(Minghui.org) Guru mengajar kita dalam, ”Ceramah Fa pada Konferensi Kreasi Seni Musik dan Lukis.”
“Coba anda sekalian pikirkan,
manusia mempunyai karma, kalian adalah pengikut Dafa semuanya tahu,
segala yang digambar oleh manusia selalu membawa unsur-unsur dari
pelukisnya sendiri. Dalam karya seorang seniman, segala
keadaan pribadinya beserta segala keadaan dari orang yang dilukis
selalu terbawa di dalam lukisan itu. Seorang manusia biasa
menggambar sebuah garis, saya akan tahu orang ini adalah orang apa,
dia mengidap penyakit apa, berapa besar karmanya, keadaan
pikirannya, keadaan keluarganya dan lain-lain. Sedangkan orang yang
digambar juga sepenuhnya menampilkan segala pikiran dan segala
unsur yang terbawa oleh tubuhnya di dalam lukisan, termasuk besar
kecilnya karma. Siapa saja yang memasang lukisan dari gambar tokoh
tersebut di rumah, maka karma dari tokoh dalam lukisan juga
tersebar keluar dari lukisan, benda seperti ini dipasang di rumah,
orang yang memasang itu apakah mendapat keuntungan? Atau menderita
kerugian? Karma dapat tersebar, ia berkaitan dengan orang tersebut,
dengan tiada hentinya tersebar ke dalam rumah orang yang memasang
lukisan. Manusia tidak dapat melihat hubungan keterkaitan
benda-benda, sesungguhnya manusia juga dapat merasa tidak
nyaman.”
Sebenarnya, seperti lukisan, acara-acara TV, film, buku, surat
kabar, majalah dan kaset musik atau CD juga memancarkan karma dan
elemen-elemen buruk, bahkan jika Anda hanya menaruhnya dan tidak
menonton atau membacanya. Sebagai contoh, Anda menghidupkan TV
meskipun tidak menontonnya. TV itu sendiri memancarkan hal-hal
buruk walaupun Anda tidak menontonnya.
Ambil industri hiburan sebagai sebuah contoh, banyak aktor, aktris
dan sutradara menghasilkan kualitas moral dan etika sangat
rendah. "Peristiwa pornografi," skandal yang tersebar luas di Hong
Kong, mewakili merosotnya moralitas. Para selebriti terkenal
mempunyai pengaruh kuat dalam masyarakat. Hal-hal amoral yang
mereka lakukan dalam peristiwa pornografi berpengaruh buruk dalam
masyarakat. Selain itu, sebagian besar isi dari film-film mereka
tidak bermoral dan tidak sehat. Produk-produk ini dipenuhi dengan
budaya jahat PKC yang mempromosikan kekerasan, pornografi,
pembunuhan dan mentalitas keji lainnya. Betapa serius
karmanya.
Dari sudut pandang lain, mengapa kita ingin menonton atau membaca
hal-hal ini? Kita mungkin melakukan hal-hal ini karena kita bosan
dan ingin melewatkan waktu. Kita semua tahu bahwa kita adalah
pengikut Dafa periode Pelurusan Fa. Kita mengemban misi dan
tanggung jawab yang sangat besar. Waktu dengan cepat berlalu dan
tidak akan menunggu kita. Setiap keterikatan pada dunia manusia
akan menjadi hambatan dalam jalur kita menuju kesempurnaan. Kita
akan kehilangan kesempatan bersejarah untuk menyelamatkan makhluk
hidup. Makhluk hidup yang mengibakan ini mungkin telah jatuh
ke dalam situasi krisis hidup dan mati, karena keterikatan
kita.
Selain itu, produk-produk seni modern yang penuh dengan hal-hal
yang merosot dan dikendalikan oleh berbagai makhluk jahat. Mereka
hanya seperti buku-buku Qigong palsu. Unsur-unsur jahat akan
menembus ke dalam tubuh kita jika kita mengakui mereka. Ini
benar-benar mengerikan.
Bagi saya sendiri, saya memiliki perangkat TV di rumah. Namun tidak
ada antena yang terhubung ke TV. Ibu saya menggunakan TV untuk
memutar VCD klarifikasi fakta. Saya tidak pernah menonton
acara TV atau mengejar selebriti. Meskipun dipaksa menonton TV
bersama narapidana lain selama masa-masa kelam di mana saya ditahan
oleh PKC jahat, saya melafal artikel Guru dan menutup mata dan
telinga terhadap TV. Saya memancarkan pikiran lurus untuk
melenyapkan medan sekitarnya. Saya menghalangi makhluk-makhluk
jahat yang masuk ke ruang dimensi saya dan saya tidak menyentuh
atau diarahkan oleh isi siaran TV. Meskipun saya melakukan semua
hal ini untuk mempertahankan diri jauh dari hal-hal yang buruk,
saya masih punya beberapa kesan hal buruk dalam pikiran. Dengan
segera, saya melenyapkan semuanya secara menyeluruh dengan
terus-menerus melafal Fa.
Saya ingat ajaran Guru dalam artikel "Lebur dalam Fa," "Seseorang
seperti wadah, dan ia adalah apapun ia isikan. Semua yang seseorang
lihat dengan mata dan dengar dengan telinga adalah: kekerasan,
nafsu, perebutan kekuasaan dalam karya sastra, perjuangan untuk
keuntungan di dunia praktis, menyembah uang, manifestasi lain dari
sifat iblis, dan sebagainya. Dengan kepala penuh dengan benda ini,
orang semacam ini benar-benar orang yang buruk, tidak peduli
wujudnya seperti apa. perilaku seseorang ditentukan oleh
pikirannya. Dengan pikiran yang penuh dengan hal-hal seperti ini,
apa yang yang bisa dilakukannya?”
Oleh karena itu, saya ingin mengingatkan rekan-rekan praktisi untuk
fokus pada Pelurusan Dafa dan menyelamatkan makhluk hidup. Saya
ingin berbagi dengan semua rekan praktisi tentang puisi Guru
berikut ini, dari Hong Yin (Volume II):
Bunga Mei
Teratai jernih dalam dunia yang keruh bagaikan jutaan kuntum bunga
Mei
Angin dingin membuat wajahnya semakin berseri
Hujan salju yang sambung-menyambung bagaikan air mata Dewa dan
Buddha
Mengharapkan bunga Mei pulang kembali
Jangan tersesat oleh hal-hal keterikatan dalam dunia
Teguhkan Pikiran Lurus
Sejak dulu kala hingga sekarang
Hanya untuk kali ini
Li Hongzhi
28 Januari 2003