Nama: Wang
Cuilan (王翠兰)
Jenis Kelamin: Perempuan
Usia: 68
Alamat: Desa Cangjie, Kotapraja Weizi, Kabupaten
Changyi, Kota Weifang
Tanggal Kematian: 24 Januari 2011
Tanggal Penangkapan Terakhir: 19 Desember
2005
Tempat Penahanan Terakhir: sebuah kamp kerja paksa
(某个劳教所)
Provinsi: Shandong
Penganiayaan Yang Diderita: Kerja paksa, cuci
otak, penyiksaan, pemerasan, rumah digeledah, penahanan
(Minghui.org) Wang Cuilan, seorang
praktisi Falun Gong di Provinsi Shandong, menderita penganiayaan
kejam di sebuah kamp kerja paksa, yang mengakibatkan korban
menderita kelumpuhan pada wajah dan penyakit lainnya. Setelah
dibebaskan, petugas kamp kerja paksa secara rutin mengganggu dan
mengawasinya. Wang Cuilan akhirnya meninggal dunia pada 24 Januari
2011 akibat dari penganiayaan kejam yang dideritanya, pada usia
68.
Wang Cuilan dan suaminya, Wang Xiaozeng adalah warga Desa Cangjie,
Kotapraja Weizi, Kabupaten Changyi, Kota Weifang. Mereka mulai
berlatih Falun Dafa pada 1996. Sejak 20 Juli 1999, Partai Komunis
China (PKC) yang keji telah mulai memfitnah Falun Gong. Karena
telah memperoleh manfaat besar dari latihan ini, Wang Cuilan pergi
ke Beijing untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong, bahwa
fitnahan PKC terhadap Falun Gong dan pendirinya, Guru Li Hongzhi
adalah tidak berdasar dan salah. Sebagai akibatnya, Wang menderita
berkali-kali penganiayaan oleh aparatus rejim komunis. Rumahnya
digeledah, dia diperas dan didenda, kemudian dimasukkan ke dalam
kelas indoktrinasi, dijebloskan ke sebuah pusat penahanan, dan kamp
kerja paksa, di mana dia disiksa dan diperlakukan buruk dengan
berbagai cara. Suaminya, Wang Xiaozeng secara ilegal dihukum di
kamp kerja paksa dua kali.
Tanpa alasan, Wang Cuilan dan Wang Xiaozeng ditangkap kembali pada
malam hari 19 Desember 2005 oleh Chen Xiaodong dan petugas lainnya
dari Kantor 6-10 Kabupaten Changyi. Pada saat itu, Wang Xiaozeng
baru saja dibebaskan dari penjara, setelah menjalani hukuman tiga
tahun.
Karena penganiayaan kejam di penjara, Wang Cuilan menderita tekanan
darah tinggi, kelumpuhan pada wajah dan penyakit lainnya. Pada Juli
2006, otoritas kamp kerja paksa memberi tahu pihak keluarga agar
membawa pulang Wang Cuilan. Namun, masih saja petugas kepolisian
setempat mengganggu Wang Cuilan, seorang perempuan usia 68 tahun,
hingga dia meninggal dunia pada 24 Januari 2011.
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/2/19/山东潍坊法轮功学员王翠兰含冤离世-236520.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/3/12/123758.html