(Minghui.org) Ethiopia terletak di Tanduk
Afrika dan memiliki populasi sekitar 85 juta jiwa. Ethiopia
merupakan negara terpadat kedua di Afrika. Addis Ababa merupakan
ibu kota Ethiopia, merupakan ibu kota tertinggi ketiga di dunia,
dan memiliki pasar terbuka terbesar, yang dikenal sebagai Mercato
di seluruh Afrika. Catatan paling awal tentang Ethiopia muncul di
Mesir kuno. Ethiopia merupakan satu-satunya negara Afrika yang
memiliki sistem kalender sendiri, dan mempertahankan bahasa dan
tulisan sendiri. Falun Dafa, juga dikenal sebagai Falun Gong, telah
diperkenalkan di negara Afrika ini.
>
Lebih dari 200 praktisi Falun Gong Ethiopia melakukan latihan
bersama
Buku Guru Li Hongzhi, Falun
Gong dalam Bahasa Amharic telah Diterbitkan; Himpunan Falun Dafa
Ethiopia Didirikan
Pada Maret 2006, Himpunan Falun Dafa Ethiopia secara resmi
didirikan setelah disetujui oleh pemerintah Ethiopia. Praktisi
telah menerjemahkan buku Guru Li Hongzhi, Falun Gong ke dalam
bahasa Amharic, bahasa resmi di Ethiopia. Semakin banyak orang di
sana mulai belajar dan berlatih Falun Gong.
Sampul Falun Gong dalam bahasa Amharic
Berbagi Pengalaman Kultivasi Menghasilkan
Peningkatan
Himpunana Falun Dafa Ethiopia
menyelenggarakan Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa
yang pertama pada 15 September 2007 di Addis Ababa. Ini adalah
konferensi Fa kedua di Afrika. Ethiopia merupakan negara yang
memiliki lebih dari 70 wilayah dan etnis, sehingga praktisi dari
berbagai budaya dan bahasa menghadiri kegiatan besar ini.
Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa Ethiopia yang
pertama diadakan di Addis Ababa
Para praktisi Falun Gong yang hadir di konferensi
Praktisi di Ethiopia
menyelenggarakan konferensi berbagi pengalaman dan latihan berskala
besar pada bulan Maret 2008 di Metu. Sebanyak 238 praktisi
berpartisipasi dalam latihan bersama tersebut di Lapangan Sepak
Bola Metu sementara lebih dari 1.000 penduduk setempat menyaksikan
dengan minat yang besar. Konferensi ini diadakan di sebuah
auditorium lokal pada malam itu juga.
Praktisi Ethiopia melakukan latihan di Lapangan Sepak Bola Metu
pada Maret 2008
Mengajarkan Latihan Falun Gong dan Menyampaikan Pesan Indah
serta Damai
Praktisi Ethiopia melakukan latihan bersama
Pemilik pusat kebugaran di Adis
Ababa mengundang praktisi untuk memperlihatkan lima metode latihan
di pusat kebugaran pada Agustus 2004. Selain itu, praktisi diundang
untuk berpartisipasi pada sebuah pameran tahunan oleh sebuah
sekolah wushu. Kegiatan tersebut diadakan di sebuah gedung konser
terkenal. Para praktisi memperagakan latihan dan membagikan brosur
kepada sekitar seribu orang.
Praktisi Falun Gong memperagakan lima metode latihan yang
lembut
Pada 8 September 2007, tiga hari
sebelum Milenium Ethiopia, praktisi Falun Gong setempat diundang
untuk memperagakan latihan Falun Gong di Universitas Infonet di
Addis Abeba. Mereka mendapat sambutan hangat dari penduduk
setempat. Beberapa praktisi memperagakan lima metode latihan dengan
diiringi musik "Pudu." Setelah acara tersebut, semua penonton
menerima brosur Falun Gong.
Resolusi Organisasi Hak Asasi Manusia APAP: Mengutuk
Penganiayaan Falun Gong
Pada 20 Juli 1999, Partai Komunis
China (PKC) melancarkan penganiayaan brutal terhadap Falun Gong.
