(Minghui.org) Pada 28 September, tiga
praktisi Falun Gong ditahan di “Pusat Pelatihan dan Pendidikan
Legal Kota Changsha” (kata halusnya untuk “pusat pencucian otak”),
Zhou Yuxi (wanita), Li Zhigang (pria) dan Huang Yonghui (pria)
memperoleh kembali kebebasan mereka. Zhou dan Li dikurung selama 40
hari sementara Huang dipenjara sekitar 20 hari lamanya.
Zhou Yuxi, 31 tahun, seorang
mantan guru taman kanak-kanak yang berafiliasi dengan Biro
Antariksa Provinsi Hunan. Li Zhigang, 42 tahun, seorang asisten
peneliti di Institut Komputer Universitas Nasional Teknologi
Pertahanan. Huang Yonghui sudah berusia 40a-n dan tinggal di
Distrik Tianxin. Mereka telah dianiaya berkali-kali karena berlatih
Falun Gong. Zhou bersama Li dipecat dari pekerjaan mereka.
Pusat Pelatihan dan Pendidikan Legal Kota Changsha sebetulnya
adalah sebuah pusat pencucian otak yang digunakan untuk menganiaya
para praktisi. Ia terletak di Desa Zhongling, Kotapraja Laodaohe,
Distrik Kaifu, Kota Changsha. Tempat ini tampak dari luar bagaikan
sebuah tempat peristirahatan untuk liburan tetapi kawat yang
melilit pada dinding-dinding gedungnya, dengan ditutupi oleh
gerbang besi di pagi hari, dan jeruji besi pada jendela-jendelanya
jelas-jelas mengindikasikan bahwa tempat ini bukanlah tempat
peristirahatan. Gedung ini digunakan sebagai tempat perawatan dan
dibeli oleh Kantor 610 pada tahun 2002 dengan harga yang luar
biasa. Pada Nopember tahun itu, rumah perawatan itu pun dirubah
menjadi pusat pelatihan.
Gerbang utama menuju pusat
pencucian otak tetap tertutup selama siang hari
Sisi selatan dari gedung pusat pencucian otak Laodaohe (Ada empat
lantai. Para praktisi biasanya ditahan di lantai ketiga)
Gerbang terkunci dengan aman di pintu masuk ke lantai tiga
Para praktisi terisolasi dari dunia luar oleh dinding-dinding yang
tinggi
Papan-papan jalan untuk pusat pencucian otak
Pusat Pelatihan dan Pendidikan
Legal berada dibawah yurisdiksi Kantor 610 Kota Changsha serta
Komite Legal dan Politik. Dikepalai oleh Wu Zhibin, juga merupakan
wakil sekretaris Komite Legal dan Politik. Wakil kepala Kantor 610,
Wu Kaiming, menjalankan tugas khusus. Pusat pencucian otak memiliki
beberapa asisten, termasuk Yang Lu dan Lei Songping. Dalam delapan
tahun terakhir, ratusan praktisi dari seluruh Provinsi Hunan telah
ditahan di pusat pencucian otak ini. Selain kehilangan kebebasan
pribadi mereka, para praktisi ini menjadi sasaran pencucian otak
begitu juga dengan penyiksaan fisik dan mental untuk memaksa
mereka melepaskan keyakinannya.
Setiap praktisi dimasukkan ke sebuah ruangan dengan sebuah toilet
di lantai tiga. Setiap ruangan berukuran sekitar 12 meter persegi.
Para praktisi diawasi secara dekat selama 24 jam oleh seseorang
bayaran atau diperintah oleh Kantor 610. Bahkan tiga kali makan
dalam sehari juga dilakukan di dalam ruangan ini dan dibawakan oleh
para anjing penjaga itu.
