(Minghui.org) Tanggal 4 Maret, Asosiasi
Reformasi Yudisial Korea dan Masyarakat Pan, Himpunan Falun Dafa,
dan penduduk Seoul menggelar konferensi press di depan Kedutaan
China, mendesak pengusiran wakil konsul jenderal China, Jin
Yangguang. Penyelenggara mengumumkan, mereka akan mengadakan
kampanye sekala nasional, karena mereka yakin Jin telah melanggar
hak-hak orang Korea, melanggar hukum Korea, dan merusak citra
orang-orang China.
Tanggal 4 Maret, Asosiasi Reformasi Yudisial Korea dan Masyarakat
Pan, Himpunan Falun Dafa, dan penduduk Seoul menggelar konferensi
press di depan Kedutaan China, mendesak pengusiran wakil konsul
jenderal China, Jin Yangguang.
Zheng Qiuchen, wakil dari Asosiasi Reformasi Yudisial Korea dan
Masyarakat Pan
Penyelenggara konferensi press memasukan sebuah surat ke kotak
surat Kedutaan China.
Jin dan asistennya berusaha
mempengaruhi pemerintah Korea dan berbagai organisasi untuk
mencegah Shen Yun Performing Arts tampil di Korea. Namun akhirnya
mereka gagal.
Himpunan Falun Dafa Korea Selatan menyatakan Konsul Jenderal Busan,
Hua Bing, Wakil Konsul Jenderal, Jin Yangguang, Pejabat Urusan
Kebudayaan Kedutaan Seoul, Wang Chuan, Pejabat Urusan Politik, Chen
Hai, dan perwakilan konsuler lainnya mengancam Balai Kota Busan dan
Asosiasi Kebudayaan Busan, mengatakan bahwa dengan mengijinkan Shen
Yun tampil akan merusak hubungan Korea Selatan dengan China.
Himpunan mengatakan konsulat juga menelpon stasiun televisi dan
memberitahukan mereka bahwa pertunjukan telah dibatalkan, menyuruh
mereka untuk menghentikan tayangan iklan Shen Yun.
Pejabat konsuler juga menghubungi teater dan kantor-kantor
pemerintahan lokal di kota Korea Selatan, Goyang (Teater Aram Nuri)
dan Daegu (Teater Suseong Artpia) tempat Shen Yun akan tampil
berikutnya. Perwakilan konsuler meminta mereka untuk membatalkan
kontrak sewa, namun di kedua kota tersebut, permintaan itu ditolak
seiring penjelasan pejabat lokal bahwa pemerintah kota tidak berhak
untuk membatalkan kontral pribadi.
Bulan Januari 2011, promotor pertunjukan mengirim petisi ke
Departemen Administratif Tingkat Dua Pengadilan Negeri Busan. Pagi
berikutnya, bersamaan dengan ditelitinya kasus tersebut oleh
pengadilan, artis dan kru teknisi Shen Yun tiba di teater Busan,
mempersiapkan diri untuk tampil di pertunjukan malam. Tiket ketiga
pertunjukan Shen Yun terjual habis. Setelah itu, pejabat konsuler
China berbicara dengan pemerintah lokal dan teater di Goyang dan
Daegu, meminta pembatalan kontrak sewa di kedua kota tersebut.
Teater di kedua kota tersebut menyatakan Kedutaan China tidak
berhak meminta pembatalan kontrak suatu pertunjukan, dan tidak ada
alasan yang sah untuk melakukannya. Pemerintah lokal di kedua kota
tersebut menegaskan, pemerintah kota tidak berhak untuk
mengintervensi kontrak pribadi.
Zheng Qiuchen, wakil dari Asosiasi Reformasi Yudisial Korea dan
Masyarakat Pan, mengatakan dalam pidatonya, komunisme dan demokrasi
tidak bisa hidup berdampingan. Dia mengatakan, janganlah percaya
pada Partai Komunis. Pembicara lain mengemukakan bahwa kedutaan
China menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk mengintervensi
Shen Yun, yang merupakan bukti tak terbantahkan dari sifat-sifat
jahat Partai Komunis.
Beberapa penduduk lokal mengatakan Partai Komunis China tidak boleh
mengintervensi kegiatan budaya di Korea, karena itu melanggar hukum
Korea.
Penyelenggara mengumumkan akan memulai kampanye sekala nasional,
menyelidiki kegiatan Jin Yangguang di Korea, dan mengusirnya
keluar.
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/3/7/韩国多团体吁驱逐中共副总领事金燕光(图)--237289.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/3/9/123706.html