Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Washington DC: Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar Diadakan di Gedung Kongres Rayburn untuk Memperingati Permohonan Damai 25 April

21 Mei 2011 |   Oleh: Lisa


(Minghui.org) Pada tanggal 25 dan 26 April, Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar diadakan di Gedung Kongres Rayburn di samping Capitol Hill. Himpunan Falun Dafa Washington DC mensponsori pameran tersebut untuk memperingati 12 tahun permohonan 25 April di Beijing. Banyak orang datang untuk melihat lukisan, termasuk para pekerja di gedung kongres, orang-orang yang memiliki urusan, termasuk orang-orang yang datang secara khusus untuk melihat pameran tersebut.


Pada tanggal 25 dan 26 April, Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar diadakan di Gedung Kongres Rayburn di samping Capitol Hill.

Chen, wanita, penyelenggara pameran berkata “Tujuan dari pameran ini adalah membuat lebih banyak orang tahu fakta penindasan dan keanggunan Sejati-Baik-Sabar melalui karya seni yang sangat bagus ini. Semakin banyak orang mengetahui fakta penindasan yang sedang terjadi di China, semakin banyak orang akan membantu untuk menghentikan penindasan tersebut.”

Yang, wanita, seorang anggota staf pameran berkata, “Orang-orang telah berdatangan untuk melihat lukisan-lukisan tersebut. Setelah melihat karya seni ini, mereka terkesan. Beberapa orang mengagumi kehebatan para seniman. Ada yang tersentuh oleh makna dari karya seni tersebut dan berkata mereka akan mempelajari lebih banyak tentang Falun Gong. Ada yang mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap penindasan oleh Partai Komunis China terhadap hak asasi manusia praktisi Falun Gong. Banyak orang menyatakan paling terkesan pada tiga lukisan, Kesabaran, Seruan Murni, dan Airmata Anak Yatim.”


Ralph Lake melakukan perjalanan khusus untuk melihat karya seni tersebut dan terkesan

Ralph Lake berasal dari Frederick, Maryland dan seorang ahli komputer, bekerja di Departemen Pertahanan. Dia secara khusus datang untuk melihat karya seni tersebut setelah membaca iklan di The Epoch Times. Dia berkata bahwa para seniman memiliki kemampuan yang mendalam dan karya seni tersebut mengesankan. Dia tertarik pada isi spiritual di dalam karya seni tersebut. Dia berkata ingin mempelajari lebih banyak tentang Falun Gong.

Dean, seorang anggota staf kongres, berkata bahwa dia merasa sedih terhadap kisah-kisah tragis dibalik beberapa lukisan yang luar biasa. Dia berkata akan terus menaruh perhatian terhadap kondisi HAM praktisi Falun Gong di China.

Chinese version click here
English version click here