Praktisi diancam dan dicuci otak dengan kejam. Taktik-taktik utama
pencucian otak yang dilakukan adalah: memaksa mereka untuk menonton
program yang memfitnah Falun Gong dan penciptanya; memaksa mereka
untuk mempelajari buku-buku yang memfitnah Falun Gong dan
penciptanya begitu juga dengan berbagai peraturan yang dibuat oleh
rezim komunis; dan mengancam mereka yang menolak “dirubah” akan
dikirim ke pusat pencucian otak atau penjara. Taktik-taktik ini
digunakan untuk menekan praktisi agar menulis surat pernyataan
meninggalkan keyakinan mereka dan jaminan bahwa mereka tidak akan
berlatih Falun Gong lagi.
Hampir setiap praktisi yang dibawa ke pusat pencucian otak dilarang
untuk berhubungan dengan dunia luar. Mereka tidak dizinkan untuk
melakukan panggilan telepon maupun menulis surat. Kecuali bagi
sejumlah kecil anggota keluarga yang dibawa ke dalam untuk berusaha
membujuk praktisi untuk melepaskan latihan ini, kebanyakan praktisi
ditolak untuk mendapat kunjungan dari keluarga mereka. Selama 40
hari penahanan, keluarga Li Zhigang tidak diizinkan untuk
mengunjunginya sama sekali. Di sisi lain, suami Zhou, Zhang
Yonglin, merupakan seorang petugas politik senior di Kantor Cabang
Hunan dari sebuah Bank Milik Negara, diizinkan keluar masuk di
pusat pencucian otak secara bebas karena dia menentang istrinya
berlatih Falun Gong.
Staf di pusat pencucian otak mengancam dan memukul praktisi jika
metode pencucian otak tidak berfungsi. Jiang Shanglian dari
Kabupaten Ningxiang dipukuli saat ditahan di pusat pencucian otak.
Ren Liyun, seorang praktisi dari Kota Changsha dan pensiunan dari
perusahaan Grup Shuguang, juga menyaksikan para staf di pusat
pencucian otak memukul praktisi selama penahanannya.
Praktisi diancam dengan: “Kalian memiliki tiga pilihan: melepaskan
keyakinan kalian, berakhir di institusi mental, atau dikirim ke
kamp kerja paksa.” Tang Min, seorang praktisi asal Kota Changsha,
dikirim ke Institusi Mental Provinsi Hunan karena menentang
penganiayan. Dia disuntik dengan obat-obatan yang digunakan untuk
pasien mental. Zhang Junjie, Li Zhihong, Lei Yangfan, dan banyak
praktisi Changsha yang kemudian dipindahkan ke Kamp Kerja Paksa
Wanita Baimalong di Zhuzhou atau Kamp Kerja Paksa Xinkaipu di
Provinsi Hunan untuk dianiaya lebih lanjut.
Setelah ditahan selama 12 hari di pusat pencucian otak, pada 28
September, ketiga praktisi ini dikawal sampai di rumah oleh petugas
dari Kantor 610 di distrik mereka masing-masing.
Informasi para pelaku kejahatan:
Wu Zhibin, kepala Kantor 610 Kota Changsha: +86-731-88667548
(Kantor), +86-731-85070065 (Rumah), +86-13307310607 (Seluler)
Wu Kaiming, wakil kepala: +86-731-88667549 (Kantor),
+86-731-85133270 (Rumah), +86-13319578855, +86-13308408731
(Seluler)
Pusat Pelatihan dan Pendidikan Kota Changsha:
+86-731-86675725
Yang Lu, deputi supervisor: +86-13975805222
Jiang Heping, asisten supervisor Kantor 610 Provinsi Hunan, wakil
kepala dari divisi polisi tingkat provinsi: +86-731-82215011
(Kantor 610), +86-731-84597005 (Kantor Departemen Kepolisian),
+86-13907318701
(Untuk informasi para pelaku kejahatan lainnya, silakan baca
artikel versi bahasa Mandarin)
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2011/10/5/三法轮功学员遭长沙捞刀河洗脑班迫害(图)-247535.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/10/31/129104.html