(Minghui.org)
1. Harapan dalam
keputusasaan total
Sebelum belajar Dafa, saya menderita berbagai jenis penyakit,
termasuk penyakit jantung, tumor otak, dan depresi. Tabiat buruk
dan sikap kurang bertanggung jawab suami saya terhadap keluarga
menambah keputusasaan saya - sedemikian besar sehingga saya
bermaksud untuk bunuh diri. Akhirnya saya memutuskan untuk pergi ke
kuil dan menjadi seorang biarawati.
Dalam proses menjadi biarawati,
ada seorang memperkenalkan Falun Dafa kepada saya pada akhir tahun
1995. Dafa membantu saya memecahkan konflik saya dengan keluarga
suami saya. Dari sejak itu, saya menerima bahwa kemalangan yang
saya alami sebagai karma pada kehidupan saya di masa lampau. Dengan
berasimilasi pada prinsip Sejati-Baik-Sabar pada setiap keadaan,
saya perlahan-lahan meningkatkan xinxing saya. Kejutan yang paling
luar biasa adalah, dalam sekitar tiga minggu, semua penyakit saya
hilang. Melihat peningkatan kesehatan jiwa dan raga saya, anggota
keluarga saya semua merasa terkesan. Shifu memberikan saya
kehidupan yang kedua dan membawakan harapan baru bagi keluarga saya
yang berantakan
itu.
Tidak lama kemudian, suami dan anak saya mulai berlatih Falun Dafa,
dan penyakit anak saya dengan cepat hilang. Kemudian ibu dan bapak
mertua serta saudari ipar saya semuanya menjadi praktisi dan mereka
mendapatkan manfaat yang sangat banyak. Saya berterima kasih kepada
Dafa dan Shifu dari dalam lubuk hati yang paling dalam karena telah
menyelamatkan saya dari jurang kehancuran dan memperkenankan saya
mengetahui bahwa tujuan menjadi manusia adalah kembali ke jati diri
yang asli.
2. Bersepeda untuk menyebarkan Dafa
Saya termasuk diantara beberapa praktisi yang sering naik
sepeda ke pedesaan. Dalam situasi hujan, hujan bersalju, ataupun
salju turun, tekad saya untuk memberikan kontribusi pada Dafa tidak
pernah berubah. Saya teringat ketika kami mengayuh sepeda lebih
dari 20 mil ke desa para petani dan kembali bersepeda pada malam
hari itu. Meskipun, lebih dari 40 mil perjalanan pulang pergi, saya
tidak pernah merasa lelah sedikit pun. Anggota keluarga saya
benar-benar terkesan dan terkejut, merasakan bahwa Dafa benar-benar
menakjubkan.
Diantara kami ada seorang pembina yang sebelumnya menderita
leukimia akut. Rumah sakit telah menolak kehadirannya karena dia
sudah tidak bisa bangun dan sekarat. Kemudian saudarinya datang dan
memberi tahu kepadanya bahwa hanya Falun Gong yang dapat
menyelamatkan dirinya. Ketika berlatih, dia sembuh dalam waktu dua
bulan. Praktisi yang lain berkata bahwa dia telah menjadi bisu dan
tuli sebelum berkultivasi Falun Dafa, setelah berlatih, dia dapat
mendengar dan berbicara
kembali.
Di kota kami, ada banyak tempat latihan, termasuk tempat latihan di
Alun-Alun Gerbang Timur, Alun-Alun Gerbang Selatan, Alun-Alun
Gerbang Barat, Alun-Alun Pusat Bisnis Jalan Shizi, Alun-Alun di
depan Stasiun, kampus sekolah, stadion, perusahaan-perusahaan, dan
tempat-tempat latihan di rumah. Para pembina sangat bertanggung
jawab, mereka memperbaiki gerakan para praktisi dan mengorganisir
mereka untuk pergi ke luar kota menyebarkan Dafa. Semakin banyak
orang di wilayah kami yang ikut berlatih Falun Dafa.
3. Kehidupan pembina
Saya memulai tempat latihan dekat rumah saya dan secara sukarela
menjadi pembina untuk membantu yang lain. Saya membeli tape dan
membawa ke tempat latihan setiap pagi untuk banyak orang yang
datang berlatih.
Agar para praktisi bisa belajar Dafa dengan lebih baik, kami
membentuk kelompok belajar Fa pada malam hari. kami mempelajari
Zhuan Falun lebih dulu, kemudian dilanjutkan ke ceramah Shifu yang
lain. Kami berlatih dan belajar Fa setiap hari, yang telah
membangun landasan yang sangat baik bagi kegiatan pembuktian
kebenaran Fa di masa mendatang.
Para praktisi baru pun ikut bergabung dengan kami. Kami menonton
DVD ceramah Shifu secara berkala. Pernah datang seorang wanita
lanjut usia bersama putranya. Dia sakit-sakitan dan sesak
nafas meskipun hanya berjalan sebentar. Ibunya berkata bahwa dia
baru saja dilepaskan dari penjara karena kondisinya sekarat dan
muntah darah. Dia tidak mampu duduk ketika dia pertama kali datang,
dan ibunya harus membawakan kursi dari rumah untuk berbaring. Dia
tidak berharap anaknya mampu duduk sampai ceramah selesai, tetapi
ternyata dia bisa. Keesokan harinya, mereka datang tanpa membawa
kursi karena putranya memberi tahunya bahwa dia tidak membutuhkan
kursi lagi. Pada hari berikutnya, dia mampu berjalan ke tempat itu
sendirian. Ketika ceramah sembilan hari usai, dia merasa seperti
orang baru. Dia datang berlatih setiap pagi dan belajar Fa pada
malam hari. Dia menjadi sehat dan mampu membuka
usaha.
Di lain waktu seorang praktisi (perempuan) lanjut usia menemukan
rantai emas di gedung bangunan di mana dia tinggal dan membawanya
ke seorang penjaga, untuk membantunya mengembalikan kepada
pemiliknya. Kejadian seperti itu cukup banyak.
Sejak dimulainya penganiayaan pada 20 Juli 1999, saya telah
diganggu secara terus-menerus. Praktisi yang datang ke tempat
latihan secara terus-menerus memberi tahu orang-orang fakta tentang
Falun Dafa dan berupaya dalam pembuktian kebenaran Fa. Banyak
diantara kami telah mengikuti permintaan Dafa, dan kami percaya
pada pembuktian sejarah: “Falun Dafa Baik. Sejata-Baik-Sabar
baik.”
Chinese:
http://www.minghui.org/mh/articles/2011/5/26/修大法绝处逢生-义务弘法报师恩-241319.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/6/5/125826.html