Nama: Zhang
Zenggui (张增贵)
Jenis Kelamin: Pria
Usia: 67 tahun
Alamat: Desa Zhangjiabu, Kotapraja Zhangling, Kota
Changyi, Provinsi Shandong
Pekerjaan: Petani
Tanggal Kematian: 13 April 2011
Tanggal Penangkapan Terakhir: April 2010
Tempat Penahanan Terakhir: Tidak Diketahui
Kota: Changyi
Provinsi: Shandong
Penganiayaan yang Diderita: Penahanan, hukuman
ilegal, kerja paksa, pencucian otak, pemerasan, penggeledahan
rumah
(Minghui.org) Zhang Zhenggui adalah warga
Desa Zhangjiabu, Kotapraja Zhangling, Kota Changyi, Provinsi
Shandong. Dia dianiaya oleh rezim Komunis China karena percaya pada
Falun Gong, selama lebih dari 11 tahun hingga kematiannya.
Polisi masuk rumah Zhang secara paksa pada April 2010, dan
ditangkap secara ilegal. Mereka juga menyita barang-barang
miliknya, termasuk TV, tape recorder, dan uang kontan senilai 5.400
Yuan. Kemudian polisi memeras 3.000 Yuan dari putra sulungnya untuk
pembebasannya.
Setelah kembali ke rumah, Zhang tidak bisa lagi menahan tekanan
penganiayaan. Dia tidak dapat makan banyak, menjadi sangat lemah,
dan kemudian terbaring di tempat tidur. Pada 13 April 2011, Zhang
meninggal dunia pada usia 67 tahun.
Seluruh Keluarga Dianiaya
Zhang mulai berlatih Falun Gong pada 27 Maret 1997. Setelah empat
hari berlatih, kondisi tubuhnya terasa dimurnikan. Seluruh
penyakitnya hilang dalam waktu singkat, dan dia kembali dapat
bekerja di ladang. Dengan mematut diri pada prinsip Falun Gong
yaitu Sejati-Baik-Sabar. Dia menjadi seorang yang lebih baik.
Setelah menyaksikan sendiri perubahan ini, istrinya, Liu Yuxiang,
bersama putra keduanya, Zhang Zunyu, dan putra bungsunya, Zhang
Zunliang, juga berlatih Falun Gong pada musim dingin 1998.
Setelah Partai Komunis China mulai menganiaya Falun Gong pada 20
Juli 1999, keluarga Zhang menderita banyak penderitaan. Petugas
polisi lokal sering datang ke rumahnya untuk mengganggu dan
mengancam keluarganya, dan Zhang dikirim ke pusat penahanan dan
pusat pencucian otak selama tanggal-tanggal sensitif.
Pada 8 Oktober 2000, petugas dari Departemen Kepolisian Changyi
menahan Zhang dan mengirimnya ke sebuah kamp kerja paksa untuk
menjalani hukuman tiga tahun. Di kamp kerja paksa, dia klarifikasi
fakta mengenai Falun Gong kepada para petugas di kamp kerja paksa
dan memberitahu mereka tentang manfaat yang diperolehnya dari
latihan ini. Dia akhirnya dibebaskan setelah delapan hari
ditahan.
Beberapa petugas dari Kantor Polisi Zhangling masuk ke rumah Zhang
secara paksa pada pukul 17.30, 15 Februari 2006, dan menahan
istrinya, Liu Yuxiang. Zhang mencoba untuk melarikan diri. Polisi
memeras 7.000 Yuan dari putra sulungya, termasuk 2.000 Yuan yang
diberikan kepada Chan Xiaodong, seorang agen dari Kantor 610
Changyi untuk pembebasan Liu. Setelah dibebaskan, pasangan ini
terpaksa meninggalkan rumah untuk sementara waktu demi menghindari
penganiayaan yang lebih lanjut.
Putra kedua Zhang, Zhang Zunyu, dan putra bungsunya, Zhang
Zunliang, masing-masing dijatuhi hukuman tujuh dan delapan tahun
penjara, karena berlatih Falun Gong.
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/6/28/126309.html