawab, "Tentu saja. Semua orang di
sini tahu bahwa saya sebelumnya memiliki kesehatan yang sangat
buruk. Adalah Dafa dan Guru yang menyelamatkan saya!" Saya kemudian
memberitahu mereka betapa Falun Gong bermanfaat bagi saya. Saya
berkata, "Apakah kalian ingin sesuatu yang lain? Saya harus pergi
sekarang." Ketika saya menutup pintu dan berjalan melewati mereka,
seorang perwira muda mengejar saya. Dia menjabat tangan saya,
mengatakan, "Melihat kamu begitu sehat sekarang, saya benar-benar
bergembira untuk Anda!"
Jam Tangan tetap Berfungsi setelah Tidak Sengaja
Tercuci
Saya membeli sebuah jam digital pada musim gugur tahun 2005, dan
menggunakannya setiap hari selama lebih dari tiga tahun tanpa
mengganti baterai. Ketika melakukan latihan, memancarkan pikiran
lurus, dan pergi keluar untuk berbicara kepada orang tentang Falun
Gong, saya selalu memakainya.
Pada akhir April 2009, dengan ceroboh saya meninggalkannya di dalam
saku saat mencuci pakaian. Saya menyadarinya satu atau dua
hari kemudian. Ketika putra saya pulang pada suatu malam, saya
memintanya untuk membongkar jam tangan untuk membersihkannya dan
memasangnya kembali. Putra saya menertawakan saya dan berkata bahwa
jam tersebut tidak akan berfungsi lagi jika air masuk ke dalamnya.
Saya berkata, "Ini bukan jam tangan biasa. Tolong lakukan untuk
saya." Beberapa hari kemudian, dia membeli sebuah baterai baru dan
memasang kembali jam tangan tersebut. Dia begitu takjub menemukan
bahwa jam tersebut masih berfungsi.
Pergelangan Bibi Saya Retak
Tahun ini, bibi saya berumur 95 tahun. Dia menjadi praktisi saat
berumur 88 tahun dan belajar Fa setiap hari. Melalui latihan Falun
Gong, dia menjadi sehat walafiat, dan rambutnya yang sudah beruban
kembali ke warna alaminya.
Pada musim gugur saat bibi berumur 90 tahun, seorang tetangga
pernah menitipkan tiga anak untuk dijaga olehnya. Bibi saya tinggal
di sebuah pedesaan. Mereka memiliki dua ekor babi gemuk yang
seringkali keluar dari kandang, jadi keluarga tersebut meminta
seseorang untuk menempatkan batu besar dan berat di pintu untuk
mencegah mereka keluar. Suatu ketika saat bibi pergi ke toilet,
yang terletak di sebelah kandang babi, babi-babi berlompatan hingga
bongkahan batu bergeser dan mengenai lengan kirinya, menjepit
pergelangan tangannya. Dia mencoba duduk dan menggeser batu untuk
melepaskan tangannya.
Menantu bibi, yang bekerja tidak jauh dari situ, mendengar
anak-anak menjerit dan berlari kembali ke rumah. Dia melihat bibi
gemetar dari kepala sampai ke kaki, pakaiannya berlumuran darah.
Menantu meminta dia segera melafalkan, "Falun Dafa Hao (baik);
Zhen-Shan-Ren Hao (Sejati-Baik-Sabar adalah baik)." Pendarahan
segera berhenti setelah dia melakukannya, dan rasa sakit juga
hilang. Putranya kemudian membawanya ke rumah sakit. Dokter berkata
bahwa pergelangan tangannya retak, tapi mereka tidak bisa berbuat
apa-apa karena usia sudah tua. Hanya dengan balutan sederhana pada
lukanya dan mereka kembali ke rumah.
Bibi saya tidak terpengaruh oleh kejadian itu dan tetap belajar Fa.
Dua bulan kemudian, retakan tersebut telah pulih sepenuhnya.
Sepuluh anggota keluarga bibi mulai berlatih Falun Gong setelah
mendengar peristiwa tersebut.
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/7/10/我的生命受惠于法轮大法的恩泽-243719.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/8/15/127485.html