Lebih dari 3.400 praktisi dikonfirmasikan meninggal dunia akibat
penganiayaan tersebut. Puluhan ribu praktisi telah ditahan secara
ilegal di penjara dan kamp-kamp kerja paksa, ribuan praktisi
disuntik dengan obat-obatan yang merusak sistem saraf pusat mereka,
dan praktisi yang tak terhitung jumlahnya telah dipenjarakan di
fasilitas pencucian otak atau menjadi tuna wisma untuk menghindari
penganiayaan. Beberapa kamp kerja paksa melakukan kejahatan dengan
mengambil organ praktisi Falun Gong yang masih hidup.
Ethiopia's human rights organization APAP passed a resolution
condemning the Chinese Communist regime's persecution of Falun
Gong
Selama sebelas tahun terakhir,
praktisi di seluruh dunia telah berbicara tentang Falun Gong dan
mengungkap kejahatan PKC, dalam upaya tak kenal lelah untuk
mengakhiri penganiayaan. Orang-orang dari berbagai negara secara
bertahap memahami situasi yang sebenarnya di Cina. Masyarakat
internasional telah mengutuk penganiayaan PKC kejam dan tidak
manusiawi terhadap praktisi Falun Gong. Pada tanggal 15 Maret 2005,
organisasi hak asasi manusia Ethiopia, Aksi Profesional 'Asosiasi
untuk Rakyat (APAP) mengeluarkan resolusi mengutuk penganiayaan
Falun Gong. Resolusi meminta PKC untuk mengakhiri segera
pembunuhan, praktek penyiksaan praktisi Falun Gong, dan segera
membebaskan seluruh praktisi Falun Gong yang ditahan secara ilegal.
APAP meminta Komisi Hak Asasi Manusia PBB (UNHCR) untuk membuat
pernyataan resmi untuk mengutuk penganiayaan dan mendesak PKC untuk
menghentikan penganiayaan. Resolusi itu juga disampaikan kepada Ms
Louise Arbour, Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia, Mr Meles Zenawi,
Perdana Menteri Ethiopia, dan Mr Seyoum Mesfin, Menteri Luar Negeri
Ethiopia.
Hope Africa Melakukan Wawancara dengan Praktisi Falun
Gong
Hope Africa, sebuah surat kabar
yang beredar di Eropa dan Afrika, menerbitkan artikel wawancara
dengan seorang praktisi Falun Gong pada edisi kelima tahun 2005.
Artikel tersebut berjudul, "Apa itu Falun Gong?" Reporter melakukan
wawancara dengan Yonas Taddesse Biru yang berumur 37 tahun, lahir
di Addis Ababa, Ethiopia.
Hope Africa melakukan wawancara dengan praktisi Falun Gong
Ethiopia
Biru mengatakan di wawancara
bahwa melalui latihan Falun Gong, praktisi secara bertahap belajar
untuk mendahulukan orang lain dan membuang keterikatan egois.
Mereka menikmati kesehatan yang luar biasa dan energi besar dalam
kehidupan sehari-hari. Dunia menjadi lain. Ini adalah kekuatan
dengan hidup selaras dengan alam semesta - kekuatan kembali jati
diri yang asli. Biru mengatakan bahwa semua orang yang benar-benar
berlatih Falun Gong akan mengalami peningkatan kesehatan yang
besar, lingkungan yang harmonis dan damai serta akan mampu
menangani konflik dengan cara damai. Dia dengan tulus berkata,
"Rekan-rekanku sebangsa Afrika, menurut pengalaman pribadiku yang
positif, saya merekomendasikan agar melihat lebih dekat kultivasi
yang sangat indah ini dan memperoleh manfaat darinya.
"Juga, katakan 'tidak' terhadap penganiayaan terhadap praktisi
Falun Gong di China. Bantuan Anda akan mengubah nasib tragis banyak
orang, dan kebaikan Anda akan menghentikan penganiayaan terhadap
praktisi Falun Gong. Suara Anda bukan hanya untuk rakyat China,
tetapi juga untuk melindungi prinsip-prinsip baik manusia di mana
kita sangat membutuhkannya, dan dengan cara ini mendorong kedamaian
sejati dan abadi."
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/3/22/修者足迹遍天涯--埃塞俄比亚(图)-237951.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/3/24/124014.html