(Minghui.org) Tanggal 25 April 2011
menandai peringatan 12 tahun Permohonan Damai 25 April oleh
praktisi Falun Gong. Praktisi di Malaysia menyelenggarakan rapat
umum di depan Kedutaan Besar China pada 24 April 2011 dan
menyampaikan sepucuk surat yang memprotes penganiayaan Falun Gong
oleh Partai Komunis China (PKC).
Praktisi menyampaikan surat protes kepada Kedutaan Besar China di
Malaysia
Praktisi di Malaysia membentangkan spanduk dalam memperingati 12
tahun Permohonan Damai 25 April
Perdana Menteri PKC, Wen Jiabao
akan mengunjungi Malaysia pada tanggal 27 April, jadi kegiatan 25
April dari praktisi menarik perhatian khusus oleh polisi setempat.
Banyak dari mereka menerima materi informasi Falun Gong dan
mengetahui tentang Permohonan Damai 25 April dua belas tahun yang
lalu serta informasi tentang penganiayaan Falun Gong.
Juru bicara Falun Gong Malaysia, Cai Weiqiang (pria) mengatakan,
”Penyebab peristiwa 25 April berakar dari rencana jahat Luo Gan dan
Jiang Zemin, namun praktisi Falun Gong memperlihatkan kedamaian,
rasionalitas, belas kasih dan toleransi yang besar, melenyapkan
potensi konflik yang sengaja diciptakan oleh Luo Gan dan membuat
peristiwa itu menjadi sebuah resolusi damai pada hari yang sama.
Seluruh dunia terkejut dan menaruh perhatian pada peristiwa ini,
pada saat bersamaan, mereka menemukan bahwa kelompok Falun Gong ini
begitu luar biasa.”
Cai meneruskan, ”Alasan sebenarnya dari penganiayaan PKC bukan
karena ‘mengepung Zhongnanhai’ seperti yang dipropagandakan PKC,
ataupun apa yang dinamakan ‘melibatkan diri dalam politik’, atau
dengan latar belakang politik yang mendalam dan latar belakang
internasional yang rumit, namun karena sifat jahat dari PKC.”
Setelah peristiwa 25 April, PKC memutarbalikkan fakta untuk menipu
masyarakat dan memulai penganiayaan menyeluruh terhadap praktisi
Falun Gong dan PKC mengatakan akan “melenyapkan Falun Gong dalam
tiga bulan.”
“Sejak 20 Juli 1999, PKC memulai penganiayaan, tiga bulan berlalu
dan sekarang dua belas tahun, Falun Gong masih berdiri dengan kokoh
dan terus menyebar dan bertambah kuat. Orang-orang di lebih dari
100 negara telah bergabung dalam kultivasi Falun Dafa. Lebih banyak
orang mengetahui fakta sebenarnya dan ada suara-suara dukungan
serta mengutuk penganiayaan di seluruh dunia,” ungkap Cai.
Cai menyerukan kepada mereka yang terus ikut serta dalam
penganiayaan Falun Gong dan mereka yang tertipu oleh propaganda PKC
dan merasa benci terhadap Falun Gong, untuk segera mempelajari
fakta sebenarnya dan tidak mengikuti jalan PKC menuju
kematian.
Dia berkata, ”Kami dengan tulus menyerukan kepada lebih banyak
kelompok dan orang-orang baik untuk terus menunjukkan perhatian
mereka dan dukungannya kepada praktisi Falun Gong serta
menghentikan penganiayaan.
Setelah membacakan surat protes, Cai dan praktisi lain menyampaikan
surat tersebut ke Kantor Keamanan Kedutaan Besar China. Kemudian,
mereka membentangkan spanduk di dekat kedutaan untuk memperingati
12 tahun Permohonan Damai 25 April, sebagai penutup dari kegiatan
tersebut.
Chinese version click here
English
version click here